Malam-Malam, SBY Nikmati Angkringan 'Zaman Edan' di Yogyakarta
Merdeka.com - Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) berkunjung dan menikmati suasana malam hari di Yogyakarta. Ditemani Ani Yudhoyono, Andy Mallarangeng, Andi Arief, Roy Suryo dan Heri Sebayang, SBY menikmati suasana malam di Angkringan Zaman Edan, Jalan Margo Utomo, Kota Yogyakarta, Senin (10/12).
SBY mengaku dalam kunjungannya ke Yogyakarta dirinya tidak memiliki agenda yang luar biasa. SBY menuturkan jika dua hari yang lalu dirinya baru saja mampir ke Pacitan kemudian sempat menginap di Gunungkidul dan mengunjungi Yogyakarta.
"Tidak ada agenda yang luar biasa. Saya baru kembali dari Pacitan. Ada festival seni yang dilaksanakan di Pacitan (Minggu 9 Desember 2018). Bagus, kesenian rakyat, tradisi lokal, yang dikaitkan dengan pariwisata. Kembalinya melewati Wonosari. Semalam saya bermalam di Wonosari. Malam hari ini saya bermalam di Yogyakarta sebelum kembali ke Jakarta," ujar SBY, Senin (10/12).
-
Siapa yang pergi ke Yogyakarta? Ria Ricis Hanya Bersama Moana Perjalanan udara keponakan online yang disayangi netizen berlangsung tanpa kehadiran sang ayah, kabarnya ia ditemani oleh suster pengasuhnya.
-
Apa yang dilakukan Soeharto di Yogyakarta? Soeharto kemudian mengumpulkan Kawan-Kawannya, Eks Perwira PETA di Yogyakarta Mereka membentuk Badan Keamanan Rakyat. Soeharto terpilih sebagai wakil ketua.
-
Apa saja keistimewaan Yogyakarta? Pengaturan keistimewaan DIY dan pemerintahannya selanjutnya diatur dengan UU No 1/1957 tentang Pokok-Pokok Pemerintahan Daerah. UU ini diterbitkan untuk melaksanakan ketentuan dalam pasal 131-133 UUDS 1950. Pengaturan Daerah Istimewa terdapat baik dalam diktum maupun penjelasannya.
-
Apa yang dilakukan di Balai Yasa Yogyakarta? Balai Yasa Yogyakarta dibangun pada tahun 1914 oleh Nederland Indische Spoorweg Maatschapij (NIS). Pada awalnya, bengkel kereta api ini bernama Centraal Werkplaats. Bengkel ini berfungsi untuk melaksanakan overhaul lokomotif, gerbong, dan kereta.
-
Dimana letak Yogyakarta? Yogyakarta terletak di Pulau Jawa, Indonesia, dan dikenal sebagai pusat budaya dan seni Jawa.
-
Apa saja wisata di Yogyakarta? Yogyakarta memiliki banyak destinasi wisata sejarah dan budaya yang unik, seperti Keraton Yogyakarta, Candi Borobudur, dan Candi Prambanan.
SBY mengatakan jika dirinya memang ingin berjalan-jalan di Yogyakarta. SBY pun memilih makan di Angkringan Zaman Edan. Saat ditanya alasan makan di Angkringan Zaman Edan, SBY mengaku tidak ada maksud apapun.
"Saya tidak terlalu melihat nama angkringan, ataupun makanannya apa. Ini istilah biasa. Tidak berarti zaman sekarang edan semua. Banyak yang tidak edan. Mungkin ada satu dua yang lupa, tetapi saya pikir masih banyak yang eling. Eling lan waspada," jelas SBY.
SBY menuturkan jika dirinya memesan menu nasi goreng dan berbagai menu angkringan sebagai makan malamnya. Sedangkan untuk minumnya, SBY sengaja memesan minuman kesukaannya yaitu Tape Ketan panas.
"Kalau saya tadi nasi goreng. Yang khas saya minta diceplokkan telor. Yang penting pedas. Kalau yang lain macam2 tadi. Kalau minum yang saya minum itu favorit saya. Tape ketan, panas. Kalau malam panas enggak papa. Minuman boleh panas tetapi hatinya enggak boleh panas,"katanya.
SBY mengaku gemar makan di warung rakyat sejak menjadi Komandan Korem 072/Pamungkas Yogyakarta. Bahkan meski menjabat sebagai Presiden, kegemarannya makan di warung rakyat tetap dilakukannya.
"Sebelum jadi Presiden, waktu jadi Danrem Jogja, memang saya senang jalan masuk ke tempat-tempat kuliner rakyat. Waktu jadi Presiden 10 tahun bisa tanya Paspampres saya waktu itu, kegemaran saya itu saya jaga. Tentu dalam batas-batas sesuai dengan kepantasan protokol. Apalagi sesudah tidak jadi Presiden lebih bebas lagi," ujar SBY.
SBY menyebut dengan kegemarannya makan di warung rakyat bisa membantu UMKM. Jika banyak orang mau mengikuti langkahnya, SBY menilai akan memberikan dampak pada perekonomian mikro dan UMKM.
"Kalau banyak seperti yang saya lakukan, yang ekonominya mampu lebih sering berbelanja, terutama pedagang kecil, usaha mikro, termasuk kuliner, sama saja kita2 membantu mereka. Sama saja menambah jumlah pembeli yang biasanya susut kalau ekonomi sedang melemah," urai SBY.
"Saya kira, itu (makan di warung rakyat) pertama memang itu hobi saya, boleh dikata begitu. Yang kedua, bagus kita membantu pemerintahan kita, Presiden kita, Gubernur kita agar ekonomi bergerak kembali. Bisnis tumbuh lagi dan kita utamakan untuk usaha mikro dan kecil," tutup SBY.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tidak hadir dalam Sidang Tahunan DPR/MPR/DPD RI Tahun 2024.
Baca SelengkapnyaBegini momen akrab politikus anak eks jenderal peraih Adhi Makayasa makan bakmi jawa bareng keluarga di pinggir jalan.
Baca SelengkapnyaBegini potret jenderal TNI peraih Adhi Makayasa santai makan mi instan. Banyak warganet salah fokus.
Baca SelengkapnyaAHY membagikan momen keseruannya naik becak di Bangkalan. Sembari mengenakan sarung, ia mengenang bulan Ramadhan di kota Bangkalan, Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaSBY turun gunung untuk mendongkrak suara Partai Demokrat di Tapal Kuda Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaBanyak makna filosofis yang terkandung dalam tradisi ini
Baca SelengkapnyaAnas mengatakan silahturahmi menjadi tak baik apabila dipaksakan.
Baca SelengkapnyaSebelum diajak sarapan gudeg, AHY mengatakan lebih dulu menggowes sepeda bareng Presiden Jokowi mengelilingi alun-alun Yogyakarta.
Baca SelengkapnyaSBY tidak hadir lantaran ada acara lain yang digelar di kediamannya, Cikeas, Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaKedatangan SBY dalam kegiatan bertajuk "Saweu Aceh" ini ikut didampingi langsung Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Baca SelengkapnyaMubeng Beteng biasanya dilakukan oleh abdi dalem maupun masyarakat Yogyakarta dengan berjalan kaki tanpa alas dan tidak boleh berbicara.
Baca SelengkapnyaBukan cuma SBY, sang putra sulung, AHY juga absen mendengarkan pidato tahunan Presiden Jokowi.
Baca Selengkapnya