Malang, bayi ini ditemukan terbungkus kain dan dikerubungi semut
Merdeka.com - Kepolisian Sektor Mandau, Duri Kabupaten Bengkalis Provinsi Riau menyelidiki temuan bayi laki-laki yang diduga dibuang di semak belukar dengan keadaan terbungkus kain sarung dan dikerubungi semut tepatnya di Desa Petani.
"Saat ini bayi laki-laki tersebut mendapat perawatan di ruang Instalasi Gawat Darurat Rumah Sakit Umum Daerah Duri dalam keadaan masih hidup," kata Kepala Bidang Hubungan Kepolisian Daerah Riau, Kombes Pol Guntur Arya Tejo di Pekanbaru, seperti dilansir Antara, Sabtu (4/2).
Bayi tersebut ditemukan pada Jumat (3/2) kemarin pada Pukul 10.00 di Jalan Siak Gang Pulai 05 RT 04/ RW 01 Desa Petani. Bayi ditemukan pertama kali oleh saksi Bayu Sutiono (21) dan M. Rido (24) ketika berhenti setelah mengendarai sepeda motor dari arah Duri menuju ke Rangau melintas di Jalan Siak Desa Petani.
-
Siapa yang menemukan bayi tersebut? Bayi mungil yang diberi nama Bella oleh ART Nana Mirdad, yang pertama kali menemukannya, akhirnya bisa tenang dan tertidur setelah merasa hangat dan kenyang setelah minum susu.
-
Di mana kerangka bayi itu ditemukan? Penggalian berakhir tahun ini Tekin, mengatakan dua kerangka itu adalah milik seorang bayi dan seorang anak yang berusia sekitar 6-7 tahun yang ditemukan 2 pekan lalu di area yang sama selama proses penggalian berlangsung.
-
Siapa yang menemukan kerangka bayi? Selama penggalian pada 2024, telah ditemukan kerangka anak di lapisan yang diperkirakan berusia 7.600 tahun dan cincin perak yang diduga digunakan untuk bayi.
-
Apa yang ditemukan bersama kerangka bayi? Selama penggalian pada 2024, telah ditemukan kerangka anak di lapisan yang diperkirakan berusia 7.600 tahun dan cincin perak yang diduga digunakan untuk bayi.
-
Dimana semut biasanya ditemukan? Tinggal atau beraktivitas di area yang memiliki populasi semut tinggi meningkatkan kemungkinan semut masuk ke telinga.
-
Di mana makam bayi perempuan itu ditemukan? Penemuan ini terjadi di wilayah Liguria, Italia, dan telah diungkapkan dalam sebuah artikel ilmiah yang diterbitkan di jurnal Scientific Reports.
Setibanya di Jalan Siak saksi I dan saksi II berhenti untuk buang air kecil. Pada saat itu saksi I melihat ke arah semak ada sesuatu yang terbungkus di dalam kain sarung berwarna hijau. Kemudian memastikannya dengan menghampiri dan terlihat bayi yang sudah dikerubungi semut.
"Atas inisiatif saksi dibawa ke Klinik Melda Jalan Rangau Km 15 Desa Petani Kecamatan Mandau. Bidan Melda langsung memberikan bantuan medis kepada bayi dan diketahui masih dengan tali pusar menempel di bayi," lanjut Guntur.
Menurut keterangan bidan, bayi tersebut diduga telah dilahirkan selama enam jam. Kepolisian kemudian datang dan selanjutnya dilakukan koordinasi dengan Pihak Rumah Sakit Umum Daerah Duri yang akhirnya dirawat di sana.
"Polsek Mandau melakukan olah tempat kejadian peristiwa ditemukan bayi laki-laki tersebut. Situasi terdapat dalam keadaan.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saat ditemukan, jasad bayi berjenis kelamin perempuan itu sudah dalam kondisi membusuk.
Baca SelengkapnyaDiduga bayi tersebut hasil dari hubungan terlarang dan sengaja dibuang.
Baca SelengkapnyaBeruntung bayi malang itu masih bisa diselamatkan dan sekarang sedang dalam perawatan.
Baca SelengkapnyaJasad bayi tersebut ditemukan terbungkus jaket putih di dalam kantong plastik
Baca SelengkapnyaHingga kini, dua kasus penemuan mayat bayi masih didalami. Kepolisian akan mencari siapa orang tua yang tega membuang buah hatinya tak berdosa.
Baca SelengkapnyaWarga OKI Temukan Bayi dalam Kardus di Teras Rumah, Polisi Cari Orang Tua
Baca SelengkapnyaKepolisian tengah menyelidiki siapa yang tega membuang bayi tersebut.
Baca SelengkapnyaJasad bayi itu sudah dimakamkan di pemakaman keluarga H. Uspu Dusun Kampung Beru.
Baca SelengkapnyaWarga Kalideres, Jakarta Barat digegerkan dengan penemuan mayat bayi terbungkus dalam kantong plastik.
Baca SelengkapnyaJasad bayi ini ditemukan oleh warga saat mengais cabai.
Baca SelengkapnyaSaat itu, warga melihat seekor anjing tengah menggusur sesuatu yang awalnya diduga sampah.
Baca SelengkapnyaMayat bayi ditemukan tergeletak di kawasan Banjir Kanal Barat, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Baca Selengkapnya