Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Malaysia-Indonesia tegang lagi gara-gara pesawat terobos Ambalat

Malaysia-Indonesia tegang lagi gara-gara pesawat terobos Ambalat Peta Ambalat. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Hubungan Indonesia dan Malaysia kembali memanas. Penyebabnya, pesawat Malaysia terdeteksi melewati batas udara Indonesia.

Pesawat asing yang memasuki wilayah udara Ambalat, terpantau di Satuan Radar 225 Kosek II, Kohanudnas Tarakan, Kalimantan Utara. Menurut komandan satuan radar Mayor Lek M Suarna, pelanggaran wilayah di perbatasan seringkali dilakukan oleh pesawat Malaysia.

Beragam reaksi bermunculan. Mengingat kedua negara sudah pernah membahas batas udara masing-masing dengan harapan tak lagi ada yang coba-coba melintas dengan sengaja.

Ketegangan dua tetangga ini sebenarnya bukan yang pertama terjadi. Sudah berkali-kali Indonesia dan Malaysia saling berseberangan.

Mulai dari masalah nelayan, asap kebakaran hutan, hingga klaim budaya yang sering dilakukan Malaysia. Meski pun pada akhirnya masalah selesai ketika kedua negara melalui perwakilan negaranya duduk bersama.

Untuk peristiwa pesawat Malaysia yang melewati batas, kali ini Indonesia benar-benar marah. Dari Wakil Presiden Jusuf Kalla hingga anggota DPR ikut bereaksi.

Berikut sikap tegas mereka melihat kelakuan Malaysia yang sering masuk diam-diam ke wilayah udara Indonesia :

JK bilang kalau tak bisa dibicarakan baik-baik, pemerintah akan protes

Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara (TNI AU) memberikan perhatian khusus terhadap beberapa tindakan militer Malaysia. Pasalnya, pesawat Malaysia diduga telah memasuki dan melanggar wilayah perbatasan Indonesia dan Malaysia di Kalimantan, Blok Ambalat.Tercatat, hingga saat ini sudah sembilan kali pesawat perang milik Malaysia tersebut masuk ke wilayah udara Indonesia tanpa izin.Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) mengatakan, pemerintah Indonesia akan bersikap tegas terhadap berbagai pelanggaran batas wilayah yang dilakukan oleh pemerintah Malaysia. Bahkan, Indonesia akan menyampaikan nota protes terkait hal ini."Ya kita selesaikan secara bersahabat dulu, menyampaikan pertanyaan (kepada pemerintah Malaysia). Kalau perlu protes, seperti itu," kata JK beberapa waktu lalu.JK melihat masalah pelanggaran batas wilayah ini berulang kali terjadi, dan berulang kali pula pemerintah Indonesia berupaya menyelesaikan persoalan ini."Oleh karena itu, hasilnya adalah adanya perundingan perbatasan," tambah dia.

TNI AU tingkatkan radar

Ketua Komisi I DPR Mahfudz Siddiq mengatakan, ada dua masalah yang perlu disoroti terkait masuknya pesawat asing di wilayah udara Indonesia secara ilegal.Pertama, sistem radar yang dimiliki Indonesia masih lemah, sehingga membuat ruang terbuka dan menjadi sela mudahnya pesawat-pesawat asing masuk ke wilayah NKRI."Kedua, regulasi penegakan hukumnya perlu diperbaiki. Terutama sanksi bagi pesawat-pesawat yang melanggar udara di wilayah kita, sanksinya sangat ringan, kalau enggak salah Rp 40 juta atau berapa. Sementara dengan kecanggihan teknologi sekarang pesawat asing itu kan misalnya pesawat komersil atau ada juga kan pesawat mata-mata. Jadi, dua hal ini yang harus dibenahi," kata Mahfudz di Gedung DPR, Jakarta, Senin (15/6) kemarin.Selain itu, dia meminta Kasau Marsekal TNI Agus Supriatna mengambil sikap atas kejadian ini, yaitu menguatkan navigasi dari Angkatan Udara. Sehingga, kejadian ini tak terulang di masa mendatang.

Panglima TNI layangkan protes

Panglima TNI Jenderal Moeldoko menyatakan akan melayangkan protes kepada Malaysia yang telah melanggar perbatasan. Apalagi, kedua negara telah sepakat menjadikan Ambalat sebagai wilayah dengan status quo."Pasti nanti akan diingatkan ya. Kita dalam dunia diplomasi ada yang diawali dari soft dulu, kenapa lu mesti begitu, kan gitu," jelas Moeldoko di Istana Presiden, Jakarta, Senin (15/6).Menurut Moeldoko, sesungguhnya antara Indonesia dan Malaysia telah sepakat agar tidak melanggar atau memasuki Blok Ambalat sehingga memancing perseteruan."Sebenarnya kita sudah bersepakat dengan panglima mereka ya untuk masalah Ambalat jangan lagi. Kita anu lah, kita ada di sana gitu. Kita saling menjaga aja. Lu menjaga, saya juga menjaga. Kita sudah sepakat," kata Moeldoko.Kata dia, diplomasi lebih diutamakan agar kedua negara tetap bersahabat dan tidak saling bermusuhan.

Pesawat asing masuk ke perbatasan karena kelalaian petugas

Wakil Ketua Komisi I DPR Tantowi Yahya menyebut masuknya pesawat militer Malaysia ke Blok Ambalat menjadi satu kelalaian dari TNI dan Menteri Pertahanan. Sebab, masuknya pesawat Malaysia terbukti tidak terpantau secara cermat."Itu mestinya ditanyakan ke Kemhan, Panglima TNI dan 3 kepala staf yang ada. Ya itu sesungguhnya sesuatu kebobolan kalau ada pesawat asing masuk wilayah yurisdiksi kita kemudian tidak terpantau sama sekali," kata Tantowi di Gedung DPR, Jakarta, Senin (15/6).Tantowi menyebut ada dua hal yang harus disoroti atas kejadian ini. Yakni, kelalaian dalam pengawasan serta ketidakmampuan teknologi yang mumpuni.

(mdk/efd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Misi Rahasia TNI AU Mau Mengebom Pangkalan Inggris di Singapura
Misi Rahasia TNI AU Mau Mengebom Pangkalan Inggris di Singapura

Tengah Air Base jadi markas pesawat jet tempur Inggris. Dijaga kuat dengan rudal antipesawat udara.

Baca Selengkapnya
VIDEO Detik-Detik 2 Helikopter Militer Malaysia Tabrakan Lalu Jatuh Saat Latihan, 10 Tentara Tewas
VIDEO Detik-Detik 2 Helikopter Militer Malaysia Tabrakan Lalu Jatuh Saat Latihan, 10 Tentara Tewas

VIDEO Detik-Detik 2 Helikopter Militer Malaysia Tabrakan Lalu Jatuh Saat Latihan, 10 Tentara Tewas

Baca Selengkapnya
Indonesia-Malayasia Kembali Aktifkan 14 Pos Perbatasan yang Sempat Ditutup Akibat Pandemi
Indonesia-Malayasia Kembali Aktifkan 14 Pos Perbatasan yang Sempat Ditutup Akibat Pandemi

Adapun capaian lainnya adalah keberhasilan mobilisasi patroli bersama antara instansi kedua negara melalui mekanisme coordinated patrol yang dilakukan bersama.

Baca Selengkapnya
Cara Bea Cukai Berantas Penyelundupan di Selat Malaka
Cara Bea Cukai Berantas Penyelundupan di Selat Malaka

Selat Malaka jadi salah satu perairan penting yang perdagangan Indonesia dan Malaysia. Jalur ini tidak jarang digunakan praktik ilegal.

Baca Selengkapnya
Prabowo Datangkan 18 Unit Lagi, Total Indonesia Punya 42 Jet Tempur Rafale dari Prancis
Prabowo Datangkan 18 Unit Lagi, Total Indonesia Punya 42 Jet Tempur Rafale dari Prancis

Prabowo resmi melakukan kontrak ketiga jet tempur Rafale dari Prancis sebanyak 18 unit.

Baca Selengkapnya
KKB Tembak 2 Pesawat, Petugas Perketat Penjagaan 9 Bandara di Papua
KKB Tembak 2 Pesawat, Petugas Perketat Penjagaan 9 Bandara di Papua

Menurutnya dugaan sementara, peristiwa penembakan itu berkaitan dengan Pemilu Legislatif (Pileg) 2024.

Baca Selengkapnya
FOTO: Kondisi 2 Helikopter Angkatan Laut Malaysia Hancur Lebur saat Latihan Militer, Tewaskan 10 Orang
FOTO: Kondisi 2 Helikopter Angkatan Laut Malaysia Hancur Lebur saat Latihan Militer, Tewaskan 10 Orang

Insiden tabrakan helikopter militer angkatan laut di Malaysia telah menewaskan sepuluh orang.

Baca Selengkapnya
Marak Pengungsi Rohingya Masuk RI, TNI AU Patroli Udara di Laut Aceh
Marak Pengungsi Rohingya Masuk RI, TNI AU Patroli Udara di Laut Aceh

Dia menjelaskan letak geografis Provinsi Aceh dimana di sebelah barat berbatasan langsung dengan Samudera Hindia.

Baca Selengkapnya
Tujuh Tahun Berlalu, Kecelakaan Pesawat Super Tucano Kembali Terjadi
Tujuh Tahun Berlalu, Kecelakaan Pesawat Super Tucano Kembali Terjadi

Dua pesawat TNI Angkatan Udara (AU) jatuh di Pasuruan, Jawa Timur. Pesawat yang jatuh jenis EMB-314 Super Tucano dengan nomor ekor TT-3111 dan TT-3103.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Menhan Prabowo Jajal Langsung Pesawat Super Hercules C-130J
VIDEO: Menhan Prabowo Jajal Langsung Pesawat Super Hercules C-130J

Pesawat C-130J Super Hercules merupakan bagian dari alutsista TNI, yang resmi diserahkan kepada TNI AU.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Pesan Penting Prabowo untuk TNI AU: Kita Ingin Damai, Kita Harus Siap Perang
VIDEO: Pesan Penting Prabowo untuk TNI AU: Kita Ingin Damai, Kita Harus Siap Perang

Prabowo di akhir pidatonya mengingatkan bahwa Indonesia menginginkan perdamaian.

Baca Selengkapnya
Masalembo, Segitiga Bermuda Indonesianya dengan Sejuta Misteri
Masalembo, Segitiga Bermuda Indonesianya dengan Sejuta Misteri

Perairan Masalembo meninggalkan misteri yang belum terpecahkan, tapi menyimpan keindahan

Baca Selengkapnya