Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Maling gasak barang milik pemudik di Bandara Soekarno-Hatta

Maling gasak barang milik pemudik di Bandara Soekarno-Hatta Ilustrasi pencurian. ©2012 Merdeka.com/sapto anggoro

Merdeka.com - Polresta Bandara Soekarno-Hatta menangkap pelaku pencurian bagasi calon penumpang pesawat. Pelaku mengambil barang milik pemudik dari Bus Damri.

Pelakunya adalah RAB, 24 tahun, asal dari Wonogiri, Jawa Tengah yang tinggal ngekos di daerah Rawaterate, Cakung Jakarta Timur. Sedang korbannya adalah Henny yang akan mudik ke kampung halaman di Karang Anyar, Jawa Tengah.

Korban menyadari barangnya hilang saat sampai di bandara dan mendapati kopernya rusak, ketika diperiksa ternyata laptop dan charger miliknya sudah raib. Sehingga korban minta tolong kepada petugas Polresta Bandara Soekarno-Hatta yang sedang melakukan patroli pengamanan Lebaran di kawasan bandara.

Dari hasil penyisiran anggota reserse yang berada di lokasi, ditemukan seseorang yang mencurigakan di dekat bus Damri dan langsung diamankan. Saat ditanyakan perihal tas ransel yang tertinggal, pelaku itu mengakui miliknya.

Begitu mendengar pengakuan itu, petugas langsung memeriksa tas itu. Ternyata barang milik korban terdapat di tas pelaku.

"Pelaku naik bus Damri dari terminal Blok M, Jakarta Selatan tujuan Bandara Soekarno-Hatta dengan cara menyelinap ke dalam bagasi bus sebelah kanan (lambung kanan) dan bersembunyi di situ, setelah bus berjalan selanjutnya pelaku melalui celah yang sempit di antara mesin bus menyeberang dengan merayap ke bagasi sebelah kiri. Di situlah pelaku membongkar koper milik penumpang," terang Kasat Reskrim Polresta Bandara Soekarno-Hatta, Kompol Aszhari Kurniawan mengenai modus operandi pelaku penguntil itu, Kamis (16/7).

Barang bukti yang berhasil diamankan dari pelaku adalah tas ransel, laptop merek Toshiba, dan chargernya. Total kerugian lebih dari Rp 10 juta. Menurut Aszhari, pelaku sudah beraksi sebanyak empat kali dengan sama.

"Berbagai barang milik penumpang yang disikat oleh pelaku, yang penting barang-barang yang bisa dijual dan pelaku mendapatkan uang untuk biaya hidup yang keras di Jakarta sebagai seorang perantau," terangnya. (mdk/eko)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Toko di Samping Kantor Polisi Palembang Bolak-balik Kemalingan, Ini Fakta di Baliknya
Toko di Samping Kantor Polisi Palembang Bolak-balik Kemalingan, Ini Fakta di Baliknya

Toko di samping kantor polisi tapi kemalingan berkali-kali. Bagaimana bisa? simak kronologinya

Baca Selengkapnya
Sepak Terjang Sindikat Pembobol ATM Sekitar Soekarno-Hatta: Incar Tamu Hotel, Ajak Bisnis HP Lalu Kuras Duit Korban
Sepak Terjang Sindikat Pembobol ATM Sekitar Soekarno-Hatta: Incar Tamu Hotel, Ajak Bisnis HP Lalu Kuras Duit Korban

Dalam aksinya terakhir, korban mengalami kerugian hingga ratusan juta.

Baca Selengkapnya
23 Kali Satroni Minimarket di Jabodetabek, Kawanan Pencuri Digulung Polisi
23 Kali Satroni Minimarket di Jabodetabek, Kawanan Pencuri Digulung Polisi

Empat dari enam kawanan pencuri spesialis minimarket di wilayah Jabodetabek diringkus polisi. Dua lainnya masih diburu polisi..

Baca Selengkapnya
Waspada Pencuri Modus Geser Tas Sasar Pengunjung Mal, Begini Cara Mereka Beraksi
Waspada Pencuri Modus Geser Tas Sasar Pengunjung Mal, Begini Cara Mereka Beraksi

Modus pencurian ini memang memanfaatkan kelengahan korban pada barang bawaannya

Baca Selengkapnya
Ini Kelompok Curanmor yang Sering Beraksi  di Soekarno-Hatta, Begini Modus Saat Incar Korban
Ini Kelompok Curanmor yang Sering Beraksi di Soekarno-Hatta, Begini Modus Saat Incar Korban

Pengakuan para pelaku sudah beraksi di 30 lokasi berbeda di Kawasan Bandara, Jakarta Barat dan Tangerang

Baca Selengkapnya
Spesialis Rampok Incar Wisatawan di Jembatan Ampera Dibekuk, Modus Dekati Lalu Todong Pisau ke Korban
Spesialis Rampok Incar Wisatawan di Jembatan Ampera Dibekuk, Modus Dekati Lalu Todong Pisau ke Korban

Proses penangkapan terhadap pelaku cukup dramatis seperti dalam video yang diunggah akun Instagram @kelvin_marley_2002

Baca Selengkapnya
Empat Perampok Spesialis Minimarket di Bekasi Ditangkap, Dua Ditembak
Empat Perampok Spesialis Minimarket di Bekasi Ditangkap, Dua Ditembak

Firdaus mengatakan, setiap kali beraksi komplotan perampok ini selalu membekali diri dengan senjata tajam dan senjata api rakitan untuk mengancam pegawai.

Baca Selengkapnya
SPBU di Garut Jadi Sasaran Perampokan, Uang Rp190 Juta Raib dan Satpam Dilumpuhkan
SPBU di Garut Jadi Sasaran Perampokan, Uang Rp190 Juta Raib dan Satpam Dilumpuhkan

Saat kejadian satpam sedang melakukan penjagaan sambil memperbaiki toilet.

Baca Selengkapnya
Perhiasan hingga Uang Penumpang Pesawat di Koper Dicuri, Petugas Bagasi sampai Porter Terlibat
Perhiasan hingga Uang Penumpang Pesawat di Koper Dicuri, Petugas Bagasi sampai Porter Terlibat

Barang berharga tersebut, yakni satu buah cincin emas, dua cincin emas berlian, uang USD 300 dan uang SGD 300.

Baca Selengkapnya
Rampas Tas dan Perhiasan Belasan Turis Asing di Kuta,  Dua Penjambet Ditembak
Rampas Tas dan Perhiasan Belasan Turis Asing di Kuta, Dua Penjambet Ditembak

Polisi menangkap dua komplotan jambret yang menyasar para turis atau Warga Negara Asing (WNA) di wilayah Kuta, Kabupaten Badung, Bali.

Baca Selengkapnya
Sudah 4 Kali Lakukan Aksi Pencurian Kotak Amal Masjid, Pria Ini Akhirnya Diringkus Polisi
Sudah 4 Kali Lakukan Aksi Pencurian Kotak Amal Masjid, Pria Ini Akhirnya Diringkus Polisi

Bulan suci Ramadan rupanya tak membuat sebagian orang insaf dalam melakukan hal buruk.

Baca Selengkapnya
Tampang 3 Perampok Sering Berkeliaran di Jembatan Ampera Palembang, Takuti Korban Pakai Pistol Rakitan
Tampang 3 Perampok Sering Berkeliaran di Jembatan Ampera Palembang, Takuti Korban Pakai Pistol Rakitan

Saat kejadian mereka berbagi peran. AB bertugas menggiring korban menuju toilet untuk buang air kecil.

Baca Selengkapnya