Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mampukah purnawirawan TNI jadi pimpinan KPK?

Mampukah purnawirawan TNI jadi pimpinan KPK? Ilustrasi KPK. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Beberapa nama sudah mendaftar sebagai calon pimpinan KPK. Latar belakang mereka pun beragam.

Dari polisi, ahli hukum hingga purnawirawan TNI ikut mendaftar. Namun, nama-nama dari calon pimpinan itu masih dirahasiakan.

Pansel pimpinan KPK pun sudah menelusuri rekam jejak para kandidat. Mereka meminta bantuan Polri dan PPATK untuk mencari tahu rekam jejak kandiat.

Orang lain juga bertanya?

Namun, dari calon pimpinan tersebut, kinerja purnawirawan TNI masih diragukan. Mampukah purnawirawan TNI memimpin lembaga antirasuah tersebut?

Ahli hukum Tata Negara Oce Madril mengatakan pencalonan pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi terbuka untuk siapapun termasuk Purnawirawan TNI. Pada pasal 29 UU No 30 tahun 2002 tentang KPK menerangkan calon pimpinan adalah seluruh warga negara Indonesia dengan melepaskan jabatan struktural saat menjadi anggota KPK.

"Tidak masalah, selama pendaftar memenuhi syarat sebagai pimpinan KPK. Ini seharusnya kita didorong sebaik mungkin, mau pensiunan TNI atau profesi lain diperbolehkan," kata Oce saat berbincang dengan merdeka.com, Selasa (9/6).

Dalam syarat anggota KPK, bagi Oce, sangat berat karena harus memiliki integritas dan kapabilitas dalam memimpin KPK dan memberantas korupsi. Ia pun menambah kemampuan dan kelayakan seorang calon tidak ditentukan berdasarkan profesi.

"Mampu tidak, itu tidak bisa diukur. Harus melihat syarat yang ditetapkan KPK dan rekam jejak purnawirawan TNI tersebut," jelas Peneliti Pusat Kajian Universitas Gajah Mada itu.

Menurut Oce, para pemimpin KPK mesti mempunyai kredibilitas, integritas, profesional, strategi dan kebijakan hukum. Kemampuan itu perlu didukung dari rekam jejak dan tidak memiliki cacat moral dan hukum.

Selanjutnya, Oce mempercayai calon pimpinan KPK dari Purnawirawan TNI kemungkinan tidak memiliki kepentingan untuk menggoyang kinerja pemberantasan korupsi. Terlebih Panitia Seleksi KPK melakukan proses perekrutan secara ketat dan jelas.

"Saya tidak melihat sejauh itu, sistem penegakan hukum di KPK sudah kuat dan jelas. Sepanjang yang mendaftar memenuhi prasyarat yang telah ditentukan. Apabila ada pendaftar yang kontroversial pasti ada kejanggalan dalam perekrutannya," jelas lelaki kelahiran Payakumbuh, Sumatera Barat itu.

Yang terpenting, kata Oce, calon pimpinan KPK harus memiliki keberanian karena profesi ini memiliki resiko besar dan kompleks. Ia justru menyayangkan apabila pendaftar tidak memiliki kriteria seperti itu.

Sikap berani dan tegas dalam mengambil keputusan akan menguatkan posisi KPK. Dimana kriminalisasi telah dialami pimpinan KPK seperti Bambang Widjayanto dan Abraham Samad serta penyidik Novel Baswedan. Dia menilai internal KPK telah menjalankan tugasnya sangat baik dan berani.

Bagi Oce, kriminalisasi berasal dari eksternal KPK. Maka untuk menguatkan lembaga antirasuah memerlukan peranan dari Presiden Joko Widodo dan DPR.

"Karena intitusi antikorupsi memiliki tugas yang berat. Konflik terbuka terjadi karena KPK banyak membongkar korupsi dari para pejabat negara, pengusaha, polisi dan pimpinan masyarakat yang berpengaruh," tutupnya. (mdk/eko)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
TNI Sebut Penetapan Tersangka Kabasarnas Bukan Ranah KPK, Begini Aturannya
TNI Sebut Penetapan Tersangka Kabasarnas Bukan Ranah KPK, Begini Aturannya

Alasan itu disampaikan Agung, mengingat Henri yang merupakan Anggota TNI Aktif.

Baca Selengkapnya
Purnawiran TNI Banyak jadi Timses Capres-Cawapres, Panglima: Kami Yakin Para Senior Tahu Kami di Pihak Netral
Purnawiran TNI Banyak jadi Timses Capres-Cawapres, Panglima: Kami Yakin Para Senior Tahu Kami di Pihak Netral

Panglima meyakini jika para purnawirawan tersebut tidak untuk mengajak para prajurit TNI aktif untuk berpolitik.

Baca Selengkapnya
Panglima TNI Bantah Intimidasi KPK: Kalau Saya Kirim Batalyon Suruh Geruduk Itu Intervensi
Panglima TNI Bantah Intimidasi KPK: Kalau Saya Kirim Batalyon Suruh Geruduk Itu Intervensi

Panglima TNI Bantah Intimidasi KPK: Kalau Saya Kirim Batalyon Suruh Geruduk Itu Intervensi

Baca Selengkapnya
Masuk Bursa Calon Pimpinan KPK, Begini Reaksi Irjen Karyoto
Masuk Bursa Calon Pimpinan KPK, Begini Reaksi Irjen Karyoto

Dia memilih untuk melihat nanti realita di depannya apakah masuk dalam bursa calon pimpinan KPK atau tidak.

Baca Selengkapnya
FOTO: Danpuspom TNI Protes Keras Penetapan Tersangka Kabasarnas oleh KPK: Salahi Ketentuan
FOTO: Danpuspom TNI Protes Keras Penetapan Tersangka Kabasarnas oleh KPK: Salahi Ketentuan

Penetapan Kabasarnas Marsdya Henri Alfiandi sebagai tersangka kasus dugaan suap oleh KPK memicu protes keras dari Danpuspom TNI. Simak selengkapnya!

Baca Selengkapnya
4 Korban TWK Lolos Seleksi Administrasi Capim KPK, Eks Penyidik: Pengalaman Tentu Tak Diragukan Lagi
4 Korban TWK Lolos Seleksi Administrasi Capim KPK, Eks Penyidik: Pengalaman Tentu Tak Diragukan Lagi

Yudi berharap salah satu dari mereka bisa terpilih menjadi pimpinan KPK untuk setidaknya memperbaiki KPK dari dalam.

Baca Selengkapnya
Seleksi Capim KPK Sepi Peminat, Agus Rahardjo Singgung Komitmen Pimpinan Negara
Seleksi Capim KPK Sepi Peminat, Agus Rahardjo Singgung Komitmen Pimpinan Negara

Dia menilai pansel harus 'jemput bola' kepada tokoh-tokoh yang kompeten dalam pemberantasan korupsi.

Baca Selengkapnya
Soal OTT Militer, TNI Pesan ke KPK: Cukup Kasih Tahu Saja, Jam Sekian Mau Tangkap TNI
Soal OTT Militer, TNI Pesan ke KPK: Cukup Kasih Tahu Saja, Jam Sekian Mau Tangkap TNI

Sehingga, Agung menegaskan tidak perlu bagi KPK memandang dalam operasi senyap atau OTT takut informasinya bocor.

Baca Selengkapnya
Alexander Marwata: Bukan Pimpinan KPK yang Bertemu Tahanan Korupsi, tapi Perwira TNI Aktif
Alexander Marwata: Bukan Pimpinan KPK yang Bertemu Tahanan Korupsi, tapi Perwira TNI Aktif

Saat itu, TNI tak terima KPK menetapkan Henri Alfiandi sebagai tersangka

Baca Selengkapnya
Gaduh Kabasarnas Tersangka Suap, Ini Aturan Hukum KPK Sebenarnya Bisa Tangani Korupsi di TNI
Gaduh Kabasarnas Tersangka Suap, Ini Aturan Hukum KPK Sebenarnya Bisa Tangani Korupsi di TNI

Gaduh Kabasarnas Tersangka Suap, Ini Aturan Hukum KPK Sebenarnya Bisa Tangani Korupsi di TNI

Baca Selengkapnya
Nawawi Pomolango Tidak Minat Jadi Pimpinan KPK, Ini Alasannya
Nawawi Pomolango Tidak Minat Jadi Pimpinan KPK, Ini Alasannya

Bahkan, Nawawi mengungkapkan, permasalahan terjadi tidak hanya di internal KPK.

Baca Selengkapnya
Banyak Purnawirawan Maju Pilkada 2024, Kasad Jenderal Maruli Pastikan TNI Tetap Netral
Banyak Purnawirawan Maju Pilkada 2024, Kasad Jenderal Maruli Pastikan TNI Tetap Netral

Menurut Maruli, sejak awal pihaknya telah menegaskan semua jajaran untuk tetap netral selama kontestasi pemilu.

Baca Selengkapnya