Mangkrak, 5 ribu kilometer rel KA di Jateng akan diaktifkan lagi

Merdeka.com - Gubernur Jawa tengah Ganjar Pranowo akan mengaktifkan kembali ribuan rel kereta api yang saat ini mangkrak di wilayahnya. Hal tersebut dilakukan sebagai upaya untuk mengalihkan penggunaan transportasi pribadi ke transportasi massal.

"Ada sekitar 5 ribu kilometer rel kereta api, tetapi dari jumlah itu hanya sekitar 2 ribu kilometer saja yang masih aktif dan beroperasi untuk dipakai lintasan kereta baik jarak jauh maupun dekat. Sisanya tidak aktif karena tidak ada kereta api yang beroperasi dan melintas," ujarnya.

Menurut Ganjar, di sejumlah titik terdapat rel yang kondisinya sudah memprihatinkan akibat tidak terawat. Ia menyayangkan kondisi itu, lantaran jika bisa dimanfaatkan pasti hasilnya akan sangat berguna. Ganjar mengatakan, dalam waktu dekat bersama PT Kereta Api Indoensia (KAI) pemerintah provinsi akan mengaktifkan rel-rel tersebut.

"Pengaktifan kembali rel-rel ini untuk menunjang operasional kereta jarak dekat yang menghubungkan antar kabupaten di Jawa Tengah," katanya.

Dia mengatakan beberapa rute strategis yang akan kembali diaktifkan antara lain Kendal-Semarang Purwodadi, Semarang-Ambarawa, Solo-Wonogiri, Solo-Blora, Semarang-Blora dan beberapa rute lainnya. Setelah jalur-jalur strategis itu kembali dibuka, dia berharap masyarakat pengguna kendaraan pribadi akan beralih menggunakan kereta. Dengan demikian, kemacetan yang setiap hari terjadi di wilayah Jawa Tengah bisa terurai sedikit demi sedikit.

Selain jalur rel kereta, dalam waktu dekat ini pihaknya juga akan membangun jalur lingkar luar Kota Solo. Pembangunan itu dinilai mendesak seiring padatnya kendaraan yang melintas di Kota Solo. Jalur lingkar luar itu menurutnya akan dimintakan bantuan anggaran dari pemerintah pusat.