Mantan Gubernur Lemhanas Muladi akan Dimakamkan di TMP Giri Tunggal Semarang
Merdeka.com - Gubernur Lemhanas periode 2005-2011, Prof Muladi meninggal dunia pukul 06.00 di Jakarta. Beliau akan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Giri Tunggal, Semarang, Kamis (31/22). Saat ini jenazah sedang dalam perjalanan darat dari Jakarta menuju Semarang.
"Karena beliau meninggalnya dalam kondisi terkena Covid-19, maka tentunya pemakamannya memakai prosedur protokol kesehatan," kata Rektor Universitas Semarang, Andy Kridasusila.
Dia menyebut Prof Muladi terpapar Covid-19 dari seorang pembantu rumah tangga yang bekerja di rumahnya di Jakarta. Adapun, penularan itu terjadi seorang pembantu itu sering pulang ke rumahnya setiap hari.
-
Siapa Letnan Kolonel yang menjadi Mendagri era PRRI? Sosok Dahlan Djambek, Letnan Kolonel yang Menjadi Mendagri Era Kabinet PRRI Sumatera Barat memiliki banyak sekali tokoh-tokoh besar yang begitu berpengaruh khususnya di bidang kemiliteran.
-
Siapa Panglima Kostrad yang digantikan Maruli Simanjuntak? Sebelumnya, Maruli menjabat sebagai Pangdam IX/Udayana masa jabatan dari tahun 2020 hingga 2022 lalu. Namanya santer diisukan menjadi kandidat pengganti Jenderal Dudung Aburachman.
-
Bantuan apa yang diberikan Jenderal Maruli? Dengan tetap mengutamakan keamanan selama kegiatan, telah terjadi interaksi komunikasi yang harmonis antara para Prajurit TNI dengan para warga Otalama. Dalam komunikasi tersebut, Pos Mbuwa menyerahkan amanah Kasad yang memberikan bantuan berupa peralatan musik untuk mendukung kelancaran ibadah para warga.
-
Kapan Maruli Simanjuntak menjadi Pangkostrad? Benar saja, per tanggal 31 Januari 2022 ia diangkat menjadi Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat ke-43 menggantikan Jenderal Dudung yang kini Kepala Staff Angkatan Darat.
-
Apa yang dilakukan Kasad Maruli? Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak menghadiri acara pelepasan elang Jawa di tempat latihan Kostrad.
-
Kenapa Mulsunadi ditahan KPK? “Untuk kebutuhan penyidikan tim penyidik melakukan penahanan MG untuk 20 hari pertama terhitung tanggal 31 Juli 2023 sampai dengan 19 Agustus 2023,“ ujar Wakil Ketua KPK Alexander Marwata dalam jumpa pers di gedung KPK, Senin (31/7/2023).
"Benar beliau tertular dari pembantunya sering pulang dan datang ke rumah," jelasnya.
Sebelumnya Muladi yang juga mantan Menteri Kehakiman era Orde Baru itu, sempat diberikan donor plasma konvalesen saat dirawat intensif di RSPKAD Gatot Subroto Jakarta.
"Kondisinya sempat sadar. Karena banyak yang dipikirkannya, beliau tidak istirahat. Saya dapat kabarnya kalau beliau terkena sakit jantung dan pagi tadi sekitar jam 6 beliau meninggal dunia," ujarnya.
Sedangkan, Kasubag TU UPT Humas Universitas Diponegoro (Undip) Utami Setyowati mengaku Almarhum merupakan alumni Fakultas Hukum Undip. Pihaknya sedang berkoordinasi dengan Rektor Yos Johan Utama dan dekan Fakultas Hukum untuk memberi penghormatan terakhir bagi almarhum.
"Kita sekarang sedang berkoordinasi dengan Fakultas Hukum dan pak Rektor," kata dia.
Pihak keluarga sebelumnya berharap almarhum dimakamkan di Semarang, Jawa Tengah. "Kalau saya seperti yang bapak inginkan di Taman Makam Pahlawan, tapi keluarga maunya di Semarang," kata sang putri Listy Muladi, saat dihubungi di Jakarta, Kamis (31/12).
Almarhum akan diberangkatkan hari ini ke Semarang jika tempat pemakaman sesuai dengan yang diinginkan oleh keluarga.
"Kayaknya (tidak di semayamkan di rumah duka di Jakarta) langsung pakai ambulans ke Semarang (kalau jadi dimakamkan di Semarang)," ucapnya.
Prof Muladi sejak beberapa waktu lalu sempat dinyatakan positif Covid-19 dan dirawat di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Soebroto. Beliau sebelumnya membutuhkan donor plasma untuk mempercepat pemulihan, namun karena kondisi kesehatan lainnya donor tersebut tidak dimungkinkan.
"Bapak tidak bisa dimasukin donor plasma, sehingga kita tunda. Kondisinya kadang baik kadang drop, tiga hari kemarin sudah baik, kita sudah lega tinggal menunggu siumannya, tiba-tiba tadi malam drop lagi," ujarnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mahfud mengatakan langkah pemerintah terhadap Lukas Enembe turut dipengaruhi oleh penyakit yang dideritanya.
Baca SelengkapnyaJenazah akan disemayamkan di Mako Kopassus kemudian dimakamkan di TMP Kalibata.
Baca SelengkapnyaKuntoro Mangkusubroto meninggal dunia pada usia 76 tahun
Baca SelengkapnyaPihak keluarga segera membawa mendiang Lukas Enembe ke Jayapura pada Rabu malam untuk dimakamkan
Baca SelengkapnyaLukas sempat minta berdiri. Saat dibantu kerabatnya untuk berdiri, tak lama kemudian Lukas mengembuskan napas terakhirnya.
Baca SelengkapnyaLukas Enembe merupakan terpidana kasus suap dan gratifikasi di lingkungan Pemprov Papua
Baca SelengkapnyaSebelum meninggal dunia, Lukas menjalani perawatan di RSPAD sejak Oktober 2023.
Baca SelengkapnyaLukas Enembe akan dibawa ke Papua pada Rabu, 27 Desember 2023 besok
Baca SelengkapnyaPutra sulung Presiden keenam Susilo Bambang Yudhoyono itu mengaku merasakan kehilangan
Baca SelengkapnyaLukas meninggal saat tengah menjalani perawatan di RSPAD Gatot Subroto
Baca SelengkapnyaGhufron meminta pemerintah memberikan dukungan kepada KPK dalam pemberantasan korupsi.
Baca SelengkapnyaKabar itu diunggah Budi Arie melalui akun media sosial instagram pribadinya.
Baca Selengkapnya