Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mantan Kadispora Garut Terdakwa Korupsi Kasus SOR Meninggal karena Covid-19

Mantan Kadispora Garut Terdakwa Korupsi Kasus SOR Meninggal karena Covid-19 Mantan Kadispora Garut Kuswendi. ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - Kuswendi, mantan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Garut yang menjadi terdakwa kasus korupsi pembangunan sarana olahraga (SOR) meninggal dunia, Rabu (21/7). Ia diketahui meninggal dunia usai terpapar Covd-19 saat menjalani penahanan di rumah tahanan Negara (rutan) Garut.

Direktur RSUD dr Slamet Garut, Husodo Dewo Adi membenarkan bahwa Kuswendi meninggal dunia karena Covid-19. Sebelum meninggal, Kuswendi sempat mendapat perawatan di RSUD dr Slamet Garut selama beberapa jam.

"Tadi saya dapat laporan kalau Pak Kuswendi masuk sini sekitar pukul 09.00. Saya mendapat laporan lagi kalau beliau meninggal dunia sekitar pukul 16.00," kata Husodo.

Husodo menjelaskan bahwa saat Kuswendi masuk RSUD dr Slamet, kondisinya sudah cukup kritis. Para petugas di ruang IGD Covid-19 RSUD dr Slamet pun langsung memasangkan alat bantu pernapasan high flow nasal cannula (HNFC) sebagai langkah awal.

"Mungkin alat tersebut tidak cukup membantu dan kondisinya terus menurun, sehingga kemudian meninggal dunia saat masih dirawat di ruang IGD," jelasnya.

Ia mengaku belum menerima laporan detail terkait kondisi Kuswendi saat masuk IGD, apakah ada penyakit penyerta atau tidak. Namun ia memastikan bahwa kondisinya saat datang, sudah cukup kritis dan harus dibantu alat pernafasan.

Kuswendi diketahui merupakan mantan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Garut. Selama menjabat, ia setidaknya menghadapi dua kasus, mulai dari kasus pembangunan bumi perkemahan hingga dugaan korupsi dalam pembangunan SOR.

Dalam dua kasus tersebut, Kuswendi dinyatakan bersalah oleh majelis hakim. Di kasus bumi perkemahan, Kuswendi dieksekusi oleh Kejaksaan Negeri Garut pada 18 Januari 2021 mengacu pada putusan Mahkamah Agung nomor 2251 K/Pid.Sus-LH/2020. Majelis Hakim memutuskan bahwa Kuswendi divonis 1 tahun penjara dan denda Rp 1 miliar, subsider kurungan 1 bulan penjara.

Untuk kasus korupsi SOR, Majelis Hakim Pengadilan Negeri Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Bandung memutus Kuswendi dan anak buahnya, Yana Kuswandi bersalah. Majelis hakim menjatuhkan vonis hukuman penjara 3 tahun dan denda Rp300 juta subsider kurungan 4 bulan penjara.

Majelis Hakim memandang bahwa kedua terdakwa terbukti melanggar pasal pasal 3 Jo Pasal 18 UU RI No. 31 tahun 1999 sebagaimana telah diubah dengan UU RI No. 20 tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo. Pasal 55 ayat (1) Ke-1 KUHP. Atas putusan tersebut, Jaksa Penuntut Umum melakukan banding karena pasal yang digunakan bukan yang primer.

(mdk/bal)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
KPK Sesalkan Terpidana Korupsi Dimakamkan di Taman Makam Pahlawan
KPK Sesalkan Terpidana Korupsi Dimakamkan di Taman Makam Pahlawan

Ghufron meminta pemerintah memberikan dukungan kepada KPK dalam pemberantasan korupsi.

Baca Selengkapnya
Pemuda Berkumis Tipis Ini Pernah Nyaris Ditembak Teroris, Kini Punya Jabatan Mentereng di Pemerintahan
Pemuda Berkumis Tipis Ini Pernah Nyaris Ditembak Teroris, Kini Punya Jabatan Mentereng di Pemerintahan

Bocah cilik kecil ini tak disangka masuk Akpol. Ia pun kini menjadi perwira yang dulunya nyaris menjadi korban penembakan teroris.

Baca Selengkapnya
KPK: Nilai Proyek Dugaan Korupsi APD Covid-19 di Kemenkes Rp 3,03 Triliun
KPK: Nilai Proyek Dugaan Korupsi APD Covid-19 di Kemenkes Rp 3,03 Triliun

Nilai proyek yang mencapai nilai triliunan Rupiah tersebut untuk pengadaan 5 juta set APD.

Baca Selengkapnya
Terpidana Korupsi Eddy Rumpoko Meninggal Dunia saat Jalani Perawatan di RS Kariadi Semarang, Begini Sosoknya
Terpidana Korupsi Eddy Rumpoko Meninggal Dunia saat Jalani Perawatan di RS Kariadi Semarang, Begini Sosoknya

Selama menjabat sebagai kepala daerah, Eddy berperan besar dalam menumbuhkan pariwisata Kota Batu.

Baca Selengkapnya
Profil Ketua DPRD Sumut Baskami Ginting yang Meninggal Dunia Setelah Pingsan di Ruang Kerja
Profil Ketua DPRD Sumut Baskami Ginting yang Meninggal Dunia Setelah Pingsan di Ruang Kerja

Ketua DPRD Sumut Baskami Ginting meninggal dunia di RS Siloam, Medan, Rabu (7/2) setelah pingsan dan terjatuh di ruang kerjanya.

Baca Selengkapnya
Diduga Mark Up Anggaran APD Covid-19, Kadis Kesehatan Sumut Alwi Mujahit Hasibuan Ditahan
Diduga Mark Up Anggaran APD Covid-19, Kadis Kesehatan Sumut Alwi Mujahit Hasibuan Ditahan

Kejati Sumut menahan dua tersangka korupsi pengadaan sarana, prasarana bahan, dan alat pendukung Covid-19 di Dinas Kesehatan Sumut pada tahun anggaran 2020.

Baca Selengkapnya
Anggota KPPS di Tangsel Meninggal Setelah Sakit Seusai Kawal TPS
Anggota KPPS di Tangsel Meninggal Setelah Sakit Seusai Kawal TPS

Seorang anggota KPPS di Tangerang Selatan, Pedrik (37) meninggal dunia setelah sempat dirawat di rumah sakit.

Baca Selengkapnya
WNI di Jepang Meninggal Dunia Akibat Covid-19
WNI di Jepang Meninggal Dunia Akibat Covid-19

Warga negara Indonesia (WNI) berinisial SAP yang melewati izin tinggal (overstay) meninggal dunia di Rumah Sakit Sano Ishikai, Tochigi, Kamis (25/1).

Baca Selengkapnya
Kabar Duka, Ibunda Menteri Koperasi Budi Arie meninggal
Kabar Duka, Ibunda Menteri Koperasi Budi Arie meninggal

Kabar itu diunggah Budi Arie melalui akun media sosial instagram pribadinya.

Baca Selengkapnya
Diduga Kelelahan Kerja hingga Tengah Malam, Seorang Pengawas TPS di Serang Meninggal
Diduga Kelelahan Kerja hingga Tengah Malam, Seorang Pengawas TPS di Serang Meninggal

Kondisi kesehatan Supardi menurun drastis dan dinyatakan meninggal pada pukul 9.30 WIB

Baca Selengkapnya
Kemenkes Ungkap Kasus Korupsi APD Covid-19 yang Diusut KPK Terjadi Sebelum Menkes Budi Gunadi
Kemenkes Ungkap Kasus Korupsi APD Covid-19 yang Diusut KPK Terjadi Sebelum Menkes Budi Gunadi

Kasus dugaan korupsi tersebut telah naik ke tahap penyidikan dan KPK telah menetapkan tersangka.

Baca Selengkapnya
Dua Anggota KPPS Klaten Meninggal Dunia Usai Bertugas
Dua Anggota KPPS Klaten Meninggal Dunia Usai Bertugas

Dua orang anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) Kabupaten Klaten, Jawa Tengah meninggal dunia.

Baca Selengkapnya