Marah disebut ejek Jokowi, Rini Soemarno tantang beberkan bukti
Merdeka.com - Menteri BUMN Rini Soemarno menyerahkan sepenuhnya urusan reshuffle kabinet kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi). Kata dia, pergantian menteri adalah hak prerogatif presiden dan menteri hanya sebagai pembantu presiden dalam menjalankan roda pemerintahan.
"Kalau reshuffle menteri tanya ke presiden, saya sebagai pembantu presiden yang melakukan assasment presiden, jadi saya serahkan ke presiden," kata Rini kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (29/6).
Rini membantah bila dirinya mengecilkan Presiden Jokowi. Bahkan, Rini menantang untuk membeberkan bukti dan data jika dirinya menghina Jokowi
-
Kenapa Jokowi reshuffle kabinetnya? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle kabinet menteri dan wakil menteri hari ini Senin (17/7).
-
Bagaimana Jokowi melakukan reshuffle? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle menteri dan wakil menteri hari ini Senin (17/7).
-
Siapa yang Jokowi temui? Jokowi bersama Ibu Negara Iriana terlebih dahulu menyapa anak-anak di tenda pengungsian. Jokowi dan Iriana membagikan makan siang, susu, makanan ringan, hingga buku kepada anak-anak yang ada di posko tersebut.
-
Siapa Ajudan Presiden Jokowi? Kapten Infanteri Mat Sony Misturi saat ini tengah menjabat sebagai ajudan Presiden Joko Widodo.
-
Bagaimana Jokowi meminta awak media untuk informasi lebih lanjut? 'Tanyakan langsung ke Kapolri. Kapolri ada. Kapolri? Kapolri ada. Tanyakan ke kapolri langsung,' ujar dia.
-
Kenapa Jokowi memanggil Kapolri dan Jaksa Agung? Pemanggilan tersebut, buntut insiden personel Datasemen Khusus Antiteror (Densus 88) dikabarkan menguntit Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Febrie Adriansyah.
"Itu dari mana? coba tanya ke dia dari mana dasarnya, datanya dari mana. Tanya mereka yang bicara, jangan ke saya," ucap Rini.
Ketika kembali dikonfirmasi apakah dirinya pernah berbicara dan menghina presiden lantaran berhasil menempatkan orang-orangnya sebagai menteri, Rini membantahnya.
"Coba yah kalau saya sebagai pembantu presiden ya tentunya saya menghormati bapak presiden. terima kasih ya sudah yah," tutupnya.
Seperti diketahui, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo menyatakan bila ada menteri yang mengecilkan atau merendahkan Jokowi ketika berada di belakang meja. Namun, dia tak mau menyatakan secara gamblang, siapa orang itu.
Politikus PDIP Masinto Pasaribu secara terang-terangan mengungkap ciri menteri yang meremehkan Jokowi itu. Menurut dia, menteri itu berkelamin wanita, dari non parpol dan berada di sektor ekonomi. Jika ditelisik, tuduhan itu mengarah pada Menteri BUMN Rini Soemarno.
"Benar. Dia profesional tapi kerjanya nggak profesional. Bukan (menteri) berasal dari partai pendukung. Dia sering buat kebijakan yang suka bertentangan dengan Nawa Cita Presiden," kata Masinton.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Moeldoko mengingatkan tidak usah berlebihan. Dia menyebut data yang dikantongi Jokowi bersumber dari hasil survei.
Baca SelengkapnyaMenurutnya, terkait kabinet baru perlu ditanyakan langsung kepada Prabowo
Baca SelengkapnyaSalah satu anggota DPR menanyakan ketidaksesuaian data kemiskinan milik Kemensos
Baca SelengkapnyaRocky heran kasusnya masih dilanjutkan, padahal Jokowi menanggapi santai kritriknya.
Baca SelengkapnyaUcapan Rocky Gerung menurut dia, presiden ditempatkan bukan sebagai kepala negara dan pemerintahan yang dikritik berdasarkan kebijakannya.
Baca SelengkapnyaMenurutnya, penyidik juga perlu mendalami pro kontra yang terjadi di masyarakat atas pernyataannya yang dianggap menghina Jokowi.
Baca SelengkapnyaJokowi memastikan data yang dia terima setiap harinya tersebut lengkap.
Baca SelengkapnyaRizieq menggugat Jokowi ke Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat pada 30 September 2024
Baca SelengkapnyaPelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih baru akan digelar pada 20 Oktober 2024.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi mengatakan secara rutin mendapat laporan berkaitan dengan politik, ekonomi, sosial, hingga keamanan
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menanggapi data intelijen partai politik yang dia pegang.
Baca SelengkapnyaBeberapa pernyataan Rocky yang menjadi catatan Johannes, diantaranya soal penundaan pemilu.
Baca Selengkapnya