Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Marak kasus sodomi, 2 siswa SMP buat celana dalam anti-pelecehan

Marak kasus sodomi, 2 siswa SMP buat celana dalam anti-pelecehan Celana dalam anti-pelecehan. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Terinspirasi maraknya kasus pelecehan seksual terhadap anak yang kerap membuat trauma para korban dan cukup meresahkan kaum orang tua, dua siswa SMP Negeri 6 Surabaya, Jawa Timur, berinisiatif menciptakan celana dalam anti-perkosaan. Si pencipta pakaian (celana) dalam itu adalah Aryo Seno Bagaskoro dan Ramadhan Putra Himawan, yang merupakan siswa kelas VIII SMP Negeri 6 Surabaya.

Menurut Aryo, celana dalam yang diciptakannya bersama rekannya ini, berisi alarm otomatis yang terbuat dari rangkaian alat elektronik. Alarm akan mengeluarkan bunyi apabila disentuh orang lain dan terlepas dari si pemakai. Sebab, alat tersebut menggunakan sakelar otomatis yang berhubungan dengan kulit si pemakainya.

Kreativitas ini, merupakan hasil mempelajari pelajaran khusus tentang alat elektronik yang diajarkan di sekolah kedua siswa tersebut. Selain itu, kedua siswa yang pernah menjadi mewakili Kota Surabaya dalam Asian Youth Forum 2014 ini, juga rajin membaca literatur tentang alat-alat elektronik.

Orang lain juga bertanya?

Dari hasil mengotak-atik sebuah alat kecil berbentuk rangkaian elektronik dan kemudian dimasukkan ke dalam saku celana yang telah dimodifikasi khusus, maka jadilah sebuah celana dalam tersebut. Celana dalam itu diklaim bisa menjadi alat pengaman bagi si pemakai dari pelaku pedofilia atau pelaku pencabulan anak di bawah umur.

"Alat ini sengaja kami buat, karena kami prihatin dengan kasus-kasus pelecehan seksual yang kerap menimpa anak-anak seusia kami. Sehingga kami termotivasi membuat alat ini, agar pemakainya bisa terhindar dari kejahatan," terang Aryo saat ditemui di sekolahnya, Selasa (30/9).

Sayangnya, kata Aryo, alat tersebut hanya khusus untuk anak laki-laki saja. Lantas bagaimana dengan anak perempuan?

"Karena kami hanya tahu model celana anak laki-laki saja. Kami tak tahu kondisi bentuk tubuh anak-anak perempuan, jadi kami tak bisa membuatnya," aku Aryo polos.

Meski begitu, kedua pelajar SMP Negeri 6 Surabaya ini mengaku ingin terus mengembangkan hasil ciptaannya itu. Terlebih lagi, hasil kreativitasnya tersebut mendapat dukungan dari pihak sekolah, sehingga nantinya bisa diproduksi massal.

"Kami cukup senang bisa membuat alat seperti ini. Apalagi kami masih anak-anak, dan ternyata tidak kalah dengan kakak-kakak kita yang duduk di bangku SMA," katanya bangga.

Sementara itu, Kepala Sekolah SMP Negeri 6 Surabaya, Tri Wahyuni Handayani mengaku, pihaknya juga bangga anak-anak didiknya memiliki kreatifitas yang tinggi. Apalagi, hasil karyanya itu bisa membantu untuk kebaikan orang banyak.

"Terus terang kami ikut bangga. Hasil ciptaan ini, menunjukkan jika anak-anak didik kami sangat kreatif dan memiliki kepekaan terhadap kondisi di sekitar mereka. Dan Atas kreativitas anak-anak ini, pihak sekolah akan ikut membantu mengembangkan produk celana dalam anti pelecehan seksual ini, sehingga nanti bisa diproduksi secara massal," tandas Tri Wahyuni.

"Untuk saat ini, memang celana dalam hasil kreasi anak didik kami ini, masih jauh dari sempurna dan masih perlu pengembangan hingga benar-benar bagus dan sempurna," imbuh dia. (mdk/dan)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Remaja yang Sodomi Bocah Kelas 2 SD di Jaktim Ternyata Pernah Jadi Korban
Remaja yang Sodomi Bocah Kelas 2 SD di Jaktim Ternyata Pernah Jadi Korban

Pelaku merupakan remaja laki-laki yang masih berusia 12 tahun.

Baca Selengkapnya
Ikuti Tren TikTok, 11 Siswa SD di Situbondo Sayat Tangan Sendiri
Ikuti Tren TikTok, 11 Siswa SD di Situbondo Sayat Tangan Sendiri

pihak sekolah langsung memanggil para orangtua dari para siswa tersebut.

Baca Selengkapnya
Ikuti Tren Tiktok, Ini Alat yang Dipakai Belasan Siswa SD Situbondo buat Sayat Tangannya Sendiri
Ikuti Tren Tiktok, Ini Alat yang Dipakai Belasan Siswa SD Situbondo buat Sayat Tangannya Sendiri

Diduga, barang serupa pulpen itu dijual pedagang keliling yang datang ke sekolah

Baca Selengkapnya
Bejat Aksi Montir di Palembang, Sodomi 5 Bocah Laki-Laki Sejak 2017 Pakai Beragam Modus
Bejat Aksi Montir di Palembang, Sodomi 5 Bocah Laki-Laki Sejak 2017 Pakai Beragam Modus

Seorang montir di Palembang inisial B (30), diduga melakukan aksi sodomi terhadap lima bocah laki-laki.

Baca Selengkapnya
Begini Akal Bulus Pelaku Ajak 2 Siswi SD Sepulang Sekolah di Tangsel, Diculik Lalu Diperkosa
Begini Akal Bulus Pelaku Ajak 2 Siswi SD Sepulang Sekolah di Tangsel, Diculik Lalu Diperkosa

Pelaku penculikan dan pemerkosaan terhadap dua siswi SD di wilayah Kota Tangerang Selatan, diduga merupakan pelaku yang sama.

Baca Selengkapnya
Bejat! 2 Senior Lecehkan Adik Kelas di SMK Makassar, Satu Ditangkap
Bejat! 2 Senior Lecehkan Adik Kelas di SMK Makassar, Satu Ditangkap

Selain mengalami tindak pelecehan seksual, korban juga mendapatkan kata-kata kasar dan merendahkan.

Baca Selengkapnya
Usai Nonton Video Porno, Lima Pelajar SMP Patungan Rp5.000 Sewa Waria
Usai Nonton Video Porno, Lima Pelajar SMP Patungan Rp5.000 Sewa Waria

Mereka meminta untuk onani di lahan kosong pinggir jalan.

Baca Selengkapnya
Kronologi Tawuran Maut yang Tewaskan Pelajar SMP di Bekasi
Kronologi Tawuran Maut yang Tewaskan Pelajar SMP di Bekasi

Kedua kelompok pelajar sepakat melakukan tawuran di Kampung Kukun, Kelurahan Jayabakti, Kecamatan Cabangbungin.

Baca Selengkapnya
LGBT Bikin Resah Dunia Pendidikan di Garut, Guru Temukan Grup Pelajar Khusus Penyuka Sesama Jenis
LGBT Bikin Resah Dunia Pendidikan di Garut, Guru Temukan Grup Pelajar Khusus Penyuka Sesama Jenis

Sejumlah pendidik di Garut Jawa Barat dibuat resah dengan berkembangnya kasus LGBT pelajar.

Baca Selengkapnya
Niat Double Date Dua Pasang Remaja di Palembang Batal Gara-Gara Tidak Pakai Helm
Niat Double Date Dua Pasang Remaja di Palembang Batal Gara-Gara Tidak Pakai Helm

Dua pasang remaja kalang kabut begitu dicegat Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sumatera Selatan Kombes Pol Anwar Rekswidjojo

Baca Selengkapnya
Polisi Ringkus Pelaku Remas Payudara Hingga Keluarkan Alat Vital Saat Naik Motor di Klaten
Polisi Ringkus Pelaku Remas Payudara Hingga Keluarkan Alat Vital Saat Naik Motor di Klaten

Motif pelaku karena penasaran setelah beberapa kali melihat video porno dari media sosial.

Baca Selengkapnya
Viral 2 Siswa SMKN Gelut di Jalan Gara-Gara Wanita, Dibanting ke Aspal & Ditinju Berkali-kali
Viral 2 Siswa SMKN Gelut di Jalan Gara-Gara Wanita, Dibanting ke Aspal & Ditinju Berkali-kali

Perkelahian itu tidak menyebabkan luka pada dua pelajar tersebut. Usai berkelahi, mereka kembali masuk kelas seperti biasa.

Baca Selengkapnya