Penyanyi dangdut Maria Eva memberikan penjelasan kepada wartawan saat menggelar konpers terkait video mesum dirinya dengan Partai Golkar, Yahya Zaini di Gedung Pusat Perfilman Indonesia, Jakarta pada 4 Desember 2006.
Maria Eva dari masa ke masa
Skandal Maria Eva
Setelah kasus video mesum, Pedangdut Maria Eva kembali diperiksa aparat kepolisian Polda Metro Jaya, terkait kasus dugaan aborsi yang pernah dilakukannya. Maria datang ke Markas Polda Metro Jaya, Jakarta pada 30 Januari 2007.
Di tengah kasus video porno dan aborsi, pedangdut Maria Eva tetap tersenyum saat merayakan ulang tahunnya yang ke-28 yang digelar di La Piazza Kelapa Gading Jakarta Utara pada 25 Februari 2007.
Maria Eva saat menggelar konpers pembatalan launching album terbaru pada 31 Agustus 2007 akibat dirinya sering dicekal dan diteror.
Maria Eva menggendong bayi saat memberikan santunan bagi anak-anak yatim. Ia mengaku ingin banyak beramal dan bertobat. Soal teror yang ditujukan via ponselnya dan skandal seks dengan seorang mantan anggota DPR yang pernah menimpanya beberapa waktu lalu, ia mengaku pasrah dan tetap tawakal.
Maria Eva merias dirinya sebelum menyambangi Radio Tidar Sakti (90.3 FM) yang ada di kota Batu.
Maria Eva berpose saat berada di Radio Tidar Sakti (90.3 FM) yang ada di kota Batu.
Salah satu aksi Maria Eva di atas panggung.
Maria Eva berpose saat ditemui di salah satu kafe di bilangan Jakarta.
Pada 2010, Maria Eva menyumbangkan suaranya setelah berhasil menyelesaikan pendidikan magisternya dan meraih gelar S2 dalam sebuah acara syukuran untuk kelulusan Program Magister di Warung Daun, Jakarta Selatan.
Maria Eva saat menjelaskan penolakan dirinya atas usulan Menteri Dalam Negeri, Gamawan Fauzi soal penambahan syarat 'tidak cacat moral' pada Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah terkait caleg artis.
Wanita kelahiran Sidoarjo 21 Februari 1979 ini tengah berpose saat tiba menghadiri salah satu acara penghargaan film di Jakarta.
Setelah beberapa tahun terakhir tenggelam dalam pembicaraan publik, kini Maria Eva menjadi pemicu kekerasan rumah tangga yang dilakukan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Parepare H Imran Ramli kepada sang istri Andi Herlina. Imran marah karena Herlina meminta dirinya menceraikan Maria Eva yang telah menjadi istri siri.
Momentum dimulainya program ini juga bertepatan dengan dimulainya kegiatan belajar mengajar sebagian besar sekolah pada pekan ini.
Baca SelengkapnyaKegiatan Makan Bergizi Gratis dilaksanakan oleh Badan Gizi Nasional atau BGN melalui Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG).
Baca SelengkapnyaKegiatan Bakti Sosial kali ini sengaja menargetkan para pengemudi ojek online.
Baca SelengkapnyaBadan Gizi Nasional (BGN) mencatat 190 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) atau Dapur MBG yang siap beroperasi.
Baca SelengkapnyaKendaraan kembali ke Jabotabek dari arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang, dengan jumlah 157.776 kendaraan.
Baca SelengkapnyaDengan posisi barunya itu Chuck terhitung sejak 2 Januari 2025, mendapat kenaikan jabatan.
Baca SelengkapnyaKapolrestabes Bandung Kombes Budi Sartono mengungkap telah diamankan tiga orang terduga pelaku pelecehan seksual
Baca SelengkapnyaMahfud juga melihat banyaknya kader HMI yang duduk di kabinet di berbagai kementerian
Baca SelengkapnyaRizky, anak korban, menjelaskan kejadian bermula ketika salah satu pelaku berinsial AS meminjam mobil selama 3 hari sejak 31 Desember 2024.
Baca SelengkapnyaAnies menegaskan bakal terus mendoakan dan mendukung Tom.
Baca SelengkapnyaJasa Marga mengimbau pengguna jalan untuk mengantisipasi rute perjalanan agar dapat mengoptimalkan rekayasa lalu lintas yang sedang berlaku.
Baca SelengkapnyaPrabowo menekankan bahwa barang dan jasa yang merupakan kebutuhan pokok masyarakat masih tetap diberlakukan tarif PPN sebesar 0 persen.
Baca Selengkapnya