Markas Kodam Jaya Dihiasi Karangan Bunga Dukungan
Merdeka.com - Pangdam Jaya, Mayjen Dudung Abdurachman, dengan tegas mengatakan sebagai pihak yang memerintahkan baliho bergambar Rizieq Syihab. Menurutnya, keterlibatan prajurit TNI dalam penurunan baliho karena baliho terpasang tidak sesuai aturan.
"Karena beberapa kali Satpol PP menurunkan, dinaikkan lagi. Perintah saya itu. Begini. Kalau siapapun di republik ini, ini negara hukum, harus taat kepada hukum, kalau masang baliho sudah jelas ada aturannya, ada bayar pajak, dan tempat ditentukan, jangan seenaknya sendiri, seakan akan dia paling benar," kata Dudung beberapa waktu lalu usai menghadiri acara di Monas, Jakarta Pusat.
Dudung juga menyatakan tak akan segan menindak tegas pihak-pihak yang ingin memecah belah persatuan dan kesatuan di Jakarta.
-
Siapa yang mengapresiasi kesiapan Polda Jateng? Kesiapan Polda Jateng dalam menyambut Pemilu 2024 ini mendapat apresiasi dari Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni. Politikus NasDem tersebut menilai, penempatan personel kepolisian di tiap TPS dapat menjaga kondusifitas di lapangan.
-
Siapa yang memiliki peran dalam HUT Kodam Jaya? Melalui peringatan ini, diharapkan masyarakat dapat lebih menghargai serta memberikan dukungan kepada TNI, khususnya Kodam Jaya, dalam menjaga keamanan dan kedaulatan negara.
-
Siapa yang di dampingi Polda Jatim? DPR melalui Komisi III mengapresiasi langkah Polda Jawa Timur (Jatim) yang memberikan pendampingan kesehatan terhadap Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) saat Pemilu 2024 lalu. Selama bekerja, mereka didampingi 1.000 anggota medis Polri Biddokkes Polda Jatim yang dikomandoi Kepala Biddokkes Polda Jatim, Kombes Pol dr Erwin Zainul Hakim.
-
Kenapa DPR RI apresiasi Polda Jatim? DPR melalui Komisi III mengapresiasi langkah Polda Jawa Timur (Jatim) yang memberikan pendampingan kesehatan terhadap Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) saat Pemilu 2024 lalu. Selama bekerja, mereka didampingi 1.000 anggota medis Polri Biddokkes Polda Jatim yang dikomandoi Kepala Biddokkes Polda Jatim, Kombes Pol dr Erwin Zainul Hakim.
-
Mengapa DPR memuji Polda Metro Jaya? Langkah ini ini dilakukan sebagai kerja sama Polda Metro Jaya bersama unsur masyarakat dalam pengamanan Pemilu 2024. Polda Metro Jaya bakal menggandeng organisasi kemasyarakatan (ormas) hingga satpam untuk ikut serta dalam pengamanan Pemilu 2024.
-
Siapa yang apresiasi Polres Metro Jakbar? 'Kita apresiasi Polres Metro Jakarta Barat yang bekerja dengan sangat sigap, tidak sampai 1x24 jam setelah viral, semua pelaku langsung diamankan. Ini bagus, mereka memang harus ditindak tegas. Karena dari dulu, kasus tawuran ini enggak selesai-selesai, malah makin berani dan nekat.'
"Saya sebagai Pangdam dan Korgatap satu wilayah DKI terdiri dari darat, udara, laut, kita rutin melaksanakan patroli untuk antisipasi hal yang tidak diinginkan," sambungnya.
Bahkan dia juga berani membubarkan keberadaan kelompok-kelompok yang melanggar aturan. "Jangan seenaknya sendiri, seakan akan dia paling benar. Tidak ada itu. Jangan coba-coba pokoknya. Kalau perlu FPI bubarkan saja itu. Bubarkan saja," ujarnya.
Sikap tegas Pangdam banyak dipuji. Bahkan di hari yang sama, nama Mayjen Dudung mendadak menggema di jagat Twitter.
Tak cukup sampai di situ. Hari ini, deretan karangan bunga memenuhi kantor Mayjen Dudung di Markas Kodam Jaya, Cililitan Jakarta Timur.
Pantauan merdeka.com, deretan karangan bunga sudah memenuhi luar pagar Markas Kodam. Disebut-sebut, karangan bunga itu sudah mulai berdatangan sejak Sabtu (21/11) lalu.
Keberadaan karangan bunga yang jumlahnya cukup banyak itu mencuri perhatian setiap pengendara yang melintas.
Ragam kalimat dibubuhkan dalam papan karangan bunga.
"Tindak Tegas Para Pemecah NKRI, Si Pelanggar Protokol Kesehatan." Tertulis dari pengirim Pejuang DirumahAja Workfrom Home.
"Hidup Kodam Jaya, Jakarta Aman dan Tentram," tertulis dari Masyarakat Jakarta Cinta Damai.
Ada pula yang mengirim karangan bunga dengan tulisan "Terima Kasih Banyak Kodam Jaya dan Polda Metro Jaya. Aku Padamu Tarik Balihonya Bang Semongko," dari Kaum Milenial Jakarta.
Tanggapan Pangdam Jaya
Terpisah, Pangdam Jaya Mayjen Dudung mengaku sudah melihat karangan bunga yang memenuhi halam luar kantornya.
"Saya lihat itu ada bunga-bunga ucapan selamat kepada Pangdam dan Kapolda tentunya, di situ ada TNI Polri. Dukungan itu tidak hanya sekedar untuk TNI saja, tapi polisi juga," katanya.
Dudung menjelaskan, pada dasarnya penertiban baliho yang tidak sesuai aturan adalah kerja sama Satpol PP, Polisi dan TNI.
"Jadi sekarang situasi sudah mulai aman, harapannya masyarakat yang selama ini mungkin resah sudah mulai membaik," jelas Dudung.
Dia berharap tugas-tugas ke depannya baik Kodam Jaya maupun bersama Satpol PP dan Polisi terus mendapat dukungan dari masyarakat.
"Saya dengan Kapolda di Jakarta ini untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat. Kalau istilah dalam dasar-dasar serangan itu momentum serangan jangan sampai terhenti. Jadi terus kita lanjutkan tugas ini, yang penting untuk kepentingan rakyat khususnya di Jakarta," tutup Dudung.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saat tiba di barisan Reserse, Dudung meminta personel untuk menangkap para pelaku pembakaran hutan.
Baca SelengkapnyaPangdam V Brawijaya menyampaikan rasa bangga dan apresiasinya terhadap para petani yang bekerja keras berkontribusi di sektor pertanian.
Baca SelengkapnyaAirlangga memberikan bunga merah kuning kepada Puan usai pertemuan.
Baca SelengkapnyaMegawati merayakan bertambah usia yang ke-77 pada hari ini.
Baca SelengkapnyaKetiga gedung tersebut adalah Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT), Tantya Sudhirajati dan tahanan.
Baca SelengkapnyaKedatangan jenderal bintang dua itu awalnya disambut Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Harryo Sugihhartono
Baca SelengkapnyaKodam Jaya (Komando Daerah Militer Jaya) adalah salah satu komando militer di Indonesia yang terletak di wilayah provinsi DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaJenderal Dudung dan perwira tinggi TNI AD joget dengan dipandu para penari jaipong dan diiringi musik Sunda.
Baca SelengkapnyaZiarah serta tabur bunga ini merupakan bagian dari rangkaian Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Bhayangkara yang jatuh pada 1 Juli 2024 mendatang.
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan prajurit TNI yang memberi kejutan di HUT Bhayangkara.
Baca SelengkapnyaMomen Kapolda panggil Kapolsek karena kantornya digusur.
Baca SelengkapnyaKegiatan ini bertujuan untuk mengenang perjuangan para pendahulu Polwan
Baca Selengkapnya