Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ma'ruf Amin: 69% Kabupaten/Kota Prioritas Kemiskinan Ekstrem di Wilayah Pesisir

Ma'ruf Amin: 69% Kabupaten/Kota Prioritas Kemiskinan Ekstrem di Wilayah Pesisir Rapat Wapres Maruf Amin Bahas Kemiskinan di Daerah Pesisir. ©2021 Merdeka.com/Intan Umbari Prihatin

Merdeka.com - Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin menggelar rapat terbatas terkait penanggulangan kemiskinan ekstrem di pesisir di Istana Wakil Presiden, Selasa (21/12). Menurut Ma'ruf Amin, terdapat 69% kabupaten atau kota menjadi daerah prioritas pengentasan kemiskinan ekstrem berada di wilayah pesisir.

"Presiden minta untuk menanggulangi kemiskinan ekstrem di 35 kabupaten dan yaitu di tujuh provinsi dan ternyata di kabupaten prioritas di 35 itu, 24 kabupatennya atau 69 persennya termasuk wilayah pesisir yang kemarin kita tanggulangi di 2021 itu," kata Ma'ruf saat membuka ratas di Istana Wakil Presiden, Selasa (21/12).

Ma'ruf Amin mengatakan, pada 2022 pemerintah akan melakukan penanggulangan kemiskinan ekstrem di 212 kabupaten atau kota. Dia menambahkan terdapat 1.297.538 penduduk miskin ekstremnya atau 12,48% dan terdapat 9.103.309 sama 87,5 persen yang bukan wilayah pesisirnya.

Orang lain juga bertanya?

"Jadi jumlah penduduknya berbanding terbalik. Tapi dari jumlah kabupaten kotanya itu yang pesisir, oleh karena itu nanti kita coba yang pesisir seperti apa penanggulangannya seperti apa. Jadi penduduknya yang berada di wilayah pesisir untuk yang 110,4 juta jiwa itu sekitar 12,5 persen atau 1,3 juta jiwa berada di wilayah pesisir," ujar dia.

Dia mengungkapkan karakteristik kelompok miskin ekstrem di pesisir antara lain demografi anggota rumah tangga lebih besar dengan rata-rata umur kepala rumah tangga yang lebih produktif. Kemudian kata dia pendidikannya kepala rumah tangga sebagian besar tidak bersekolah dan hanya lulusan SD. Lalu perumahannya atau sanitasi air bersih, penerangan kurang memadai jika dibandingkan dengan wilayah lainnya.

"Ketenagakerjaannya sebagian besar memiliki pekerjaan namun terkonsentasi pada kelompok yang berusaha sendiri atau berusaha dengan dibantu buruh tidak tetap atau tidak dibayar. Infrastrukturnya juga akses sistem komunikasi, jasa pengiriman dan penangan perlu diperbaiki," tutup dia.

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jateng Terima Penghargaan Insentif Fiskal Atas Kinerja Penghapusan Kemiskinan Ekstrem
Jateng Terima Penghargaan Insentif Fiskal Atas Kinerja Penghapusan Kemiskinan Ekstrem

Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana mengatakan, upaya percepatan penanggulangan kemiskinan, akan terus digenjot hingga akhir tahun 2024.

Baca Selengkapnya
Wapres Ma'ruf Amin Bertemu Sri Mulyani dan Tri Rismaharini, Ini yang Dibahas
Wapres Ma'ruf Amin Bertemu Sri Mulyani dan Tri Rismaharini, Ini yang Dibahas

Pertemuan digelar di Istana Wakil Presiden Jakarta.

Baca Selengkapnya
Menko PMK Muhadjir Effendy Bertemu Heru Budi Bahas Kemiskinan Ekstrem di Jakarta
Menko PMK Muhadjir Effendy Bertemu Heru Budi Bahas Kemiskinan Ekstrem di Jakarta

Berdasarkan Badan Pusat Statistik (BPS) jumlah penduduk miskin ekstrem di DKI Jakarta melonjak.

Baca Selengkapnya
Muhadjir Sebut Target Penurunan Kemiskinan Kian Sulit, Capai 7,5%
Muhadjir Sebut Target Penurunan Kemiskinan Kian Sulit, Capai 7,5%

Pemerintah kini berupaya mengejar capaian target angka kemiskinan yang dipatok turun sekitar 6,5 hingga 7,5 persen dari total sekitar 26 juta jiwa di tahun ini.

Baca Selengkapnya
Menko PMK Apresiasi Penanganan Kemiskinan Ekstrem di Banyuwangi
Menko PMK Apresiasi Penanganan Kemiskinan Ekstrem di Banyuwangi

Penerima bantuan panga di Banyuwangi sebanyak 129.050 kepala keluarga (KK).

Baca Selengkapnya
Kejar Target Penurunan Kemiskinan, Wapres Ma'ruf Amin Minta Anggaran Subsidi Dikaji Ulang
Kejar Target Penurunan Kemiskinan, Wapres Ma'ruf Amin Minta Anggaran Subsidi Dikaji Ulang

Angka kemiskinan nasional berdasar data BPS masih 9,36 persen, jauh di atas target pada RPJMN 2020-2024 sebesar 6,5 – 7,5 persen.

Baca Selengkapnya
Menko PMK Cek Stunting dan Kemiskinan Ekstrem di Desa Tetangga IKN
Menko PMK Cek Stunting dan Kemiskinan Ekstrem di Desa Tetangga IKN

Menko PMK ingin memantau langsung penanganan stunting

Baca Selengkapnya
Said Abdullah Sebut Masih Banyak Desa Yang Belum Tersentuh Pemprov Jatim
Said Abdullah Sebut Masih Banyak Desa Yang Belum Tersentuh Pemprov Jatim

Said juga sudah punya peta persoalan di Jatim untuk kemudian dikolaborasikan dengan Risma.

Baca Selengkapnya
Penurunan Tingkat Kemiskinan 10 Tahun Terakhir Lambat, Ini Pesan Said Abdullah untuk Prabowo
Penurunan Tingkat Kemiskinan 10 Tahun Terakhir Lambat, Ini Pesan Said Abdullah untuk Prabowo

Said menyebut saat ini Indonesia juga menghadapi penurunan jumlah kelas menengah yang mencapai 9 juta jiwa.

Baca Selengkapnya
Said Abdullah Sebut Target Pemerintah Angka Kemiskinan Ekstrem Nol Persen Belum Tercapai
Said Abdullah Sebut Target Pemerintah Angka Kemiskinan Ekstrem Nol Persen Belum Tercapai

Said juga menyoroti capaian pemerintah dalam memberantas stunting.

Baca Selengkapnya
Wapres: Pemerintah Tak Hanya Bangun Tol & Mal untuk Orang Kaya, tapi Ada untuk Orang Miskin dan Rakyat Jelata
Wapres: Pemerintah Tak Hanya Bangun Tol & Mal untuk Orang Kaya, tapi Ada untuk Orang Miskin dan Rakyat Jelata

Ma'ruf menyampaikan hal tersebut berkaitan dengan komitmen pemerintah dalam membangun dan merevitalisasi pasar rakyat.

Baca Selengkapnya
Wapres Ma'ruf Amin Kritik Pemberian Bansos, Ganjar: BLT Penting, Asal Tepat Sasaran
Wapres Ma'ruf Amin Kritik Pemberian Bansos, Ganjar: BLT Penting, Asal Tepat Sasaran

Ganjar menilai Bansos itu penting diberikan namun harus tetap sasaran.

Baca Selengkapnya