Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ma'ruf Amin: Penanggulangan TBC Tak Boleh Surut Sekalipun Pandemi Covid-19

Ma'ruf Amin: Penanggulangan TBC Tak Boleh Surut Sekalipun Pandemi Covid-19 Wapres Maruf Amin. ©2020 Merdeka.com/Muhammad Genantan Saputra

Merdeka.com - Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin meminta penanganan tuberkolosis (TBC) tidak surut di masa pandemi Covid-19. Menurut Ma'ruf Amin, sumber daya saat ini terkuras untuk mengatasi pandemi Covid-19 sehingga menyebabkan kapasitas dalam mengatasi TBC menjadi jauh berkurang.

"Penanggulangan TBC tidak boleh surut sekalipun dalam situasi pandemi Covid-19," kata Ma'ruf saat memberikan pidato pada acara puncak Peringatan Hari Tuberkulosis Sedunia (HTBS) Tahun 2021 diselenggarakan secara daring Kementerian Kesehatan, Rabu (24/3).

Menurut dia, upaya mengatasi TBC dalam kondisi pandemi Covid-19 justru harus semakin ditingkatkan. Alasannya, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah memperkirakan bahwa angka kematian TBC bakal meningkat apabila layanan penanganan TBC terganggu akibat pandemi Covid-19.

"Sesuai dengan perkiraan WHO, bahwa kematian akibat TBC akan bertambah sejumlah 400 ribu di seluruh dunia, atau setiap jam bertambah sekitar 46 orang meninggal, jika kelangsungan layanan TBC esensial terganggu selama pandemi Covid-19," ujar dia.

Ma'ruf menjelaskan, salah satu faktor yang paling terdampak pandemi adalah sistem pengumpulan dan pelaporan data kasus TBC. Hal ini berdasarkan laporan WHO tahun 2020, bahwa data pelaporan kasus TBC di lebih dari 200 negara menunjukkan penurunan yang signifikan.

"Bahkan di India, Indonesia, dan Filipina dilaporkan mengalami penurunan 25% sampai 30% antara Januari dan Juni 2020 dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2019. Menurut WHO, penurunan dalam pelaporan data kasus ini dapat menyebabkan peningkatan dramatis dalam kematian tambahan akibat TBC," ujar dia.

Pada dasarnya, lanjut Ma'ruf, TBC merupakan penyakit menular klasik yang seharusnya sudah dapat diatasi oleh manusia. Namun, sampai saat ini di seluruh dunia TBC masih menjadi salah satu dari 10 penyakit penyebab utama kematian akibat dari satu jenis infeksi saja.

"Berdasarkan laporan WHO tahun 2020, sebanyak 1,4 juta orang meninggal akibat TBC pada 2019, termasuk di dalamnya 208.000 orang dengan HIV," paparnya.

Melansir laporan WHO, Ma'ruf menyebutkan, bahwa kasus baru TBC pada tahun 2019 diperkirakan 10 juta orang di seluruh dunia. Yang terdiri dari 5,6 juta laki-laki, 3,2 juta perempuan dan 1,2 juta anak-anak.

"Prevalensi TBC dapat ditemukan di seluruh negara dan seluruh kelompok umur," ujarnya.

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi Minta Menkes Siapkan Tempat Karantina Khusus Penderita TBC
Jokowi Minta Menkes Siapkan Tempat Karantina Khusus Penderita TBC

Penyiapan tempat karantina ini untuk mencegah penularan TBC di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Menkes: Setiap Tahun 969 Ribu Warga Indonesia terkena TBC
Menkes: Setiap Tahun 969 Ribu Warga Indonesia terkena TBC

Presiden Jokowi memberikan arahan agar disiapkan karantina khusus berdekatan dengan lokasi di mana tuberkulosis itu terjadi.

Baca Selengkapnya
Dalam 200 Tahun Terakhir, Menkes Sebut TBC Telah Bunuh Satu Miliar Manusia di Dunia
Dalam 200 Tahun Terakhir, Menkes Sebut TBC Telah Bunuh Satu Miliar Manusia di Dunia

"Tiap tahun di dunia sekitar 1,3 juta orang meninggal atau dua setengah orang per menit meninggal di dunia," kata Budi

Baca Selengkapnya
TBC Rentan Dialami oleh Pasien Diabetes dan Hipertensi, Ini Alasannya
TBC Rentan Dialami oleh Pasien Diabetes dan Hipertensi, Ini Alasannya

Kondisi diabetes dan hipertensi yang dialami seseorang rentan menyebabkan penularan TBC pada dirinya.

Baca Selengkapnya
Jokowi Siap Jadi 'Endorse' Agar Penderita TBC Minum Obat
Jokowi Siap Jadi 'Endorse' Agar Penderita TBC Minum Obat

Presiden Jokowi siap jadi 'endorser' kepada masyarakat yang menderita TBC agar tidak lupa minum obat.

Baca Selengkapnya
3.030 Orang Terjangkit TBC di Lebak Banten,  31 di Antaranya Meninggal
3.030 Orang Terjangkit TBC di Lebak Banten, 31 di Antaranya Meninggal

Pemeriksaan skrining juga dilakukan kepada masyarakat yang mengalami batuk- batuk lebih dari tiga bulan.

Baca Selengkapnya
Ketahui Penyebaran Tuberkulosis Hingga Faktor yang Membuatnya Berisiko Terjadi di Indonesia
Ketahui Penyebaran Tuberkulosis Hingga Faktor yang Membuatnya Berisiko Terjadi di Indonesia

Tuberkulosis merupakan tantangan yang masih dihadapi oleh Indonesia hingga saat ini.

Baca Selengkapnya
Waspadai Potensi Peningkatan Covid-19 di Indonesia
Waspadai Potensi Peningkatan Covid-19 di Indonesia

Masyarakat juga diminta segera melengkapi vaksinasi Covid-19, khususnya pada kelompok berisiko.

Baca Selengkapnya
Imun Tubuh yang Kuat Jadi Kunci untuk Cegah Tertular Tuberkulosis
Imun Tubuh yang Kuat Jadi Kunci untuk Cegah Tertular Tuberkulosis

Pencegahan penularan TB bisa dimulai dari menjaga imun tubuh agar tetap kuat.

Baca Selengkapnya
Waspada Covid Lagi, Begini Imbauan dari Kemenkes dan Ahli
Waspada Covid Lagi, Begini Imbauan dari Kemenkes dan Ahli

Masyarakat diminta lakukan pola hidup bersih dan sehat

Baca Selengkapnya
Menkes Sebut Inovasi PCR dan USG Diuji Coba Deteksi Penyakit TBC Lebih Cepat
Menkes Sebut Inovasi PCR dan USG Diuji Coba Deteksi Penyakit TBC Lebih Cepat

Metode PCR sebelumnya juga digunakan untuk mendeteksi virus corona.

Baca Selengkapnya
Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa
Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa

Informasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.

Baca Selengkapnya