Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Marzuki akui elektabilitas Demokrat merosot akibat kader korupsi

Marzuki akui elektabilitas Demokrat merosot akibat kader korupsi Marzuki ALi. ©2012 Merdeka.com/dok

Merdeka.com - Wakil Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Marzuki Alie mengatakan, menurunnya elektabilitas Partai Demokrat tidak terlepas dari banyaknya kader tersebut yang terjerat kasus tindak pidana korupsi. Mau tidak mau partai harus menerima bulian 'sarang koruptor' selama hampir 2,5 tahun.

"Demokrat harus menerima kenyataan dibuli cukup lama lebih dari 2,5 tahun seolah-olah tempatnya para koruptor," Ujar Marzuki Alie ketika ditemui dalam acara Hari Ulang Tahun (HUT) Suara Pembaruan bertajuk 'Untuk Indonesia yang Lebih Baik', di Parkir Selatan Gelora Bung Karno, Senayan,  Jakarta Pusat, Minggu (23/2).

Padahal, menurut Marzuki, Partai Demokrat merupakan Partai yang paling konsisten dalam pemberantasan korupsi. Marzuki membantah jika Presiden Susilo Bambang Yudhoyono selaku Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat mengintervensi pengusutan kasus korupsi kadernya.

"Presiden tak pernah intervensi, kader yang terjerat kami keluarkan. Jadi jangan dilihat ada kader yang korup langsung dipersepsikan bahwa Partai Demokrat sebagai parpol korup dan silakan masyarakat menilai, kami tak mau mendahului, Pileg masih 1 bulan lagi," jelasnya.

Mengenai kemungkinan adanya koalisi dengan Partai lain dan peluang Partai Demokrat dalam Pemilihan Presiden, Marzuki menuturkan, hal tersebut tergantung pada hasil Pileg pada 9 April nanti.

Terkait adanya kemungkinan koalisi dengan partai lain, Marzuki mengatakan hal itu masih sebatas wacana. Pihaknya masih menimbang siapa saja yang berkoalisi dengan siapa.

"Masih wacana semua. Sekedar ada calon menunggu calon legislatif karena sesuai ketentuan yang bisa mencalonkan adalah partai yang mencapai 20 persen suara, sekarang ini belum tahu siapa yang dapat koalisi siapa saja belum tahu. Kecuali ada keputusan MK yang membatalkan pembatasan syarat untuk mencalonkan Presiden dari parpol. Kita sekarang kerja keras khusus di demokrat bagaimana kita bekerja keras di pemilu yang akan datang," tandasnya.

(mdk/war)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mahfud: Saya Minta Sebut Satu Parpol yang Tidak Ada Koruptornya
Mahfud: Saya Minta Sebut Satu Parpol yang Tidak Ada Koruptornya

Hal itu dikatakan Mahfud menanggapi alasannya bersedia dicalonkan sebagai cawapres di Pilpres 2024 dari partai politik yang kadernya terjerat korupsi.

Baca Selengkapnya
Mahfud: Para Koruptor Hati-Hati, Menang Pilpres akan Kami Libas
Mahfud: Para Koruptor Hati-Hati, Menang Pilpres akan Kami Libas

Korupsi yang masih merajalela sudah mencoreng nama Indonesia.

Baca Selengkapnya
Demokrat Tegaskan Penentu Kemenangan Pilpres Adalah Rakyat bukan Jokowi
Demokrat Tegaskan Penentu Kemenangan Pilpres Adalah Rakyat bukan Jokowi

Demokrat merespons pernyataan Menteri Bahlil, dan menegaskan penentu kemenangan Pilpres adalah rakyat.

Baca Selengkapnya
AHY Tak Percaya Hasil Survei Tempatkan Demokrat Hanya Dapat 4 Persen
AHY Tak Percaya Hasil Survei Tempatkan Demokrat Hanya Dapat 4 Persen

Demokrat memiliki survei internal, dan AHY yakin perolehan suara akan lebih dari survei eksternal.

Baca Selengkapnya
Megawati Minta KPK Dibubarkan, Gerindra: KPK Era Firli Salah Satu Edisi Terbaik
Megawati Minta KPK Dibubarkan, Gerindra: KPK Era Firli Salah Satu Edisi Terbaik

Berbeda dengan Megawati, Gerindra tak setuju KPK dibubarkan.

Baca Selengkapnya
AHY Ungkit Upaya Pembegalan Hingga Demokrat Bangkit dan Solid
AHY Ungkit Upaya Pembegalan Hingga Demokrat Bangkit dan Solid

AHY menceritakan kilas balik partainya yang mengalami gonjang-ganjing dalam lima tahun terakhir.

Baca Selengkapnya
Mahfud Janji Berantas Korupsi di Sektor Tambang Jika Menang Pilpres 2024
Mahfud Janji Berantas Korupsi di Sektor Tambang Jika Menang Pilpres 2024

Dia menyebut, tindakan korupsi pada sektor perizinan tambang sudah menjamur dan menjadi alasan rendahnya Indeks Persepsi Korupsi Indonesia.

Baca Selengkapnya
AHY Curhat di Depan Prabowo: Demokrat Banyak Kehilangan Kursi DPR pada Pileg 2024
AHY Curhat di Depan Prabowo: Demokrat Banyak Kehilangan Kursi DPR pada Pileg 2024

Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) curhat bahwa partainya banyak kehilangan kursi dalam pemilihan legislatif (Pileg) 2024.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Alexander Marwata KPK: Saya Gagal Berantas Korupsi, Saya Minta Maaf
VIDEO: Alexander Marwata KPK: Saya Gagal Berantas Korupsi, Saya Minta Maaf

Alexander Marwata meminta maaf karena sudah gagal memberantas korupsi

Baca Selengkapnya
Resmi Gabung Pemerintahan Jokowi, AHY: Oposisi Hanya bisa Kritisi, Tidak bisa Eksekusi
Resmi Gabung Pemerintahan Jokowi, AHY: Oposisi Hanya bisa Kritisi, Tidak bisa Eksekusi

AHY menilai, banyak keterbatasan saat partainya berada di luar pemerintah atau oposisi.

Baca Selengkapnya
Demokrat Usai Digoda Gerindra Dukung Prabowo: Kami Saling Jaga Etika Politik di Pilpres
Demokrat Usai Digoda Gerindra Dukung Prabowo: Kami Saling Jaga Etika Politik di Pilpres

Demokrat mengaku tetap menjaga etika politik terkait arah Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Murka Besar Surya Paloh, Klarifikasi Kader Korupsi & NasDem Bubar
VIDEO: Murka Besar Surya Paloh, Klarifikasi Kader Korupsi & NasDem Bubar

Paloh, pernyataan tersebut justru untuk memberikan semangat anti-korupsi kepada seluruh kader Partai Nasdem.

Baca Selengkapnya