Masa Isolasi Berakhir, 6 Warga Situbondo Sembuh dari Corona
Merdeka.com - Enam pasien positif Corona di Situbondo, Jawa Timur dinyatakan sembuh. Kesembuhan ini diumumkan Bupati Situbondo, Dadang Wigiarto sembari menyerukan agar warga optimistis untuk bersatu dan berjuang melawan penyebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).
"Dari kesembuhan ini, kita bisa memetik hikmah, jika kita semua bekerja keras dan kompak, maka kita akan mendekati titik kesembuhan 100 persen. Semoga bisa segera tercapai. Semangat ini penting saya sampaikan, agar ada harapan keadaan darurat seperti ini bisa beralih menjadi kecerahan dan kita bisa beraktivitas normal kembali," ujar Dadang dalam sesi teleconference bersama jajaran Gugus Tugas Penanganan Covid-19 di kantor Pemkab Situbondo, Senin (20/04).
Dalam teleconference tersebut, Dadang berdialog dengan sebagian pasien positif Corona yang sudah dinyatakan sembuh. Kepada bupati dan jajaran satgas, seorang pasien sembuh memberikan testimoni.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Kapan Covid-19 pertama kali terkonfirmasi di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Siapa yang mengumumkan kasus Covid-19 pertama di Indonesia? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Bagaimana Leony bisa pulih cepat setelah terinfeksi Covid? Beruntung, kekasihnya sigap dan tanggap, merawatnya dengan baik, sehingga Leony pulih dengan cepat.
-
Apa yang dikembangkan Pemkot Bontang usai pandemi? Cara Pemkot Bontang Kembangkan UMKM Usai Pandemi Covid-19 Wabah Covid-19 pada awal tahun 2020 memberikan dampak besar terhadap sektor perkonomian Indonesia, termasuk pada UMKM Kota Bontang.
-
Siapa saja yang selamat? Basarnas Makassar mencatat 11 orang selamat, dua meninggal dunia, dan 24 lainnya masih dalam pencarian.
"Virus Corona dapat disembuhkan dengan mengikuti prosedur pengobatan yang benar. Selain itu, masyarakat Situbondo jangan takut dan panik. Karena virus ini juga bisa dicegah dan disembuhkan, dengan mengikuti protokol penanganan Covid-19 dari pemerintah," kata salah satu pasien sembuh, Dwi Sri Hartatik.
Sembari memberi semangat kepada seluruh masyarakat, Dwi menyebut isolasi mandiri tidak seburuk yang dibayangkan. "Berat badan saya justru bertambah lima kilogram setelah menjalani isolasi mandiri di rumah. Jangan panik, ayo kita lawan Corona. Alhamdulillah saya sudah sembuh" lanjut Dwi.
Teleconference tersebut menurut Bupati Dadang, sengaja dilakukan sebagai motivasi bagi seluruh masyarakat. Bahwa penyakit Corona bisa dicegah dengan mengikuti protokol dari pemerintah pusat. Selain itu, Dadang menyebut bahwa jumlah pasien sembuh di Situbondo tidak menutup kemungkinan akan bertambah lagi.
"Yang diakui oleh Gugus Tugas Nasional ada enam orang memang. Tetapi sebenarnya masih ada dua lagi yang sembuh, namun hasil laboratoriumnya belum turun. Ini menunjukkan penanganan corona di Situbondo yang indikasi kesembuhannya mendekati 100 persen. Ini semua karena Rida Allah dan keras semua pihak serta dukungan semua masyarakat," ujar Dadang dengan penuh semangat.
Enam pasien sembuh tersebut, berdasarkan penelusuran, masing-masing terjangkit di luar negeri, Bali dan Jakarta. "Dari tiga klaster itu paling banyak tertular di luar negeri," ujarnya. Satgas Covid-19 Situbondo akan terus memberikan perhatian karena cukup lama mereka tak bekerja.
Berdasarkan data terakhir yang dirilis oleh Pemprov Jawa Timur, jumlah pasien terkonfirmasi positif corona di Situbondo mencapai 11 orang. Dari jumlah tersebut, enam di antaranya dinyatakan sembuh, dan lima sisanya masih dalam perawatan. Adapun angka kematian nihil. Sedangkan jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) mencapai 23 orang, dengan lima di antaranya telah selesai menjalani pengawasan. Baik pasien positif, PDP maupun ODP tidak ada yang dinyatakan meninggal. Pembaruan data dilakukan Pemprov Jawa Timur setiap sore atau petang, beberapa saat setelah Gugus Tugas Nasional selesai merilis pembaruan data Covid-19.
Lima pasien positif Covid-19 yang masih dalam perawatan tersebut, menurut Satgas Covid-19 Situbondo, dua diantaranya masih menjalani rawat inap di RSUD dr. Abdoer Rahem Situbondo. Sedangkan tiga orang sisanya masih menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sementara kasus cacar monyet di wilayah Ibu Kota sudah mencapai 25 orang yang sedang menjalani perawatan.
Baca SelengkapnyaPenemuan kasus tersebut tercatat pada 23 Agustus 2024 dengan dua orang diantaranya terkonfirmasi positif.
Baca SelengkapnyaDinas kesehatan DKI Jakarta mengungkapkan kasus Covid-19 naik 40 persen dalam sepekan. Sementara kasus mycoplasma pneumonia enam orang.
Baca SelengkapnyaNgabila berujar, empat kasus ini merupakan temuan yang berbeda dan tak berkaitan satu sama lain.
Baca SelengkapnyaSaat ini tercatat ada 300 warga yang terpapar covid dari sebelumnya 100 kasus.
Baca SelengkapnyaKemenkes mengumumkan, terdapat enam kasus pneumonia misterius di Indonesia.
Baca SelengkapnyaJokowi mengajak masyarakat patut bersyukur karena Indonesia sampai saat ini mampu melewati berbagai tantangan dunia
Baca SelengkapnyaKasus pertama cacar monyet terjadi pada Agustus 2022 lalu. Pasien itu pun sudah dinyatakan sembuh.
Baca SelengkapnyaDua kasus kematian baru dari pasien Covid-19 pada Desember 2023.
Baca SelengkapnyaBudi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaKemenkes juga melaporkan kasus Covid-19 terkonfirmasi per 12 Desember 2023 mencapai 6.815.576 kasus atau bertambah sekitar 298 pasien dalam sepekan terakhir.
Baca Selengkapnya