Masalah topeng monyet mendunia, Jokowi lakukan 4 langkah ini
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo ( Jokowi ) berjanji segera menertibkan monyet jalanan yang dijadikan pencari nafkah dengan menggelar topeng monyet. Apalagi Jokowi mengetahui berita monyet yang dikaryakan untuk mencari uang itu sudah mendunia.
"Itu sudah menjadi isu internasional. Kasihan monyetnya," ujar Jokowi di Monas Jakarta, Jumat (18/10).
Menurut Jokowi , jika monyet itu tidak dirawat dengan baik maka akan menyebarkan penyakit. "Itu bisa menjadi ya demi ketertiban mengganggu di perempatan ya menyebar penyakit rabies mangkanya mau bina. Kita tertibkan. Minggu ini mulai kita bereskan," ujar dia.
-
Kenapa cacar monyet penting diwaspadai? Hanny mengingatkan pentingnya kewaspadaan dan kehati-hatian agar penyakit ini tidak berkembang menjadi wabah yang meluas di masyarakat.
-
Apa yang dilakukan monyet? Mereka menjatuhkan anjing-anjing itu satu per satu atau meninggalkannya di pepohonan yang tinggi.
-
Mengapa cacar monyet berbahaya? Penyakit ini dianggap berbahaya karena tidak hanya dapat ditularkan dari sesama hewan, tetapi juga dari hewan ke manusia.
-
Siapa yang berisiko tinggi terkena cacar monyet? Selanjutnya, dokter Hanny juga menyarankan bahwa populasi yang termasuk dalam kategori risiko tinggi, misalnya mereka yang memiliki multiple partner dan kondisi imunokompromais (autoimun, penyakit kronis lainnya), sebaiknya menghindari perilaku yang berisiko.
-
Siapa yang beresiko tertular cacar monyet? Penyakit ini bisa menimpa siapapun melalui sentuhan dengan orang atau hewan yang terinfeksi virus monkeypox.
-
Siapa yang berisiko tinggi tertular cacar monyet? Selain itu, Hanny menyampaikan bahwa infeksi Mpox banyak dilaporkan pada populasi khusus, seperti kelompok yang melakukan kontak seksual sesama jenis, yang membuat kelompok ini memiliki risiko penularan tertinggi.
Untuk diketahui beredar poster '2014 Jakarta Bebas Topeng Monyet'. Dalam poster tersebut Jokowi mengimbau agar masyarakat tidak menyiksa hewan primata tersebut. Dituliskan di poster tersebut bahwa menyiksa monyet selain melanggar Pasal 302 KUHP, juga menyiksa hewan itu sendiri. Di sana juga tertulis dengan jelas bahwa monyet bukan hewan peliharaan karena dapat menularkan penyakit TBC.
Selain itu, dalam poster tersebut juga dituliskan bila ada warga yang memelihara monyet di rumahnya dan ingin melakukan tes penyakit TBC, diimbau untuk menghubungi nomor 081319073733. Pemeriksaan tersebut tidak dipungut biaya alias gratis.
Untuk mengantisipasi hal negatif pada monyet itu, Jokowi akan melakukan empat langkah ini.
Beli monyet
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo ( Jokowi ) pihaknya tengah mendata seluruh topeng monyet yang kerap beroperasi di Jakarta. Seluruh monyet-monyet tersebut telah dibeli oleh Pemprov DKI untuk dilepaskan di Taman Margasatwa Ragunan (TMR)."Bener. Topeng monyet dibeli semua," ujar Jokowi .
Sediakan lahan satu hektare
Banyaknya atraksi topeng monyet di ibu kota membuat Jokowi prihatin. Menurutnya, Monyet harusnya tidak dijadikan alat untuk mendapatkan uang.Untuk menyelamatkan binatang tersebut, Jokowi sudah menyiapkan lahan seluas satu hektare untuk menampung monyet-monyet tersebut."Satu hektare untuk tampung binatang liar. Sudah cek harganya berapa dan jumlahnya," jelas Jokowi .
Berdayakan Ragunan
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo ( Jokowi ) akan membeli dan menampung monyet yang digunakan untuk mencari nafkah di Taman Margasatwa Ragunan (TMR)."Ya masukkan binatangnya ke Ragunan," ujar dia yang ditemui di Balai Kota, Jakarta, Senin (21/10).
Jadi tanggung jawab Dinas Peternakan
Jokowi menegaskan saat ini pihaknya belum menghitung jumlah monyet yang dijadikan topeng monyet. Tetapi, nantinya monyet-monyet tersebut akan menjadi tanggung jawab dari Dinas Peternakan, Pertanian dan Kelautan DKI Jakarta."Monyetnya belum diitung, yang tanggung jawab ke Dinas Peternakan, Pertanian dan Kelautan," kata Jokowi .
Baca juga: Rezeki seret topeng monyet Jokowi janji Jakarta segera bebas topeng monyet Jokowi mau beli topeng monyet dan dilepas di Ragunan Asal usul dan sejarah topeng monyet (mdk/bal)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Virus ini sudah menyebar di Indonesia, namun belum terdeteksi menyebar di Kota Yogyakarta
Baca SelengkapnyaMenurut Puan, edukasi dan kesadaran masyarakat harus gencar dilakukan terkait informasi wabah Mpox tersebut,
Baca SelengkapnyaWHO menaikkan status Mpox menjadi darurat kesehatan pada 14 Agustus 2024.
Baca SelengkapnyaJokowi para kabinetnya untuk berkaca pada pengalaman penanganan pandemi covid.
Baca SelengkapnyaJokowi lalu mewanti-wanti menterinya untuk betul-betul waspada terkait penyebaran wabah monkeypox (mpox).
Baca SelengkapnyaMonkeypox atau cacar monyet dapat menyebabkan bermacam-macam komplikasi
Baca Selengkapnyavirus monkeypox atau cacar monyet di Indonesia, yang sudah masuk sejak tahun 2022 silam
Baca SelengkapnyaMengingat virus cacar monyet bukanlah penyakit sembarangan.
Baca SelengkapnyaPuan Maharani meminta Pemerintah memperkuat jaring pengaman layanan kesehatan secara komprehensif dan terkoordinasi, terkait penyakit monkeypox.
Baca SelengkapnyaLangkah ini merupakan hasil tidak lanjut dari rapat terbatas Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama para menteri Kabinet Indonesia Maju di Istana Merdeka.
Baca SelengkapnyaKelompok orang yang rawan tertular cacar monyet diminta untuk sadar dalam mencegah penyakit ini.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, Budi menyatakan vaksin cacar monyet masih menyasar kelompok tertentu, seperti penderita HIV.
Baca Selengkapnya