Masih Belasan Tahun, 4 Pemuda di Bekasi Jadi Begal Sadis
Merdeka.com - Aparat Polsek Bantargebang, Kota Bekasi meringkus komplotan begal sadis yang masih berusia belasan tahun. Komplotan ini antara lain, MD (18), MS (18), T (18), dan RI (19).
"Tersangka MS dan T terpaksa dilumpuhkan karena mencoba melawan petugas ketika dilakukan penangkapan," kata Kapolsek Bantargebang, Kompol Siswo, Selasa (15/1).
Siswo mengatakan, komplotan ini terakhir beraksi di Kampung Babakan, Kecamatan Mustikajaya pada Jumat (11/1) lalu sekitar pukul 02.00 WIB. Korbannya, Antonius (21) kehilangan sebuah telepon genggam, dan sepeda motor jenis Honda Beat B4916 KHC.
-
Siapa saja yang ditangkap? Ratusan pelajar itu diamankan di empat lokasi di Jakarta Pusat pada Selasa (2/4) sore. 'Hari ini kita mengamankan remaja yang konvoi berdalih berbagi takjil yang selalu membuat kerusuhan dan keonaran di jalan raya, sehingga membahayakan pengguna jalan maupun warga sekitar karena sering menutup jalan sambil teriak-teriak menyalakan petasan,' kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan tertulis.
-
Bagaimana para pencopet di Bandung beraksi? Mereka akan menyasar korban yang dianggap lengah dan memiliki barang berharga.
-
Bagaimana Polres Garut menindak geng motor? Setelah diterapkannya aturan tersebut, sejumlah aksi kriminalitas telah berhasil ditindak seperti balap liar di Jalan Sawah Lega, Sukawening yang selama ini dijadikan trek tak resmi dan menggu kenyamanan masyarakat.
-
Bagaimana para begal itu mencoba untuk menghentikan mobil wanita tersebut? Begal tersebut meminta pemobil keluar dan turun dengan dalih bahwa ada masalah pada ban mobil yang dikendarainya.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
"Tersangka ditangkap di tempat tongkrongannya ketika pesta minuman keras tak lama setelah kejadian," kata Siswo.
Siswo mengatakan, ketika membegal Antonius modus yang dipakai yaitu terlebih dulu memepet. Kemudian tersangka yang menjadi otaknya, T menendang korban sampai jatuh ke got. Ketika korban tak berdaya, para tersangka merampas hartanya.
"Hasilnya kejahatannya dijual melalui online, kemudian uangnya dipakai untuk foya-foya," ujar Siswo.
Hasil pemeriksaan, kata Siswo, komplotan ini telah beraksi sebanyak empat kali di wilayah Bantargebang, Setu, dan Tambun. Bahkan, satu kejadian di wilayah Setu, sebilah pisau masih menancap di paha korban. Sebelum beraksi, mereka mengkonsumsi minuman keras lebih dulu.
"Pelaku merampas telepon genggam di sebuah warnet, korbannya melawan, sehingga dibacok bagian pahanya," ujar dia.
Akibat perbuatannya, para tersangka dijerat dengan pasal 365 KUHP tentang perampokan. Ancaman hukumannya sembilan tahun penjara. Tak hanya komplotan ini, polisi juga menangkap penjual minuman keras di tempat para tersangka sering nongkrong berinisial A alias E (47).
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Korban terluka akibat terkena sabetan senjata tajam yang diayunkan oleh pelaku
Baca SelengkapnyaMereka diduga kuat masih ada kaitan dengan tujuh mayat mengambang di Kali Bekasi yang akan tawuran di daerah Jatiasih, Kota Bekasi.
Baca SelengkapnyaTerungkap Peran Lima Pelaku Begal Casis Bintara Polri
Baca SelengkapnyaSebelum ditemukan tewas mengambang, Sabtu (21/9), sekira pukul 03.00 WIB ketujuh korban dan puluhan remaja lainnya berkumpul di sebuah warung.
Baca SelengkapnyaPolisi menangkap 17 pelajar pascatewasnya seorang remaja dan satu luka-luka akibat sabetan senjata tajam di Jalan Raya Mustikasari, Rawalumbu, Kota Bekasi.
Baca SelengkapnyaData kepolisian, ada 56 geng motor di Mojokerto yang sedang didalami.
Baca SelengkapnyaTiga remaja sok jago di jalanan tak berkutik saat digelandang ke Polsek Cibinong hingga ibu mereka dipanggil
Baca SelengkapnyaTerkait penyebaran foto korban sedang diperkosa di media sosial juga sudah didalami kepolisian.
Baca Selengkapnya"Dari hasil keterangan pelaku mereka sudah melakukan tiga kali," kata Rovan
Baca SelengkapnyaAudy mengatakan dari 22 orang yang telah diamankannya itu terdiri dari orang dewasa juga remaja di bawah umur.
Baca SelengkapnyaPolisi masih terus mendalami terkait penemuan tujuh jasad remaja laki-laki tersebut.
Baca SelengkapnyaKeempat pelaku ini berinisial AY (16), AN (17), AD (17), dan GP (17).
Baca Selengkapnya