Masih Bergaya saat Rekonstruksi, Mario Dandy Pakai Sepatu Nike Fly By Mid 2

Merdeka.com - Penampilan Mario Dandy Satriyo (20) menjadi perhatian saat rekonstruksi penganiayaan terhadap Cristalino David Ozora Latumahina alias David di Perumahan Green Permata Residences, Jalan Swadarma Raya, Ulujami, Kecamatan Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Jumat (10/3). Selain mengenakan baju tahanan yang rapi dan terang, dia juga mengenakan sepatu dengan merek ternama.

Kondisinya berbeda dengan Shane (19) tampak apa adanya. Baju tahanannya juga terlihat lusuh.

Mario Dandy dan Shane Saat proses reka adegan bersama dan peran penganti AGH alias AG. Saat rekonstruksi, Mario Dandy mengenakan baju tahanan berwarna oranye serta dan celana pendek hitam. Dia dikalungi kertas bertuliskan tersangka lengkap dengan namanya.

Yang paling menyita perhatian alas kaki yang dipakai Mario Dandy. Dia mengenakan sepatu basket Nike Fly By Mid 2 berkelir hitam.

Berbeda dengan Shane, meski sama-sama mengenakan baju tahanan dan celana pendek. Tapi, di sini Shane hanya mengenakan sendal merek Porto seharga Rp30 ribu.

Tak hanya penampilan, gelagat Mario Dandy pada saat rekontruksi juga menyedot perhatian. Keduanya tampak sedih pada saat memeragakan sejumlah adegan.

Bahkan, Shane sempat mengepalkan tangan ke atas mirip seperti orang yang sedang berdoa. Moment itu terjadi pada saat Mario Dandy memperagakan dengan brutal adegan penganiayaan terhadap David.

Ditegur Penyidik

Saat reka adegan itu, penyidik Polda Metro Jaya sempat menegur Mario Dandy Satriyo karena tak menunjukkan benar-benar memeragakan peristiwa sebenarnya.

Mario Dandy awalnya memperagakan tendangan terakhir yang dilayangkan ke kepala David. Sebelum menendang, dia mengambil ancang-ancang. Namun, gerakannya dinilai tak sesuai dengan keadaan yang sebenarnya.

Penyidik sampai turun tangan untuk mencontohkan sikap Mario Dandy agar memperagakan sesuai dengan BAP dan rekaman CCTV yang dimiliki kepolisian. Lagi-lagi, Mario Dandy dianggap salah terutama pada saat selebrasi layaknya Cristiano Ronaldo atau CR 7.

"Tidak, tidak seperti itu. Posisinya tidak seperti itu. Kamu lari ke sana, terus ke sana," kata penyidik sambil mempergakan.

Setelahnya, Mario kembali diminta memperagakan adegan selebrasi itu sesuai dengan contoh yang diberikan.

"Ini adegan yang dilakukan yang bersangkutan setelah melakukan adegan free kick," ucap penyidik.

Reporter: Ady Anugrahadi/Liputan6.com.