Masjid Agung Palembang Tiadakan Buka Puasa Bersama Tahun Ini

Merdeka.com - Masjid Agung Sultan Mahmud Badaruddin I Jayo Wikramo atau Masjid Agung Palembang meniadakan program buka puasa bersama pada Ramadan tahun ini. Sementara jemaah salat tarawih diperkirakan mencapai 1.000 orang.

Ketua Yayasan Masjid Agung Palembang Sarnubi mengungkapkan, buka bersama sengaja tidak digelar karena masih berlangsung pandemi Covid-19 sehingga rentan terjadi penyebaran akibat kerumunan. Kondisi ini terjadi dua tahun terakhir atau sejak adanya pandemi.

"Tahun ini kami tidak gelar buka puasa bersama. Ini kebijakan mengurangi kerumunan orang," ungkap Sarnubi, Selasa (13/4).

Kebiasaan sebelumnya, pihaknya menyediakan paling sedikit 500 bungkus makanan buka puasa. Sementara pada tahun kemarin langsung dibagikan jika mendapat bantuan dari donatur.

"Tahun ini tidak ada sama sekali," kata dia.

Selain itu, pihaknya juga membatasi bacaan imam salat tarawih yang biasanya menghabiskan satu juz Alquran sehingga rampung 30 juz selama satu bulan penuh. Khatamul Quran akan dilakukan setiap salat wajib.

"Tarawih dan witir masih 23 rekaat, cuma bacaannya saja diperpendek dan salat selesai sampai pukul 20.30 WIB," ujarnya.Sementara jemaah salat tarawih diperkirakan mencapai 1.000 orang dan melakukan protokol kesehatan secara ketat. Sedangkan tausiah dibatasi selama 15 menit setiap salat wajib.

"Untuk tausiah tarawih memang tidak pernah digelar. Tapi tausiah salat wajib dikurangi waktunya, biasanya 30-40 menit, sekarang 15 menit saja," pungkasnya.