Masjid dan kios dibakar di Tolikara lokasinya dipindah
Merdeka.com - Bupati Tolikara, Usman Genongga Wanimbo mengatakan, aktivitas perekonomian dan warga di Karubaga kini kembali normal. Dia juga menyatakan, masjid dibakar massa saat ini dibangun di dalam lingkungan markas Komando Rayon Militer setempat.
Begitu pula dengan kios dan rumah warga ikut dilalap si jago merah. Dibantu TNI, Polri, serta warga, Usman mengatakan mereka kini membangun kembali kios warga. Lokasinya juga dipindahkan ke kawasan kantor bupati, sebab tempat lama belum jelas kepemilikannya.
"Belum jelas kepemilikan tanah di lokasi awal, apakah milik adat atau gereja," kata Usman di Jayapura, seperti dilansir dari Antara, Kamis (23/7).
-
Dimana pondok dibakar? 'Kita melakukan upaya penertiban dengan membongkar dan membakar sejumlah pondok yang didirikan perambah TNTN,' ujar Heru, Rabu (30/8). 'Balai TNTN akan terus melakukan upaya maksimal untuk menghentikan segala aktivitas yang merusak kawasan taman Nasional Tesso Nilo. Ini merupakan aset daerah, nasional dan internasional.'
-
Kenapa pondok dibakar? Petugas Balai Taman Nasional Tesso Nillo menemukan pondok yang dibangun perambah kawasan dilindungi. Tanpa basa basi, pondok itu langsung dibakar.
-
Kenapa TPA Putri Cempo terbakar? Dugaan awal, kebakaran terjadi akibat suhu panas akibat kemarau dan tingginya gas metana yang menumpuk di bawah sampah.
-
Kenapa KM Umsini terbakar? Mengutip ANTARA dan Liputan6.com, Kepala Kesekretariatan Perusahaan Pelni, Evan Eryanto mengatakan, sumber api pertama kali diketahui pada pukul 04.20 WITA yang diduga berasal dari motor bantu yang ada di ruang mesin.
-
Dimana KM Umsini terbakar? Sebuah unit Kapal Motor (KM) Umsini milik PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) dikabarkan terbakar saat bersandar di Pelabuhan Makassar pada Minggu (9/6) sekira pukul 05.00 WITA.
-
Kenapa rumah dinas bupati terbengkalai? Dilansir dari kanal YouTube Bucin TV, istana putih itu dari awal direncanakan akan menjadi rumah dinas bupati. Namun setelah selesai dibangun pada tahun 2013, rumah itu tidak pernah digunakan sama sekali.
Menurut Usman, di lokasi yang baru akan dibangun kios yang sekaligus bisa dijadikan rumah, sehingga warga tidak lagi kesulitan tempat tinggal. Hal itu berlangsung selepas insiden pembakaran di wilayah itu pada Jumat (17/7), tepat saat Idul Fitri 1436 Hijriah.
"Aktivitas warga sudah kembali normal, walaupun para korban kebakaran masih berada di tenda pengungsian yang dibangun di Koramil, dan warung atau kios yang tidak terbakar sudah berjualan," ujar Usman.
Usman melanjutkan, pemerintah setempat akan terus membantu korban kebakaran maupun korban luka tembak dalam insiden kemarin. Sedangkan soal biaya pengobatan sepuluh orang mengalami luka tembak dan masih dirawat di RSUD Dok 2 Jayapura dan RSUD Wamena, Usman menyatakan bakal ditanggung oleh pemda.
(mdk/ary)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kepolisian belum dapat memastikan apakah peristiwa kebakaran ini terdapat indikasi kesengajaan atau tidak.
Baca SelengkapnyaPuluhan orang yang tiba-tiba melakukan perusakan dan membakar posko ormas lainnya.
Baca SelengkapnyaKebakaran terjadi di area dalam Lapas Kelas IIA Kerobokan di Kecamatan Kuta Utara, Kabupaten Badung, Bali, Selasa (26/3) sekitar pukul 16:00 Wita.
Baca SelengkapnyaDiduga pelaku pembakaran adalah massa aksi forum lintas masyarakat dan pemuda bersatu se-Kabupaten Tolikara.
Baca SelengkapnyaPemda memastikan pelayanan masyarakat tetap berjalan meski kantor bupati dibakar.
Baca SelengkapnyaPetugas juga kesulitan melakukan pemadaman karena tingginya tumpukan sampah yang terbakar, sehingga bagian bawah sulit dipadamkan.
Baca SelengkapnyaBelum diketahui pasti penyebab pecahnya kericuhan itu. Namun kuat dugaan, konflik itu dipicu perebutan batas lahan.
Baca SelengkapnyaBangunan-bangunan tersebut dirusak dan dibakar anggota KKB pimpinan Titus Murib.
Baca SelengkapnyaSepekan terakhir, kobaran api terjadi di sejumlah titik di Papua. Mulai dari bangunan kantor pemda hingga area komplek DPR Papua.
Baca SelengkapnyaDampak dari kebakaran TPA tersebut, warga di Desa Sarimukti, RW 13, 15, 2, 3, 4, dan RW 5 berhamburan keluar rumah.
Baca SelengkapnyaPotret bangunan masjid masih berdiri kokoh di tengah area lumpur Lapindo di Sidoarjo,Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaBelum diketahui secara pasti apa yang menjadi penyebab kebakaran.
Baca Selengkapnya