Massa 2-12 soraki Kapolri Jendral Tito saat pidato di Monas
Merdeka.com - Puluhan ribu peserta aksi 2 Desember menyorakkan Kapolri Jendral Tito Karnavian saat pidato di Monas. Akibat situasi tidak kondusif, Tito bahkan sampai tidak menyelesaikan pidatonya.
Sorakkan dari para peserta lantaran mereka kecewa Tito dianggap tidak mampu menahan tersangka dugaan kasus penistaan agama Basuki T Purnama alias Ahok. Setiap kalimat diucapkannya selalu saja mendapat teriakkan.
Meski hanya bisa menjadikan Ahok tersangka, Tito menegaskan pihaknya lebih berani dibanding Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). "Bayangkan diperiksa KPK tidak jadi tersangka, tapi kalau di tangan Polri baru bisa jadi," kata Tito, Jumat (2/12).
-
Kenapa Presiden Soekarno berpidato di Kotanopan? Pasca Proklamasi Kemerdekaan, kondisi pemerintahan Indonesia masih belum stabil karena banyaknya gejolak dari dalam maupun luar negeri. Akibat gejolak itu, presiden Ir. Soekarno bersama wakilnya Mohammad Hatta serta beberapa tokoh nasionalis lainnya sempat diasingkan ke Pulau Sumatra.
-
Dimana Presiden Soekarno berpidato di Kotanopan? Di Kotanopan, Kabupaten Mandailing Natal terdapat sebuah bangunan bernilai sejarah tinggi serta menjadi saksi bisu gejolak pasca kemerdekaan.
-
Kapan Presiden Soekarno berpidato di Kotanopan? Bagian bawahnya terdapat tulisan 'Presiden Soekarno berdiri di tangga Pesanggrahan Kotanopan ketika berpidato pada rapat raksasa di Kotanopan 16 Juni 1948'.
-
Kenapa Prabowo menghentikan pidato? Prabowo juga mengungkapkan kejadian tersebut dalam pidatonya di sebuah acara doa di Lebak, Banten. Ketika mendapat isyarat dari ajudannya melalui tatapan, Prabowo meminta izin untuk menghentikan pidatonya dengan berkata, 'Saudara-saudara, saya sudah diberi isyarat oleh ajudan saya. Orang yang berdiri di depan saya, matanya melotot.'
-
Siapa yang terlibat dalam kerusuhan ini? Pada saat itu Maroko adalah protektorat Prancis, dan komisaris Prancis untuk Oujda, René Brunel, menyalahkan kekerasan yang terjadi pada orang-orang Yahudi karena meninggalkan Oujda dan bersimpati dengan gerakan Zionis.
-
Apa yang dilakukan Kapolri saat disapa anggotanya? Bukannya marah, Kapolri justru tertawa lebar usai disapa oleh anggotanya tersebut. Ia bahkan tidak marah meski disapa oleh anggotanya di depan para Jenderal, salah satunya Wakapolri Komjen Agus Andrianto.
Tito juga berharap masyarakat tetap memantau kasus menjerat Ahok. Sehingga kasus hukum berjalan sesuai jalurnya.
"Saya mohon dukungan agar proses hukumnya berjalan. Dan Polri juga akan mengawal kasus ini. Mari kita berdoa bersama," ungkapnya.
Dalam acara ini, sudah banyak tokoh keagamaan hadir. Di antaranya Aa Gym, Arifin Ilham dan Imam Besar FPI Rizieq Shihab.
(mdk/ang)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Besarnya massa membuat Prabowo sampai menjeda pidato, karena banyak korban jatuh pingsan
Baca SelengkapnyaPrabowo pun menutup pidatonya dengan bertanya kepada massa di GBK.
Baca SelengkapnyaAda momen menarik terjadi saat Prabowo Subianto menyampaikan pidato menanggapi kemenangan versi hitung cepat
Baca SelengkapnyaPaslon 02 Prabowo-Gibran menggelar kampanye akbar terakhir di Stadion GBK, Jakarta Pusat, Sabtu (10/2).
Baca SelengkapnyaMassa mengatasnamakan kader Golkar datang sekira pukul 14.00 Wib. Tidak berselang lama kemudian, terjadi kericuhan.
Baca SelengkapnyaHingga berita ini diturunkan, Prabowo didampingi Gibran masih menyampaikan pidato kemenangan.
Baca SelengkapnyaMomen banyak pendukung jatuh pingsan itu terjadi saat Prabowo baru saja menyampaikan pidatonya.
Baca SelengkapnyaTidak akan ada penutupan jalan pada saat pelaksanaan pembagian sembako dan selama kegiatan tersebut berlangsung.
Baca SelengkapnyaKetua DPP PDIP Puan Maharani turut hadir dan berpidato lantang di hadapan ribuan kader
Baca SelengkapnyaMereka kompak mengenakan baju biru langit seraya membawa bendera dan atribut dukungan partai
Baca SelengkapnyaMenurut Moeldoko, kericuhan tersebut merupakan emosi spontanitas dari massa.
Baca SelengkapnyaPrabowo di akhir pidatonya, sempat menyanyikan lagu nasional berjudul Maju Tak Gentar.
Baca Selengkapnya