Massa HMI desak Saut Situmorang mundur dari KPK, pulang ke Medan
Merdeka.com - Aksi kader Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) menentang pernyataan pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Thony Saut Situmorang, juga digelar di Kota Medan, Senin (9/5) sore. Mereka mendesak agar Saut segera mundur dari jabatannya.
Unjuk rasa dilakukan puluhan kader HMI Cabang Medan. Mereka melakukan aksinya di Bundaran Majestik, Jalan Gatot Subroto.
"Kami menuntut agar Saut Situmorang pulang ke Medan. Dia harus mundur dan belajar etika lagi," kata Ketua Umum HMI Cabang Medan, Mustafa Habib, di sela-sela aksi unjuk rasa.
-
Siapa yang diminta mundur? Adapun keenam caleg yang diminta mundur tersebut di antaranya dari Dapil 13 meliputi Batang, Pekalongan dan Pemalang, yakni Achmad Ridwan dan satu orang belum terkonfirmasi. Kemudian di Dapil 2 meliputi Kendal, Kabupaten Semarang dan Salatiga ada Diah Kartika Permatasari.Di Dapil 8 meliputi Magelang, Kota Magelang, Boyolali, yakni Eko Susilo dan Dwi Adi Agung Nugroho. Kemudian di Dapil 9 meliputi Purworejo, Wonosobo dan Temanggung ada Elisabeth Intan Kurniasari.
-
Siapa yang dituntut? Seorang pria Inggris dihukum hampir 20 tahun penjara karena menggunakan kecerdasan buatan untuk mengubah foto asli anak-anak menjadi gambar pelecehan seksual yang menjijikkan.
-
Siapa yang memimpin perlawanan di Padang? Sikap KNIL ini memicu perlawanan dari rakyat pemuda.
-
Siapa yang mengundurkan diri dari Sekda Kota Bandung? Ema Sumarna bersama sejumlah anggota DPRD Kota Bandung terseret kasus dugaan korupsi proyek Bandung Smart City. Ia dikabarkan mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Sekda Kota Bandung.
-
Siapa yang datang ke Medan? Selain bersilaturahmi, kunjungan kerja (kunker) Komisi II DPR RI yang diketuai Junimart Girsang ini dalam rangka mendengar dan mengetahui kesiapan Pemilu 2024 di Kota Medan.
-
Apa yang diminta oleh massa demo? Dalam aksinya, mereka mendesak DPR dan pemerintah untuk segera mengesahkan Revisi UU No. 6 Tahun 2014 tentang Desa.
Pernyataan Saut di salah satu stasiun televisi dinilai telah melecehkan dan menghina HMI. Saut memang telah meminta maaf, namun menurut Mustafa, persoalan tidak selesai dengan hanya dengan meminta maaf. Saut harus dipecat atau segera mundur. "Perkataannya tidak pantas sebagai seorang pejabat publik," sambung Mustafa.
Pernyataan Saut dianggap telah mencederai nama baik HMI. "Kenapa dia tidak menyebut kader-kader HMI yang baik, banyak kader yang baik. Kenapa pula dia tidak menyebut organisasi kemahasiswaan lain yang kadernya juga melakukan tindak pidana korupsi," sambung Mustafa.
Dalam aksi ini, mahasiswa sempat membakar ban dan karton bekas, serta menutup jalan. Namun, petugas kepolisian yang berjaga di sana memaksa memadamkannya dan membuka kembali jalan, karena kemacetan terjadi di kawasan itu.
Mahasiswa menolak api dipadamkan dan pembukaan jalan. Kericuhan sempat terjadi. Mereka terlibat aksi dorong dengan petugas kepolisian. Namun, kericuhan tidak berlangsung lama, kedua pihak dapat mengendalikan diri.
Setelah melakukan aksi di Bundaran Majestik, massa HMI Cabang Medan bergerak ke Polresta Medan. "Kami ke sana untuk melaporkan pencemaran nama baik yang dilakukan Saut. Laporan ini kami buat di seluruh Indonesia," pungkas Mustafa.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saut yakin bahwa kasus ini akan diselesaikan secara tuntas. Mengingat taruhannya adalah nama baik kinerja pemberantasan korupsi.
Baca SelengkapnyaHasto ingatkan orang-orang yang telah diberi karpet merah sampai mengantarkan ke kursi kekuasaan untuk tetap beretika.
Baca SelengkapnyaKetua Mahkamah Konstitusi (MK) Suhartoyo buka suara soal desakan mundur terhadap hakim Anwar Usman.
Baca SelengkapnyaRatusan kader ini mengikuti langkah politik yang diambil Maruarar Sirait.
Baca SelengkapnyaPDIP menyerahkan penanganan kasus kadernya yang menjadi buronan KPK, Harun Masiku pada proses hukum.
Baca SelengkapnyaKPK Periksa Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto hingga menyita ponselnya
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Hasto Kristiyanto, menegaskan partainya mempersilakan Wali Kota Medan, Bobby Nasution untuk mundur
Baca SelengkapnyaDi sisi lain, Saut juga mendesak agar Dewas KPK turut menyelidiki terkait dugaan pelanggaran etik yang dilakukan Firli akibat bertemu SYL.
Baca SelengkapnyaKetua nonaktif KPK Firli Bahuri dinyatakan bersalah melanggar etik.
Baca SelengkapnyaMassa Aksi Kamisan mendesak penegak hukum untuk menghentikan kriminalisasi terhadap pembela HAM, Haris Azhar dan Fatia Maulidiyanti.
Baca SelengkapnyaSaut jadi saksi dalam kasus dugaan pemerasan yang dilakukan oleh Pimpinan KPK.
Baca SelengkapnyaSelain meminta Sigit tak lagi ‘bermain’ di Pilkada 2024, Megawati ingin berpesan kepada pucuk tertinggi Korps Bhayangkara itu untuk insaf.
Baca Selengkapnya