Massa Pemuda Pancasila obrak-abrik pameran lukisan Wiji Thukul
Merdeka.com - Pameran lukisan tentang Wiji Thukul yang digelar di Pusat Studi Hak Asasi Manusia Universitas Islam Indonesia (Pusham UII) dibubarkan oleh segerombolan orang dari Pemuda Pancasila (PP) pada Senin (8/5) kemarin. Pembubaran pameran bertema 'Aku Masih Utuh dan Kata-kata Belum Binasa' yang merupakan karya Andreas Iswinarto ini dibubarkan oleh PP karena dianggap berbau komunis.
Andreas mengatakan saat peristiwa penyerangan dan pembubaran pameran dan diskusi sebagai penanda pembukaan pameran, puluhan anggota PP tiba-tiba datang. Puluhan orang dari PP ini kemudian memaksa menurunkan karya-karya yang telah dipasang.
"Mereka ingin karya saya dicopot dan diturunkan. Tapi saya cegah. Mereka tetap melakukan pencopotan karya-karya saya," ujar Andreas, Selasa (9/5).
-
Siapa yang terlibat keributan? 'Minggu (7/7), terjadi perselisihan antara saudara MK dan DN di salah satu acara hajatan di wilayah hukum Polsek Majalaya,' demikian dikutip dari keterangan video.
-
Siapa yang terlibat? Konflik pribadi adalah konflik yang melibatkan satu individu dengan individu lainnya.
-
Siapa yang terlibat dalam kerusuhan ini? Pada saat itu Maroko adalah protektorat Prancis, dan komisaris Prancis untuk Oujda, René Brunel, menyalahkan kekerasan yang terjadi pada orang-orang Yahudi karena meninggalkan Oujda dan bersimpati dengan gerakan Zionis.
-
Siapa yang menjadi korban serangan? Menurut informasi, suara tersebut berasal dari bom yang diledakan oleh Israel dan menargetkan para pengungsi yang berada di bangunan tersebut.
-
Siapa yang terkena dampak terorisme di Indonesia? Di Indonesia, aksi terorisme telah menyebabkan banyak kerugian dan korban. Mereka menjadi korban terorisme mengalami disabilitas seumur hidupnya, bahkan tak sedikit juga yang harus meregang nyawa.
-
Apa yang roboh di Alun-alun Pataraksa? Netizen Indonesia dikejutkan dengan video Alun-alun Pataraksa di Kabupaten Cirebon yang roboh.
Andreas menceritakan saat para anggota PP mencopoti paksa karyanya, dirinya sempat mempertahankan. Dirinya pun sempat berebut dengan puluhan orang anggota PP.
"Karena mempertahankan karya, saya sempat didorong-dorong. Dibentak. Bahkan sempat ada yang mencekik saya. Tangannya sudah mencengkeram leher saya. Tapi kemudian dipisah oleh panitia," ungkap Andreas.
Andreas menambahkan bahwa pameran yang digelar sejak 8 hingga 11 Mei ini di kota lain tidak menjadi masalah. Yang bermasalah hanya di dua kota, sambung Andreas yaitu di Semarang dan di Yogyakarta.
"Saya juga bingung. Padahal kemarin saat filmnya diputar di bioskop tidak ada yang mempermasalahkan. Bukunya juga beredar luas dan tak masalah. Kenapa ini cuma pameran dan diskusi justru dijadikan masalah," papar Andreas.
Akibat serbuan dari gerombolan orang dari PP, sejumlah karya milik Andreas mengalami kerusakan. Dari total 55 karya yang dipamerkan, kata Andreas, ada beberapa yang mengalami kerusakan.
"Ada satu yang sobek. Lima yang hilang. Satu terlipat," pungkas Andreas. (mdk/ded)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Namun belum diketahui kelompok yang melakukan perusakan tersebut.
Baca SelengkapnyaKarya seni ini diinisiasi oleh Scholas Occurrentes, sebuah organisasi pendidikan internasional yang didirikan oleh Paus Fransiskus.
Baca SelengkapnyaPengunjung yang hadir di pembukaan pada 19 Desember 2024 malam dilarang melihat pameran yang telah dipersiapkan sejak setahun terakhir. Pintu pameran dikunci.
Baca SelengkapnyaPolisi sudah sempat mengamankan 30 ban bekas sebelum demo berlangsung.
Baca SelengkapnyaPameran Jakarta Provoke diselenggarakan dari tanggal 14 sampai 23 Juni 2024.
Baca SelengkapnyaSaling dorong yang terjadi membuat pagar balai kota akhirnya jebol. Sebagian massa tampak masuk ke kompleks balai kota. CCTV, tanaman dan paving block dirusak.
Baca SelengkapnyaDiskusi ini dibubarkan karena diduga berkaitan dengan temanya yang menyorot perhelatan KTT WWF di Bali.
Baca SelengkapnyaSpontan anggota yang lain langsung melindunginya dengan tameng plastik dan diarahkan menjauh dari lokasi.
Baca SelengkapnyaPolisi memburu pelaku perusakan gedung DPR saat demo Apdesi.
Baca SelengkapnyaPameran lukisan tunggal karya Yos Suprapto bertajuk 'Kebangkitan: Tanah Untuk Kedaulatan Pangan' di Galeri Nasional, Jakarta (19/12), batal dibuka.
Baca SelengkapnyaSekjen PSI, Raja Juli Antoni menyayangkan aksi segerombolan pemotor yang membawa bendera PDIP tersebut
Baca SelengkapnyaDemonstrasi terkait RUU Pilkada di Semarang berakhir ricuh. Puluhan mahasiswa harus dirawat di rumah sakit dan puluhan lainnya ditahan polisi
Baca Selengkapnya