Massa pendukung datang ke persidangan minta Ahok dibebaskan
Merdeka.com - Selain massa anti-Ahok, sejumlah warga yang mendukung Basuki Tjahaja Purnama juga menyuarakan orasinya di depan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Jalan Gajah Mada, Selasa (13/12). Mereka mendesak agar Ahok segera dibebaskan dari jerat pidana.
"Bebaskan Ahok. Saya tidak mengenal siapa Ahok, tapi saya tahu Ahok tidak bersalah," ujar salah seorang ibu-ibu yang berorasi di hadapan pendukung Ahok, Selasa (13/12).
Sementara itu, di barisan lain sejumlah ormas Islam, menyerukan agar Ahok segera ditahan, karena sudah menjadi terdakwa di persidangan. Ahmad Syuhada menerangkan, pihaknya mewakili umat muslim khususnya GNPF MUI untuk mengawal sidang perdana Ahok.
-
Apa yang diminta oleh massa demo? Dalam aksinya, mereka mendesak DPR dan pemerintah untuk segera mengesahkan Revisi UU No. 6 Tahun 2014 tentang Desa.
-
Siapa yang hadir di persidangan? Soraya Rasyid tiba di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, terlihat mengenakan pakaian serba hitam. Perhatian media dan fotografer segera tertuju pada kehadirannya, yang memang sudah datang untuk mengikuti jalannya persidangan.
-
Apa yang ditayangkan di persidangan? Rekaman CCTV tersebut tidak boleh dibagikan kepada pihak ketiga, termasuk media.
-
Siapa yang terlibat dalam kerusuhan ini? Pada saat itu Maroko adalah protektorat Prancis, dan komisaris Prancis untuk Oujda, René Brunel, menyalahkan kekerasan yang terjadi pada orang-orang Yahudi karena meninggalkan Oujda dan bersimpati dengan gerakan Zionis.
-
Siapa yang ditangkap karena kerusuhan? 'Kami telah mengidentifikasi beberapa pelaku, dan saat ini kami baru menangkap satu orang, sementara yang lainnya masih dalam pengejaran,' ujar Kusworo.
-
Apa yang diminta oleh massa di Kantor KPU Jayapura? Dalam orasinya, massa meminta proses penetapan kursi partai politik dan caleg terpilih pada pemilihan legislatif (Pileg) periode 2024-2029 untuk Kabupaten Jayapura jangan digelar.
"Permintaan kami satu, tahan Ahok segera, kedua penjarakan Ahok segera. Itu keadilan seluruh warga Indonesia," kata perwakilan GNPF MUI, Ahmad Syuhada.
Pantauan merdeka.com di lokasi, demonstrasi terus berlangsung sejalan dengan berlangsungnya persidangan. Sidang perdana yang digelar PN Jakarta Pusat di ruang Koesoemah Atmadja pukul 09.00 WIB.
Agenda sidang tersebut pembacaan dakwaan dari Jaksa Penuntut Umum. Sementara itu pihak terdakwa Ahok pun langsung menyampaikan eksepsi di hadapan majelis hakim.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mereka yang tergabung dalam Barisan Relawan Bhineka Jaya melakukan dukungan kepada Ahok untuk menjadi Calon Gubernur DKI yang diusung PDIP.
Baca SelengkapnyaKubu 01 dan 03 menggelar aksi salat dzuhur berjemaah d tengah jalan di depan Patung Kuda Gambir, Jakarta Pusat, Senin (22/4/2024).
Baca SelengkapnyaAda sekitar ratusan orang yang ditangkap Polda Metro Jaya, namun sebagian sudah dibebaskan.
Baca SelengkapnyaUnjuk rasa menuntut penangkapan Harun Masiku ini turut diwarnai dengan aksi bakar ban yang menimbulkan kepulan asap hitam memasuki area Gedung KPK.
Baca SelengkapnyaMassa melempari Habiburokhman dengan botol-botol air mineral. Peristiwa ini terjadi saat Habiburokhman menemui pendemo.
Baca SelengkapnyaRatusan massa terdiri dari pelbagai elemen masyarakat itu melakukan demonstrasi di depan gedung DPR sejak Kamis (22/8) pagi.
Baca SelengkapnyaMassa mendorong hak angket DPR terkait hasil sementara penghitungan suara Pemilu 2024
Baca SelengkapnyaPerintah Jokowi mendapat apresiasi banyak pihak, tak terkecuali aktivis.
Baca SelengkapnyaMassa menolak kecurangan dalam Pemilu 2024 kembali berunjuk rasa di depan Gedung DPR. Unjuk rasa tersebut diwarnai dengan aksi bakar ban.
Baca SelengkapnyaPolda Metro Jaya memulangkan 16 pendemo yang ditangkap saat demo berujung ricuh di depan KPU dan DPR/MPR RI
Baca SelengkapnyaPara pendemo menyinggung sejumlah hal mulai dari pesan Nabi Muhammad soal jumlah hakim.
Baca SelengkapnyaAksi ini digelar di tengah isu bahwa PKS akan merapat ke Koalisi Indonesia Maju (KIM) plus.
Baca Selengkapnya