Masuk kawasan Samanud, dua mahasiswa RI ditahan di Mesir
Merdeka.com - Pemerintah terus berkomunikasi dengan Dubes Indonesia untuk Mesir guna mengetahui kondisi dua mahasiswa Universitas Al Azhar Kairo asal Indonesia. Dua orang mahasiswa itu ditahan oleh aparat kepolisian Markaz Aga, Provinsi Ad Daqohliyyah, Mesir sejak 1 Agustus 2017.
"Saya juga sempat laporkan ke Bapak Presiden mengenai kondisi dua mahasiswa kita yang ditangkap oleh otoritas Mesir di kota Samanud," kata Menteri Luar Negeri, Retno Lestari Priansari Marsudi di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (11/8).
Sampai saat ini, pemerintah belum mendapat akses kekonsuleran dari otoritas Mesir untuk menemui dua mahasiswa tersebut. Padahal, KBRI sudah dua kali mengirimkan nota diplomatik untuk meminta akses kekonsuleran.
-
Siapa yang menangkap 2 mahasiswa yang mengedarkan ganja? Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sulawesi Selatan menangkap dua mahasiswa berinisial MR dan MA karena terlibat kasus peredaran narkotika jenis ganja.
-
Dimana lokasi penangkapan para pelajar? Ratusan pelajar itu diamankan di empat lokasi di Jakarta Pusat pada Selasa (2/4) sore. 'Hari ini kita mengamankan remaja yang konvoi berdalih berbagi takjil yang selalu membuat kerusuhan dan keonaran di jalan raya, sehingga membahayakan pengguna jalan maupun warga sekitar karena sering menutup jalan sambil teriak-teriak menyalakan petasan,' kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan tertulis.
-
Apa yang dibahas Kemnaker dengan Dubes RI untuk PEA? Keduanya membahas tindak lanjut kerja sama penempatan Pekerja Migran Indonesia antara Kemnaker RI dengan Kementerian Sumber Daya Manusia dan Emiratisasi (MOHRE) PEA.
-
Apa yang terjadi pada mahasiswa tersebut? Mahasiswa bernama Alwi Fadli tewas ditikam oleh pria inisial P (23) yang hendak menyewa kekasihnya terkait prostitusi online.
-
Apa jenis narkoba yang di edarkan oleh 2 mahasiswa di Sulawesi Selatan? Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sulawesi Selatan menangkap dua mahasiswa berinisial MR dan MA karena terlibat kasus peredaran narkotika jenis ganja.
-
Apa yang diminta Kemnaker kepada pemerintah? Anggota Komisi IV DPR, Alimin Abdullah meminta pemerintah menaikan anggaran sektor pertanian.
"Hari ini KBRI akan kembali menulis surat ke Jaksa Agung untuk minta akses. Jadi saya kira akses kekonsuleran ini hal baku yang harus diberikan tuan rumah kepada tamunya dalam hal ini Indonesia apabila ada warga negara yang mengalami masalah hukum," jelasnya.
Retno menambahkan, pemerintah sudah mengirim tim menuju Kota Aga, tempat dua mahasiswa itu ditahan. Dalam tim terdapat dua orang pengacara. Di samping itu, pemerintah akan berkomunikasi langsung dengan Menteri Luar Negeri Mesir untuk meminta akses kekonsuleran.
"Kita terus berkomunikasi dengan pemerintah Mesir, dan saya yakin sebagai dua sahabat pasti akses kekonsuleran itu akan diberikan," sambungnya.
Hingga kini, belum diketahui apa alasan dua mahasiswa itu ditahan. Dikabarkan dua mahasiswa tersebut bernama Nurul Islami dan Muhammad Hadi, asal Sumatara Barat (Sumbar). Retno menuturkan, sebetulnya KBRI sudah berkali-kali mengingatkan kepada mahasiswa asal Indonesia agar tidak berada di Samanud. Warga asing tidak diperbolehkan memasuki kawasan Samanud.
"Kalau kita tinggal di satu negara, kita harus hormati hukum atau aturan yang ada di negara tersebut. Oleh karena itu, tidak lelah-lelah kedutaan kita mengingatkan ke para mahasiswa untuk mematuhi aturan hukum yang ada di negara setempat, dalam hal ini di Mesir," kata dia. (mdk/eko)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Buyamin Yapid, orang tua wali salah satu mahasiswa mengecam keputusan deportasi terhadap anaknya dan dua mahasiswa.
Baca Selengkapnya"Menteri Pertahanan Mesir saya kontak, beliau minta ditahan dulu karena kapal sekarang nunggu untuk berlabuh," kata Prabowo
Baca SelengkapnyaDua mahasiswa asal Aceh yang sedang kuliah di Lebanon tiba di kampung halamannya setelah dievakuasi pemerintah Indonesia.
Baca SelengkapnyaArteria dan Ashabul Kahfi ketika dalam perjalanan menuju Masjidil Haram, mobil yang ditumpangi keduanya kembali dikejar Askar.
Baca SelengkapnyaMereka diamankan lantaran tidak bisa menunjukkan visa haji sebagai syarat masuk ke Kota Suci Mekkah.
Baca SelengkapnyaPerjuangan Abdurrahman (AR) Baswedan bersama dengan Menteri Luar Negri H Agus Salim dalam mencari pengakuan dari negara lain atas kedaulatan negara Indonesia
Baca SelengkapnyaKemlu RI memantau dari dekat eskalasi perkembangan di kawasan Timur Tengah.
Baca SelengkapnyaKemenag Sulsel belum mendapatkan aduan dari keluarga maupun korban penipuan haji di layanan pengaduan.
Baca SelengkapnyaKedua mahasiswa berteriak, "Banten gagal, Pj Gubernur Banten gagal menata reformasi birokrasi."
Baca SelengkapnyaKementerian Luar Negeri juga meminta para WNI segera menghubungi maskapai masing-masing untuk mendapatkan informasi terkini terkait penerbangan mereka.
Baca SelengkapnyaPuluhan pengangkut bantuan kemanusiaan dari Mesir hingga kini belum bisa memasuki Gaza.
Baca SelengkapnyaTernyata, dari enam orang tersebut, tiga orang diantaranya tetap untuk memilih berada di Gaza. Mereka diketahui relawan dari MER-C.
Baca Selengkapnya