Masuk musim kemarau, titik panas banyak bermunculan di Sumatera
Merdeka.com - Titik panas (hotspot) di Sumatera mulai bermunculan saat memasuki musim kemarau tahun ini. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) telah mengirim delapan armada pesawat untuk dua provinsi.
Dari catatan Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional tertanggal 8 Juni 2017, terdapat 98 titik panas yang menyebar di seluruh provinsi di Sumatera. Hotspot terbanyak berada di Sumatera Barat dengan 19 titik. Kemudian disusul Riau (17 titik), Jambi (14 titik), dan Sumatera Selatan (12 titik). Hotspot ini jauh meningkat dibanding hari sebelumnya yang hanya berjumlah 12 titik di lima provinsi.
Di Sumsel, hotspot menyebar di lima kabupaten yang dikenal sebagai daerah paling banyak terjadinya kebakaran hutan dan lahan setiap tahun. Yakni, Muara Enim (1 titik), Musi Rawas (2 titik), Banyuasin (3 titik), Musi Banyuasin (3 titik), dan Ogan Komering Ilir (3 titik).
-
Dimana kebakaran sering terjadi di Bantul? Di Kecamatan Banguntapan saja, sudah terjadi 10 kali kebakaran dengan objek rumah dan lahan sepanjang Juli ini.
-
Dimana kebakaran terjadi? Sebuah bangunan rumah dua tingkat yang berada di Jalan Kebagusan Raya, RT. 004, RW.04, Nomor 5, Kelurahan Kebagusan, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
-
Dimana lokasi kebakaran? Pabrik Mainan Kader adalah pabrik mainan Thailand yang memproduksi boneka mainan dan boneka plastik berlisensi. Mainan-mainan yang diproduksinya ini terutama ditujukan untuk ekspor ke Amerika Serikat dan negara maju lainnya.
-
Di mana kebakaran terjadi? Tragedi kebakaran ini pertama kali ditemukan oleh keponakannya, Nurul Mufid (40). Ia melihat api berkobar di belakang rumah dan langsung mengecek sumbernya, menemukan tumpukan daun dan ranting bambu kering di pekarangan.
-
Dimana peristiwa kebakaran terjadi? Peristiwa tersebut terjadi di ibu kota Kerajaan K'anwitznal dekat lokasi pemakaman.
-
Dimana zona bahaya bencana di Sumut? Identifikasi dan penentuan zona-zona bahaya bencana seperti gempa bumi, banjir, atau letusan gunung berapi. Ini membantu dalam perencanaan perkotaan dan pengembangan yang meminimalkan risiko terhadap bencana.
Plt Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sumsel, Iriansyah mengungkapkan tidak semua hotspot yang terpantau adalah kebakaran lahan dan hutan. Karenanya pengecekan di lapangan adalah upaya penting oleh tim satgas terdiri dari Pemda, TNI, Polri, Manggala Agni, dan perusahaan sekitar lokasi.
"Begitu ada pantauan hotspot langsung dicek melalui manual atau datang ke lokasi. Jika benar ada langsung dipadamkan," ungkap Iriansyah, Kamis (8/6).
Untuk mengantisipasi terjadinya karhutla sesuai penetapan siaga bencana asap pada Februari 2017, kata dia, BNPB mengirimkan bantuan empat unit helikopter untuk waterboombing dan satu unit pesawat Cassa 212 untuk hujan buatan atau teknik modifikasi cuaca di wilayah Sumsel.
"Selain Sumsel, Riau juga dibantu helikopter, jumlahnya sama dengan kita. Fokus pantau udara, pemadaman dari udara, dan hujan buatan," pungkasnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kebakaran hutan dan lahan di Sumatera Selatan semakin meluas. Selain Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) dan Ogan Ilir, api mulai bermunculan di Banyuasin.
Baca SelengkapnyaKebakaran hutan dan lahan (karhutla) mulai marak terjadi di Sumatera Selatan bersamaan dengan datangnya puncak musim kemarau.
Baca SelengkapnyaKebakaran hutan dan lahan di Sumatera Selatan terus meluas. Akibatnya, udara di Palembang memasuki kategori tak sehat.
Baca SelengkapnyaSecara keseluruhan luasan karhutla di Sumsel Januari-Juni 2023 seluas 1.129 ha atau berkurang dari periode yang sama pada 2022 di angka 2.222 ha.
Baca SelengkapnyaTotal sudah 32.496 hektare lahan yang terbakar sepanjang Januari hingga September 2023.
Baca SelengkapnyaSeiring dengan penurunan curah hujan, potensi titik panas (hotspot) semakin meningkat.
Baca SelengkapnyaPola angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya bergerak dari Tenggara - Barat Daya.
Baca SelengkapnyaSepanjang 2023, 874 hektare lahan di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI).
Baca SelengkapnyaRatusan hektare lahan di Sumatera Selatan terbakar sepanjang musim kemarau tahun ini. Kebakaran terparah terjadi di Ogan Ilir dan Ogan Komering Ilir (OKI).
Baca SelengkapnyaBMKG memprediksi wilayah Sumsel tak akan diguyur hujan hingga 67 hari yang berpotensi memicu bencana kekeringan dan karhutla.
Baca SelengkapnyaHujan deras beberapa hari terakhir mengakibatkan lima kabupaten dan kota di Sumatera Selatan terendam banjir.
Baca Selengkapnyaempat kota di Indonesia masuk dalam kota dengan suhu tertinggi atau terpanas di Asia Tenggara dalam periode Juni sampai Agustus 2024
Baca Selengkapnya