Mau berangkat ke sawah, Arif ditodong pistol oleh begal motor
Merdeka.com - Pembegalan kembali terjadi di Lampung Selatan dengan korban Arif Suseno (45), seorang petani Desa Bumijaya Kecamatan Candipuro. Motor Arif dirampas begal setelah dia ditodong pistol.
"Sepeda motor saya dirampas setelah ditodong dengan senjata api (senpi) oleh dua orang pembegal, pada Jumat (7/8) sekitar pukul 09.00 WIB," kata Arif Suseno di Kalianda, seperti dilansir Antara, Sabtu (8/8).
Saat itu, dirinya hendak ke sawah untuk memperbaiki mesin penyedot air. Tak lama setelah diparkirkan, datang dua orang yang berboncengan hendak mengambil sepeda motor merek Honda Supra X 125 Nopol BE 3944 OJ milik Arif.
-
Siapa yang mengajak JM mencuri motor? Peristiwa itu bermula saat pelaku berkeluh kesah dengan temannya, SA (DPO), yang kebingungan membayar sewa traktor. Bukannya meminjami uang, SA justru mengajak pelaku mencuri sepeda motor.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Bagaimana cara pelaku melancarkan aksinya? Untuk memuluskan aksinya, NUG, HS, dan DK melakukan panggilan darurat ke Mako Damkar Induk Sleman.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Siapa yang menggadaikan motor? Kasus gadai sepeda motor yang melibatkan RF, adik dari penyanyi dangdut (Pedangdut) Via Vallen berakhir damai.
-
Siapa yang meminta uang ke korban begal? Aiptu US dijebloskan ke rutan karena meminta uang kepada korban begal yang viral di media sosial.
"Dua orang itu datang dan langsung mengambil sepeda motor saya, sambil menodongkan senjata api, lalu langsung melarikan diri," ujarnya.
Setelah pelaku membawa kabur sepeda motor, dirinya baru memberanikan diri untuk meminta pertolongan kepada warga. "Masyarakat takut untuk mengejar, karena membawa senjata api itu," kata Arif.
Dia menjelaskan, para pelaku begal tersebut melarikan diri ke arah Lampung Timur melewati tanggul rawa Mente. "Menurut keterangan warga, jalur itu memang menjadi jalur pelarian pelaku begal ke arah Lampung Timur," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Desa Bumijaya, Salimin membenarkan adanya kejadian pembegalan itu. Menurutnya, Jalan Tanggul Rawa Mente memang kerap digunakan para pelaku pembegalan untuk melarikan diri setelah melakukan aksinya.
"Berdasarkan informasi, lokasi itu memang kerap terjadi pembegal, tapi warga takut untuk melaporkan kejadian itu," tambahnya. (mdk/eko)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Si maling tampak panik karena gagal mencuri motor. Dia lantas menodongkan benda berbentuk pistol ke arah warga.
Baca SelengkapnyaMuka Bonyok, Ini Tampang Maling Motor di Bekasi yang Todongkan Pistol ke Warga saat Tepergok
Baca SelengkapnyaAkibat bacokan tersebut, korban terluka di bagian pipi, lengan dan punggung.
Baca SelengkapnyaArif Fahmi mengaku sebagai anggota TNI. Hal ini dilakukan untuk menipu dan menggelapkan sepeda motor milik seorang ustaz
Baca SelengkapnyaWarga Bogor bernama Caca berhasil menggagalkan aksi pelaku pencurian sepeda motor.
Baca SelengkapnyaAiptu US ditahan di Rutan Polrestabes Bandung hingga proses sidang disiplin dan pemberian sanksi.
Baca SelengkapnyaTersangka mencoba menghidupkan sepeda motor dengan kunci kontak miliknya.
Baca SelengkapnyaBeredar di media sosial, seorang pengendara berusaha menghindari razia polisi.
Baca SelengkapnyaKapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro salut dengan keberanian Alip atas tindakannya melawah kejahatan.
Baca SelengkapnyaWarga yang mengancam dengan menggunakan sajam itu atau pelaku bernama Imanuel Lere Mawo (24) asal Kabupaten Sumba Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT)
Baca SelengkapnyaTabrak Mobil Boks, Begal di Gunungputri Bogor Tewas
Baca SelengkapnyaBaku tembak antara pelaku dan polisi terus terjadi saat kejar-kejaran.
Baca Selengkapnya