Mau Memberikan Nasi, Anak Dibacok Ibu Kandung yang Alami Gangguan Jiwa

Merdeka.com - Seorang pemuda di Aceh Utara inisial MD (25) dibacok oleh ibu kandungnya sendiri. Bagian kepala korban mengalami luka parah. Perempuan itu disebut mengalami gangguan jiwa. Peristiwa tersebut terjadi di Desa Meunasah Geudong, Kecamatan Baktiya Aceh Utara, Kamis (16/12).
"Korban masih sadarkan diri, dia mengalami luka serius pada bagian kepala sebelah kiri, akibatnya sang anak harus mendapat belasan jahitan karena luka bacok," katanya.
Sadly menjelaskan, korban dibacok menggunakan parang. Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 08.00 WIB tadi pagi. Saat itu MD pulang ke rumah untuk memberikan nasi kepada ibunya.
-
Apa yang dialami korban? 'Dia alami luka cukup serius. Setelah kejadian, korban kemudian dilarikan ke RSUD Dekai, guna mendapatkan penanganan medis,' kata Kapolres Yahukimo AKBP Heru Hidayanto.
-
Apa yang terjadi pada korban? Korban pun akan terpanggang di dalamnya. Sebagai bagian dari desain hukuman yang kejam, saat perunggu yang panas membakar korban dan membuatnya berteriak.
-
Kenapa korban dibunuh? 'Oleh karena pelaku menolak untuk membayar 100 ribu selanjutnya korban memaki-maki dan mengancam pelaku dengan kata-kata yang kasar dan mengancam untuk memanggil abang-abang (keluarga) yang daripada korban,' kata Dirreskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Wira Satya Triputra, Kamis (25/4).
-
Bagaimana korban dibunuh? 'Dengan adanya perkataan dari korban tersebut maka pelaku menjadi sakit hati dan sangat kesal sehingga secara spontan pelaku membunuh korban dengan cara mencekik dan menjerat leher korban dengan tali sepatu sehingga korban meninggal dunia,' jelas Wira.
"Tiba-tiba ibu korban langsung mengambil sebilah parang, dengan tanpa alasan langsung membacok MD pada bagian kepala," ujarnya.
Sadly menyebut, menurut keterangan dari pihak Puskesmas setempat, diketahui sang ibu memiliki riwayat gangguan jiwa. Perempuan itu tercatat di Puskesmas Baktiya mengalami gangguan jiwa dari tahun 2018.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Kapolsek menjelaskan, awalnya warga mengira korban hanya terluka di bagian kaki karena banyak darah mengalir.
Baca Selengkapnya
Nyawanya tak tertolong karena kehabisan banyak darah akibat tusukan pisau yang dilayangkan mertuanya.
Baca Selengkapnya
Polisi masih menyelidiki motif pelaku menikam adiknya hingga tewas.
Baca Selengkapnya
Keduanya sempat terlibat cekcok sampai akhirnya H mengejar R dengan senjata tajam jenis pisau daging
Baca Selengkapnya
Istrinya tengah menjalani rawat jalan sejak mengidap ODGJ enam bulan lalu.
Baca Selengkapnya
pembunuhan terjadi di rumahnya, Kamis (11/1) pukul 21.30 WIB. Saat itu, korban, SR, sedang tidur sendirian di kamar belakang
Baca Selengkapnya
Aksi biadab dilakukan seorang anak terhadap ibu kandungnya sendiri di Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat, Selasa (9/4/2024) lalu.
Baca Selengkapnya
Hasil penyelidikan polisi diketahui pembunuhan sadis itu dilatarbelakangi persoalan ekonomi dan sakit hati.
Baca Selengkapnya
Kini ibu bocah tersebut masih menjalani pemeriksaan di Polres Metro Bekasi Kota.
Baca Selengkapnya
Peristiwa naas ini terjadi saat sang istri meninggalkan rumah untuk menghadiri acara kondangan tetangga.
Baca Selengkapnya
Video anak perempuan diikat rantai pada bagian leher dengan luka lebam di wajah itu viral di media sosial.
Baca Selengkapnya
"Begitu di sana kita olah TKP, barbuk hanya pisau saja, pisau sempat dicuci, pisau dapur."
Baca Selengkapnya