Mau pulang, eks pengikut Dimas Kanjeng dibekali uang & transportasi
Merdeka.com - Pemerintah melalui Kementerian Sosial (Kemensos) bersedia memberikan bantuan bagi mantan pengikut Padepokan Dimas Kanjeng Taat Pribadi di Probolinggo, Jawa Timur untuk mereka yang ingin pulang ke kampung halamannya.
"Kami support transportasi bagi mereka yang memutuskan pulang kampung," ujar Mensos Khofifah Indar Parawansa di Auditorium Universitas Negeri Semarang (UNNES), Jawa Tengah, Sabtu (8/10).
Tak hanya itu, kata Mensos, para mantan dan pengikut yang mengungsi di lokasi pengungsian bisa mendapatkan bantuan sosial (bansos), berupa jaminan hidup (jadup) Rp 900 ribu per orang dan hanya sekali.
-
Siapa yang menerima tunjangan jamsostek saat KKN? Disampaikan Rektor Uniga Abdusy Syakur Amin, pihaknya mendaftarkan sebanyak 1.253 mahasiswanya yang KKN ke layanan BP Jamsostek.
-
Bagaimana gelandangan itu diberi uang? Diberi Imbalan 'Lima dollar cukup,' ujar sang tunawisma. 'Lima? Bagaimana kalau kamu ambil semuanya? Ini untukmu,' terangnya.
-
Kenapa gelandangan itu diberi uang? 'Aku sangat menghargai kejujuranmu. Kamu bisa saja mengambilnya, tapi tidak. Berapa yang kamu butuhkan?' tanyanya.
-
Apa yang diberikan dalam bantuan Kemendag Peduli? Bantuan 2.000 Paket Kebutuhan Pokok Bantuan yang diserahkan berupa barang kebutuhan pokok sebanyak 2.000 paket. Masing- masing paket tersebut terdiri atas 5 kg beras, 1 liter minyak goreng, dan mi instan.
-
Apa yang didapatkan gelandangan itu? Lebih lanjut, pejalan kaki tersebut menerangkan jika hal itu merupakan rezeki dari Sang Pencipta. 'Karena kejujuranmu, kamu minta 1 dollar, tapi Allah akan beri kamu lebih banyak. Karena Dia penciptamu, tahu yang kamu butuhkan,' katanya.
-
Apa bantuan yang dikabarkan dibagikan ke TKI? Beredar informasi di media sosial mengatasnamakan Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), akan memberikan bantuan sosial (bansos) tahun 2023-2024 uang sebesar Rp150 juta kepada setiap Pekerja Migran Indonesia.
"Mereka yang tinggal sementara di lokasi pengungsian bisa mendapatkan jadup Rp 900 ribu hanya sekali per orang," jelasnya.
Hingga kini, masih terdapat dua tim dari Kemensos bekerjasama dengan Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Probolinggo dan Provinsi Jawa Timur, yang masih berada di lokasi dan aktif mendata para mantan dan pengikut padepokan tersebut.
"Jika lokasi pulang kampung di Pulau Jawa, diantar melalui jalur darat menggunakan Bus Damri. Sedangkan, bagi yang di luar Pulau Jawa akan diangkut menggunakan Kapal Pelni," terangnya.
Lanjut Khofifah, pemberian Jadup Rp 900 ribu per orang, serta pemulangan menggunakan Bus Damri dan Kapal Pelni merupakan bagian dari Standard Operating Procedure (SOP) Kemensos dalam penanganan bencana alam maupun sosial.
"Dalam penanganan bencana alam maupun sosial, di Kemensos sudah ada SOP baku, sehingga ketika terjadi bencana personel langsung bisa bergerak dengan cepat di lapangan," pungkasnya.
(mdk/hrs)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kementerian Agama melepas ribuan peserta mudik gratis untuk ke kampung halamannya.
Baca SelengkapnyaKapal yang diperbantukan mengangkut pemudik ke Pulau Raas Madura, tidak ditarik tiket atau gratis
Baca SelengkapnyaWawan mengatakan, selama ini warga tersebut tinggal di kolong tol yang dari sudut kesehatan, kebersihan dan keamanan sangat kurang layak.
Baca SelengkapnyaAda 3 kesepakatan dengan Pemprov agar warga Kampung Bayam mau tinggal di Rusun Nagrak.
Baca SelengkapnyaDirektur Keuangan dan Manajemen Risiko PGN, Fadjar Harianto Widodo mengungkapkan, PGN secara rutin menyelenggarakan program mudik gratis ke kampung halaman.
Baca SelengkapnyaKRI Banda Aceh-593 yang belayar dari Surabaya, Jawa Timur, dan Semarang, Jawa Tengah, itu membawa 810 pemudik serta 181 unit sepeda motor.
Baca SelengkapnyaKapal Perang Republik Indonesia (KRI) Banda Aceh mengangkut pemudik dari Pelabuhan Tanjung Emas ke Jakarta
Baca Selengkapnya"Agar tidak mengajak sanak keluarga atau tetangga untuk mengadukan nasibnya ke Jakarta," kata Joko
Baca SelengkapnyaAnies pernah memandatkan Jakpro membangun Kampung Susun Bayam (KSB) untuk warga Kampung Bayam.
Baca SelengkapnyaRangkaian kegiatan mudik gratis yang dilaksanakan oleh SIG dimulai pada Jumat (5/4).
Baca SelengkapnyaSecara total, BTN menyediakan fasilitas mudik gratis berupa puluhan bus hingga konsumsi untuk penumpang berbagai tujuan.
Baca SelengkapnyaDia menyebut acara Pulang Basamo bisa terlaksana dengan baik berkat kepedulian Prabowo terhadap warga Minang.
Baca Selengkapnya