Mayat Bayi Ditemukan Warga Setelah Bagian Tubuh Dibawa Lari Anjing
Merdeka.com - Warga di kampung Kuanunu, Desa Oebesi, Kecamatan Amarasi Timur, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) dihebohkan penemuan potongan tubuh bayi diduga baru dilahirkan. Potongan tubuh bayi malang ini sebagian habis dimakan anjing.
Potongan tubuh bayi ini ditemukan di halaman rumah seorang warga bernama Yunus Yulius Nenosaban.
Rijal Sonsiki merupakan orang pertama yang melihat seekor anjing menyeret potongan tubuh bayi tersebut. Saat itu ia sementara mengendarai sepeda motor dari arah Desa Pakubaun, Kabupaten Kupang.
-
Siapa yang menemukan kerangka bayi? Selama penggalian pada 2024, telah ditemukan kerangka anak di lapisan yang diperkirakan berusia 7.600 tahun dan cincin perak yang diduga digunakan untuk bayi.
-
Di mana kerangka bayi itu ditemukan? Penggalian berakhir tahun ini Tekin, mengatakan dua kerangka itu adalah milik seorang bayi dan seorang anak yang berusia sekitar 6-7 tahun yang ditemukan 2 pekan lalu di area yang sama selama proses penggalian berlangsung.
-
Siapa yang menemukan bayi tersebut? Bayi mungil yang diberi nama Bella oleh ART Nana Mirdad, yang pertama kali menemukannya, akhirnya bisa tenang dan tertidur setelah merasa hangat dan kenyang setelah minum susu.
-
Apa yang ditemukan bersama kerangka bayi? Selama penggalian pada 2024, telah ditemukan kerangka anak di lapisan yang diperkirakan berusia 7.600 tahun dan cincin perak yang diduga digunakan untuk bayi.
-
Siapa yang menemukan fosil bayi? Kerangka tersebut pertama kali ditemukan pada 1998 oleh seorang arkeolog dari Universitas Siena bernama Mauro Calattini saat sedang menggali di gua Grotta delle Mura di Monopoli, Italia.
-
Mayat yang ditemukan itu siapa? 'Terhadap jenazah sudah teridentifikasi dan pengecekan formil oleh penyidik dan diketahui korban inisial N jenis kelamin perempuan dan tinggal di Kecamatan Cikupa,' kata Kasat Reskrim Polres Kota Tangerang Kompol Arief Nazarudin dikonfirmasi, Selasa (12/11).
Ia bertemu Maria Goreti Rao (19) dan Indrawati Nenosaban (29) yang sedang duduk di teras rumah. Rijal kemudian memberitahukan kalau ia melihat ada seekor anjing membawa mayat bayi, dengan cara digigit dari dalam hutan, menuju halaman rumah Yunus Yulius Nenosaban.
Informasi itu menyebar luas dan membuat heboh warga setempat. Banyak yang datang untuk melihat secara dekat bayi malang itu. Sebagian ibu-ibu mengambil kain, untuk membungkus tubuh bayi yang sudah tidak utuh lagi itu.
Mayat bayi yang ditemukan warga Desa Oebesi tersebut diduga dibuang oleh orang tuanya di hutan, diduga hasil hubungan gelap.
Hingga saat ini mayat bayi yang ditemukan warga desa Oebesi ini belum diketahui identitas dan jenis kelaminnya, karena bagian bawa tubuhnya habis dimakan anjing. Mayat bayi kemudian dievakuasi ke Puskesmas Pakubaun, sambil menunggu anggota identifikasi Satuan Reskrim Polres Kupang untuk diproses lebih lanjut.
Polisi dari Polsek Amarasi Timur kemudian memeriksa sejumlah saksi dan warga yang pertama kali menemukan potongan tubuh bayi ini.
Kasat Reskrim Polres Kupang, AKP Nofi Posu membenarkan kejadian itu. "Kita masih menyelidiki kasus ini," kata Amarasi, Jumat (23/4).
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jasad bayi itu sudah dimakamkan di pemakaman keluarga H. Uspu Dusun Kampung Beru.
Baca SelengkapnyaSaat ditemukan, jasad bayi berjenis kelamin perempuan itu sudah dalam kondisi membusuk.
Baca SelengkapnyaSaat itu, warga melihat seekor anjing tengah menggusur sesuatu yang awalnya diduga sampah.
Baca SelengkapnyaHasil pemeriksaan di Puskesmas Sragi 1, korban ada luka di leher dan di perut dan punggung ada luka memar
Baca SelengkapnyaPolisi masih menyelidiki pelaku yang membuang bayi itu ke teras rumah warga.
Baca SelengkapnyaNana Mirdad mengungkap kejadian tak terduga yang dialaminya. Asisten Rumah Tangga atau ART di rumahnya menemukan seorang bayi
Baca SelengkapnyaSetelah dibawa ke rumah sakit dan diperiksa, kondisi orok bayi begitu mengenaskan. Selain tak bernyawa, beberapa bagian tubuhnya mengalami luka parah.
Baca SelengkapnyaWarga OKI Temukan Bayi dalam Kardus di Teras Rumah, Polisi Cari Orang Tua
Baca SelengkapnyaJasad bayi itu ditemukan dalam kondisi mengenaskan karena sebagian tubuhnya telah dimangsa anjing warga.
Baca SelengkapnyaBeruntung bayi malang itu masih bisa diselamatkan dan sekarang sedang dalam perawatan.
Baca SelengkapnyaMayat bayi ditemukan tergeletak di kawasan Banjir Kanal Barat, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Baca SelengkapnyaTidak diketahui datang dari arah mana, seekor monyet langsung menarik si bayi yang tengah tertidur.
Baca Selengkapnya