Mayat di Sungai Tabanan ternyata WNA Jerman diduga korban pembunuhan
Merdeka.com - Sosok mayat wanita yang ditemukan dalam kondisi setengah bugil tanpa celana di Sungai Hao Desa Penebel Tabanan di Bali, Kamis siang (26/1) ternyata warga negara asing. Kuat dugaan wanita tersebut adalah korban pembunuhan.
Setelah dilakukan pemeriksaan di RSUP Sanglah Denpasar, Kepala Instalasi Forensik RSUP Sanglah dr.Dudut Rustiadi menuturkan, mayat tersebut berinisial SB (55) asal Jerman.
"Kita belum ada perintah untuk autopsi. Dari pemeriksaan luar ada luka robek di kepala belakang, dahi dan bagian kepala atas. Serta luka lecet di kedua paha dan pergelangan tangan serta jeratan pada leher dan kaki," singkatnya, Kamis malam (26/1) di Denpasar Bali.
-
Apa yang terjadi pada korban? Korban pun akan terpanggang di dalamnya. Sebagai bagian dari desain hukuman yang kejam, saat perunggu yang panas membakar korban dan membuatnya berteriak.
-
Apa yang dialami korban? 'Dia alami luka cukup serius. Setelah kejadian, korban kemudian dilarikan ke RSUD Dekai, guna mendapatkan penanganan medis,' kata Kapolres Yahukimo AKBP Heru Hidayanto.
-
Dimana korban ditemukan? Jasad pria yang sehari-hari bekerja sebagai cleaning service itu pertama kali ditemukan kakaknya di dalam kamar dalam kondisi telentang tak bernyawa pada Selasa (28/11) sekitar pukul 01.30 WIB dini hari.
-
Bagaimana kondisi kepala korban saat ditemukan? Kondisi korban sudah terbujur kaku. Di kepalanya tertancap kayu.
-
Apa yang ditemukan di TKP? Bukannya membawa korban ke Rumah Sakit, pelaku malah meninggalkannya di ruko TKP ditemukan jasad RN tewas bersimbah darah.
Kapolres Tabanan, AKBP Marsdianto, belum memastikan apakah korban mengalami tindakan pencabulan sebelum dibunuh. Sebab, polisi masih melakukan proses penyelidikan. Perwira asal Padang ini memastikan mayat tersebut korban penganiayaan.
"Kita belum berani memastikan karena masih lidik, korban warga negara asing," Singkatnya.
Seperti diberitakan sebelumnya korban ditemukan di sungai dalam kondisi tanpa celana dengan baju dalam kondisi hancur. Saat ditemukan masih terikat atau ada jeratan pada kaki dan leher. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Banyak ditemukan luka pada tubuh mayat yang ditemukan tergeletak itu.
Baca SelengkapnyaJenazah diketahui berinisial S, usia 57 tahun asal Tambak Wedi Baru Barat, Surabaya.
Baca SelengkapnyaPotongan tubuh yang pertama kali ditemukan adalah dua potongan kaki dan pergelangan tangan. Belum bisa dipastikan apakah korban wanita atau pria.
Baca SelengkapnyaTemuan itu dibawa ke RS Bhayangkara Polda DIY untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Baca SelengkapnyaMayat perempuan tanpa identitas tersebut sudah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Makassar untuk dilakukan identifikasi.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan hasil pemeriksaan sementara ada sejumlah luka pada tubuh korban.
Baca SelengkapnyaPolisi juga sudah memeriksa tiga orang saksi terkait mutilasi tersebut. Saksi-saksi yang diperiksa ini di antaranya adalah seorang pemancing yang menemukan awal
Baca SelengkapnyaHal ini pun dibenarkan oleh Kanit Pidum Satreskrim Polres Mojokerto Iptu Bambang Sunandar. Ia menyebut keluarga korban sudah memastikannya di rumah sakit.
Baca SelengkapnyaHasil pemeriksaan, kondisi jasad ditemukan dalam keadaan membusuk.
Baca SelengkapnyaIdentitas korban mutilasi yang ditemukan di sungai Desa Japanan, Jombang, Jumat (6/8) malam, masih misterius. Polisi baru mendapatkan sebagian ciri-cirinya.
Baca SelengkapnyaHampir sebulan sejak ditemukan, penyebab kematian RF (47) yang tergantung dan berlumuran oli bekas belum terungkap.
Baca SelengkapnyaKeluarga menemukan luka memar di dahi dan leher. Mereka menduga anaknya tewas akibat kejahatan.
Baca Selengkapnya