Mayat Ditutup Daun Pisang di Dekat Tol Jagorawi Sedang Hamil 9 Bulan
Merdeka.com - Penemuan mayat ditutup daun pisang di sekitar Taman Kota Tol Jagorawi, Kebon Pala, Makasar, Jakarta Timur hingga kini masih terus diusut. Diketahui, mayat berjenis kelamin perempuan itu tengah mengandung 9 bulan.
"Setelah diperiksa bagian dalam, bahwa korban ini sedang mengandung usia kehamilan itu antara 8-9 bulan, ini sudah persiapan untuk melahirkan," kata Kapolsek Makasar Kompol Lindang Lumban saat dihubungi, Selasa (9/4).
Jabang bayi dalam kandungan korban diketahui berjenis kelamin laki-laki. "Jenis kelamin yang dikandung ini adl laki-laki umurnya antara delapan sampai sembilan bulan," katanya.
-
Kenapa proses pencarian korban sulit? 'Para korban tertimbun longsor tanah tebal disertai material kayu,' ungkap Ali Imran.
-
Mengapa makam itu sulit ditemukan? Namun hingga saat ini, teori tersebut belum dapat diverifikasi.
-
Di mana mayat ditemukan? Mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan lantaran terdapat luka-luka di tubuhnya. Mayat pertama kali ditemukan oleh petugas kehutanan, Suyitono.
-
Dimana mayat ditemukan? 'Awalnya saksi melintas di jalan tersebut, saksi menemukan bungkusan kasur yang menghalangi jalan,' kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono di Tangerang.
Kemudian, lanjut Lumban, korban memiliki ciri-ciri khusus di tubuhnya yakni, tahi lalat di bawah telinga kanan, luka bakar di betis sebelah kanan serta ada giginya yang berwarna hitam. "Sudah membuat inovasi-inovasi baru termasuk pemasangan brosur, stiker, agar nanti keluarga korban bisa tahu atau teman-teman korban teman dekatnya tahu bahwa korban sekarang di RS Polri," jelasnya.
CCTV Tak Merekam hingga ke Lokasi
Sementara itu, untuk rekaman CCTV sekitar lokasi yang telah diambil penyidik rupanya belum membantu banyak. Sebab, rekaman CCTV tidak menjangkau lokasi penemuan korban.
"CCTV itu enggak konek sampai ke TKP," lanjutnya.
"CCTV kita dah periksa yang ada di sekitaran, tapi tak ada yang terkoneksi dengan yang di lokasi," tambahnya.
Sebelumnya, seorang mayat berjenis kelamin wanita ditemukan di sekitar Taman Kota Tol Jagorawi, Kebon Pala, Makasar, Jakarta Timur. Mayat yang belum diketahui identitasnya itu ditemukan seorang saksi bernama Irfan Jaya (20) saat hendak pulang ke rumahnya. Saat melintas di lokasi, ia mencium bau menyengat.
"Untuk identitas kami belum mengetahui, namun untuk jenis kelamin dipastikan perempuan. Penemuan nya sekitar pukul 07.15 WIB, pagi tadi," ujar Kapolsek Makassar Kompol Lumban ketika dikonfirmasi, Minggu (7/4) malam.
Katanya, mayat wanita itu diperkirakan berusia kurang lebih 25 tahun, tinggi 150 centimeter dan mempunyai rambut lurus sebahu. Saat ditemukan korban mengenakan baju warna hijau muda putih dengan motif garis-garis.
"Korban juga mengenakan celana legging hitam list merah, terdapat tahi lalat di bawah kuping kanan. Kalau ada saudara yang memiliki ciri di atas bisa ke RS Polri Kramatjati, atau menghubungi kami, Polsek Makasar," katanya.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Rekaman video amatir warga memperlihatkan dua orang tengah membuka bungkusan kain seadanya yang berisi jasad bayi berjenis kelamin perempuan.
Baca SelengkapnyaSaat ditemukan, jasad bayi berjenis kelamin perempuan itu sudah dalam kondisi membusuk.
Baca SelengkapnyaJasad bayi ini ditemukan oleh warga saat mengais cabai.
Baca SelengkapnyaJasad bayi tersebut ditemukan terbungkus jaket putih di dalam kantong plastik
Baca SelengkapnyaPolisi belum berani membenarkan bila korban diduga diperkosa sebelum dibunuh.
Baca SelengkapnyaSaat itu, warga melihat seekor anjing tengah menggusur sesuatu yang awalnya diduga sampah.
Baca SelengkapnyaWarga Kalideres, Jakarta Barat digegerkan dengan penemuan mayat bayi terbungkus dalam kantong plastik.
Baca SelengkapnyaPetugas operator alat berat pendorong sampah melihat ada plastik jatuh dari atas gerobak motor yang membawa sampah.
Baca SelengkapnyaTiba-tiba dia menemukan kotak kardus yang dikiranya berisi sepatu.
Baca SelengkapnyaKapolda Sumbar Irjen Suharyono menyatakan permintaan pihak keluarga Afif Maulana agar rekaman dibuka sebagai hal yang menyesatkan.
Baca SelengkapnyaPolisi menyelidiki asal muasal mayat ditemukan dalam peti kemas berukuran 20 kaki tersebut.
Baca Selengkapnya