Mayat korban perampokan pembunuhan sejoli di Bekasi belum ditemukan
Merdeka.com - Aparat Polsek Bekasi Selatan, Kota Bekasi, menangkap tersangka kasus perampokan dan pembunuhan, berinisial S (29) dan pacarnya N (17). Bahkan hingga saat ini mayat korban belum ditemukan.
Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Umar Surya Fana mengatakan, korban Bambang Rayno (49) dirampok di sebuah rumah kontrakan di daerah Tambun, Kabupaten Bekasi, pada pertengahan Desember 2016.
"Mayatnya dibuang ke Kali CBL, sampai sekarang belum ditemukan," kata Umar, Kamis (26/1).
-
Dimana korban disekap? Penyidik Satreskrim Polres Lampung Utara, Lampung, segera merampungkan berkas enam tersangka penyekapan dan perkosaan siswi SMP inisial NA (15).
-
Dimana jasad korban ditemukan? Jasad RN ditemukan di dalam ruko Jalan Boulevard, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
-
Dimana korban ditemukan? Jasad pria yang sehari-hari bekerja sebagai cleaning service itu pertama kali ditemukan kakaknya di dalam kamar dalam kondisi telentang tak bernyawa pada Selasa (28/11) sekitar pukul 01.30 WIB dini hari.
-
Di mana korban disekap? Menurut pengakuan dari korban, setelah pertemuan kedua dan seterusnya ini mereka tinggal satu rumah di daerah Solo. Nah pada saat itu mereka melakukan suatu hubungan dan membuat video ataupun foto-foto,' Arifin mengatakan pada 11 Mei 2023, ada video dan foto yang dikirim oleh terduga tersangka JR.
-
Di mana mayat ditemukan? Mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan lantaran terdapat luka-luka di tubuhnya. Mayat pertama kali ditemukan oleh petugas kehutanan, Suyitono.
Umar mengatakan, modus perampokan tersebut yaitu tersangka N memancing korban dengan cara menjadi wanita panggilan. Tersangka mangkal di pinggir rel di daerah Tambun, lalu korban menghampiri.
"Korban diajak ke rumah kontrakan, ketika di dalam tersangka S dan G (DPO) masuk, dan melakukan eksekusi," ujar dia.
Korban yang merupakan anggota serikat pekerja tersebut ditikam menggunakan pisau lipat. Bahkan, pisau tersebut patah, hingga akhirnya tewas. Untuk menghilangkan jejak, mayat korban dibungkus kain, dan terpal, lalu dibuang ke Kali CBL.
"Sampai sekarang mayat korban belum ditemukan, kami sedang koordinasi dengan Polres Kabupaten Bekasi," kata dia.
Adapun, keluarga korban sudah membuat laporan polisi tentang orang hilang sejak 12 Desember 2016 lalu. Keluarga membenarkan bahwa sepeda motor yang disita polisi merupakan milik korban. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang wanita tanpa identitas ditemukan tewas membusuk dalam peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok, Selasa (16/1). Kasus ini masih diselidiki polisi.
Baca SelengkapnyaSaat ditemukan, jasad bayi berjenis kelamin perempuan itu sudah dalam kondisi membusuk.
Baca SelengkapnyaTujuh orang ditemukan meninggal dunia dalam kondisi mengambang di aliran Kali Bekasi, Jawa Barat pada Minggu (22/9).
Baca SelengkapnyaPolisi menyelidiki asal muasal mayat ditemukan dalam peti kemas berukuran 20 kaki tersebut.
Baca SelengkapnyaSeorang pencari rumput kaget menemukan mayat dalam kondisi busuk di bawah jembatan tol Ngawi
Baca SelengkapnyaMayat tanpa identitas itu memiliki ciri-ciri mengenakan kaos tangan pendek dan celana panjang warna hitam
Baca SelengkapnyaTujuh jenazah usia belasan ditemukan di tiga titik lokasi berbeda, Minggu (22/
Baca SelengkapnyaPenyebab kematian tujuh jenazah masih dalam penyelidikan polisi.
Baca SelengkapnyaKorban awalnya ditemukan seorang pencari ikan di sungai di Desa Japanan.
Baca SelengkapnyaPara remaja ini loncat ke kali sebelum ditemukan menjadi mayat.
Baca SelengkapnyaLima orang mengaku sebagai keluarga korban sudah mendatangi RS Polri.
Baca SelengkapnyaJasad bayi tersebut ditemukan terbungkus jaket putih di dalam kantong plastik
Baca Selengkapnya