Mayat pria telanjang korban pembunuhan ditemukan di Banyumas
Merdeka.com - Warga Desa Gandatapa Kecamatan Sumbang Banyumas digegerkan dengan temuan mayat laki-laki tanpa identitas di perkebunan. Mayat tersebut kali pertama ditemukan warga Desa Gandatapa yang sedang mencari rumput sekitar pukul 11.00 WIB.
"Saat saya sedang mencari rumput, saya lihat ada mayat tergeletak dalam kondisi telanjang. Melihat itu, saya takut dan langsung lari ke rumah," tutur Warga Desa Gandatapa, Kirman kepada wartawan, Jumat (1/1).
Kemudian, dia melaporkan temuan jasad tersebut kepada aparat desa setempat dan diteruskan ke Markas Polsek Sumbang. Anggota Polsek dan Tim Identifikasi dari Polres Banyumas yang datang ke lokasi, langsung melakukan olah tempat kejadian dan mengevakuasi mayat ke RSUD Margono Soekarjo.
-
Bagaimana mayat tersebut ditemukan? Awalnya pekerja bangunan yang sedang membongkar taman kosong di sebuah ruko menemukan karung goni yang sebagian tertanam di dalam tanah. Tetapi saat ditarik dari posisinya ternyata berisi tulang belulang diduga kepala manusia.
-
Bagaimana mayat itu ditemukan? 'Awalnya saksi melintas di jalan tersebut, saksi menemukan bungkusan kasur yang menghalangi jalan,' kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono di Tangerang.
-
Dimana jasad korban ditemukan? Jasad RN ditemukan di dalam ruko Jalan Boulevard, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
-
Siapa yang menemukan mayat itu? 'Awalnya saksi melintas di jalan tersebut, saksi menemukan bungkusan kasur yang menghalangi jalan,' kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono di Tangerang.
-
Dimana korban ditemukan? Jasad pria yang sehari-hari bekerja sebagai cleaning service itu pertama kali ditemukan kakaknya di dalam kamar dalam kondisi telentang tak bernyawa pada Selasa (28/11) sekitar pukul 01.30 WIB dini hari.
-
Siapa yang menemukan mayat? Mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan lantaran terdapat luka-luka di tubuhnya. Mayat pertama kali ditemukan oleh petugas kehutanan, Suyitono.
Dari hasil identifikasi ditemukan luka sobek di bagian belakang kepala akibat pukulan benda tajam sekitar 15 centimeter. Selain itu, di bagian leher juga ditemukan luka bekas jeratan.
Sementara dari lokasi kejadian, petugas menemukan celana dan sepatu yang diduga milik korban. Kedua benda itu ditemukan dalam kondisi terpisah di samping kanan dan kiri jasad korban dengan jarak masing-masing sekitar 10 meter.
Kades Gandatapa, Irwan Budi Santosa, mengatakan korban tersebut bukan warganya. "Kemungkinan bukan warga sini. Karena setelah saya tanya kepada warga, tidak ada yang tahu," kata dia.
Sementara itu, Kepala unit reserse dan kriminal Polsek Sumbang Inspektur satu Sudiro, mengatakan usia korban diperkirakan 50 tahun. Sementara ini, pihaknya menduga jasad yang ditemukan adalah korban pembunuhan di lokasi lain.
"Hasil penyelidikan sementara merupakan korban pembunuhan. Sementara ini, memang di lokasi kejadian tidak ditemukan tanda-tanda pembunuhan. Karena kemungkinan pembunuhannya di lokasi lain, hanya dibuang di sini," jelas dia.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Setelah diautopsi, jenazah itu diduga merupakan korban pembunuhan.
Baca SelengkapnyaMayat tanpa identitas itu memiliki ciri-ciri mengenakan kaos tangan pendek dan celana panjang warna hitam
Baca SelengkapnyaKorban tergeletak di jalan menuju perkebunan warga. Korban adalah warga setempat inisial JL (31).
Baca SelengkapnyaPolisi menduga pria itu tewas akibat pembunuhan dan sengaja dibuang ke sungai.
Baca SelengkapnyaMayat ditemukan dalam kondisi luka di bagian belakang kepala akibat akibat hantaman benda tumpul, dan bagian kelamin terpotong
Baca SelengkapnyaPolisi masih berusaha mengidentifikasi mayat tak dikenal tersebut
Baca SelengkapnyaSeorang pria tanpa identitas tewas setelah menjadi korban tabrak lari di Bekasi.
Baca SelengkapnyaSaat ini proses identifikasi masih berlangsung oleh tim RS Cipto Mangunkusumo.
Baca SelengkapnyaPenemuan mayat tanpa identitas dalam kondisi termutilasi ditemukan di Kampung Bantar Limus
Baca SelengkapnyaHasil pemeriksaan, kondisi jasad ditemukan dalam keadaan membusuk.
Baca SelengkapnyaSaat ditemukan tubuh korban kulitnya sudah terkelupas, kepala membusuk dan kedua tangannya terlihat daging.
Baca SelengkapnyaPenemuan ini pertama kali diketahui oleh dua orang petugas dari Dinas Lingkungan Hidup Kota Jakarta Barat.
Baca Selengkapnya