Follow
Mayat tanpa identitas setengah telanjang ditemukan di irigasi sawah
Merdeka.com - Sesosok jasad tanpa identitas ditemukan tergeletak di aliran irigasi pertanian di Desa Banjarejo, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Malang. Jasad berjenis kelamin laki-laki diperkirakan berusia sekira 32 tahun.
Korban tergeletak dalam kondisi setengah telanjang. Saat ditemukan, jenazah itu hanya mengenakan kaos warna hitam tanpa mengenakan celana.
"Jenazah ditemukan sekira pukul 07.30 WIB. Berjenis kelamin laki-laki, tanpa ditemukan kartu identitas," kata Kasat Reskrim Polres Malang AKP Adam Purbantoro di Kepanjen, Jumat (16/12).
-
Bagaimana mayat tersebut ditemukan? Awalnya pekerja bangunan yang sedang membongkar taman kosong di sebuah ruko menemukan karung goni yang sebagian tertanam di dalam tanah. Tetapi saat ditarik dari posisinya ternyata berisi tulang belulang diduga kepala manusia.
-
Bagaimana mayat itu ditemukan? 'Awalnya saksi melintas di jalan tersebut, saksi menemukan bungkusan kasur yang menghalangi jalan,' kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono di Tangerang.
-
Di mana mayat tersebut ditemukan? Kerangka mayat terbungkus karung goni ditemukan oleh para pekerja bangunan di Kawasan Jalan Simpang Galunggung Kota Malang.
-
Mayat yang ditemukan itu siapa? 'Terhadap jenazah sudah teridentifikasi dan pengecekan formil oleh penyidik dan diketahui korban inisial N jenis kelamin perempuan dan tinggal di Kecamatan Cikupa,' kata Kasat Reskrim Polres Kota Tangerang Kompol Arief Nazarudin dikonfirmasi, Selasa (12/11).
-
Di mana mayat ditemukan? Mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan lantaran terdapat luka-luka di tubuhnya. Mayat pertama kali ditemukan oleh petugas kehutanan, Suyitono.
Jasad ditemukan oleh Wahid, warga setempat yang hendak berangkat ke sawah. Saat melewati pinggiran sungai sekitar TKP, terlihat mayat terapung di sungai mengenakan kaos warna hitam tetapi tanpa celana.
Saksi selanjutnya memanggil warga sekitar sungai, sebelum melaporkan ke Polsek setempat. Jasad selanjutnya dikirimkan ke Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang untuk mendapatkan autopsi.
Hingga saat ini belum diketahui penyebab pasti kematian korban. Tetapi secara fisik ditemukan luka di bagian wajah, bersamaan kondisi korban sudah mengembang.
Pihak kepolisian meminta masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarganya dapat mengecek ke RSSA. Kondisi mayat diperkirakan sudah 2 atau 4 hari sebelumnya.
"Mohon informasi apabila ada orang hilang dalam 2-4 hari terakhir," katanya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Rekomendasi
Mayat tanpa identitas itu memiliki ciri-ciri mengenakan kaos tangan pendek dan celana panjang warna hitam
Baca Selengkapnya
Setelah diautopsi, jenazah itu diduga merupakan korban pembunuhan.
Baca Selengkapnya
Polisi menduga pria itu tewas akibat pembunuhan dan sengaja dibuang ke sungai.
Baca Selengkapnya
Kerangka manusia itu diduga berjenis kelamin perempuan.
Baca Selengkapnya
Polisi masih berusaha mengidentifikasi mayat tak dikenal tersebut
Baca Selengkapnya
Seorang wanita tanpa identitas ditemukan tewas membusuk dalam peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok, Selasa (16/1). Kasus ini masih diselidiki polisi.
Baca Selengkapnya
Mayat ditemukan dalam kondisi luka di bagian belakang kepala akibat akibat hantaman benda tumpul, dan bagian kelamin terpotong
Baca Selengkapnya
Penemuan mayat tanpa identitas dalam kondisi termutilasi ditemukan di Kampung Bantar Limus
Baca Selengkapnya
Saat ditemukan tubuh korban kulitnya sudah terkelupas, kepala membusuk dan kedua tangannya terlihat daging.
Baca Selengkapnya
Saat ini proses identifikasi masih berlangsung oleh tim RS Cipto Mangunkusumo.
Baca Selengkapnya
Dalam surat tersebut tertulis bahwa WNA tersebut sudah bekerja di Indonesia selama 24 tahun.
Baca Selengkapnya
Polisi tidak menemukan ada tanda kekerasan di tubuh jenazah tersebut.
Baca Selengkapnya