Mayat Tergantung dengan Kondisi Membusuk dan Jasad Bayi Ditemukan di Bogor

Merdeka.com - Warga Bogor dikejutkan dengan temuan sosok mayat dengan leher terikat tali tambang dan kondisi sudah membusuk. Bahkan, kepala mayat tersebut mulai menjadi tengkorak, Senin (15/8).

Mayat tersebut ditemukan di bantaran Kali Cipakancilan, di bawah Jembatan MA Salmun, Kelurahan Cibogor, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor.

Hartono, orang yang pertama melihat tersebut mengungkapkan, pada Senin pagi menjelang siang saat ingin ke kali untuk mencari ikan dia mencium bau tak sedap dari jarak sekitar dua meter.

Dia pun mencari sumber bau tersebut hingga terlihat mayat seperti berjenis kelamin laki-laki yang sudah tak dikenali lagi karena sudah membusuk.

"Saya mau menjala ikan. Tetapi bau menyengat. Pas saya cari sumber bau ternyata dari mayat orang sudah tergantung di semak-semak sudah membusuk," kata Hartono.

Setelah dilaporkan temuan mayat tersebut lalu dievakuasi ke RSUD Kota Bogor. Polisi pun sedang mendalami temuan mayat tersebut yang diperkirakan sudah berada di lokasi sekitar satu bulan.

"Kita masih tunggu hasil autopsi. Sejauh ini sudah ada dua orang saksi dimintai keterangan untuk penyelidikan lebih lanjut," ujar Kasubsi Pengelola Informasi dan Dokumentasi Polresta Bogor Kota, Ipda Asep Herdianto.

Sementara itu, Jasad janin bayi berusia 6 bulan ditemukan pada selokan di Kampung Mekarsari RT01/11, Kelurahan Gunung Batu, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor, Senin (15/8).

Saat ditemukan, janin bayi perempuan itu terbungkus dalam kantong plastik berwarna putih sekitar pukul 12.30 WIB. Saat itu, seorang warga sedang membersihkan sampah di selokan.

"Saat membersihkan sampah itu, saksi melihat ada kantong plastik berwarna putih. Kemudian dibuka dan ternyata isinya bayi perempuan. Diperkirakan usia (janin) 6 bulan," kata Ipda Asep Herdianto.

Kata dia, Polres Bogor Kota akan melakukan autopsi terhadap janin bayi tersebut. "Kita sudah olah TKP, sudah meminta keterangan saksi-saksi juga dan kita bawa bayi itu untuk autopsi," kata Asep.

Sementara itu, Ketua RT01/11, Kelurahan Gunung Batu, Anas mengakui bahwa janin malang itu ditemukan oleh istrinya saat hendak membersihkan sampah di selokan yang selalu dilakukan setiap pagi hari.

"Ya setiap pagi kan istri saya suka bersihin sampah di selokan. Ada plastik mencurigakan tuh. Pas dibuka ternyata isinya bayi. Kayaknya baru lahir. Soalnya masih ada ari-arinya," kata Anas.