Mbah Munir, ahli falak NU tetapkan awal Ramadan 20 Juli
Merdeka.com - Syeh Mishbachul Munir (70) atau yang akrab dipanggil Mbah Munir, pemimpin Pondok Pesantren (Ponpes) Marzakul Falakikiyyah Dusun Semali, Desa Salamkanci, Kecamatan Bandongan, Kabupaten Magelang, Jateng menyatakan awal puasa Ramadan 1433 H jatuh pada Jumat, 20 Juli 2012.
Penetapan hari pertama puasa itu berdasarkan ilmu falak dan perhitungan yang ada di tiga kitab penghitungan hari secara Islam. Ketiga kitab itu adalah, Kitab Nurul Anwar, Rizatul Falakiyyah, dan Minjhajur Rosidin.
"Penetapan ini sudah saya beritahukan dan dikirim ke PBNU," ungkap Mbah Munir saat ditemui merdeka.com di Ponpes Marzakul Falakikiyyah, Kamis (19/7).
-
Apa perbedaan utama NU dan Muhammadiyah? NU merupakan organisasi yang menganut paham Islam Sunni yang mengikuti tradisi keagamaan yang telah ada sejak masa kolonial. Mereka menghargai dan menghormati tradisi-tradisi keagamaan seperti tahlil, doa arwah, dan ziarah kubur. Di sisi lain, Muhammadiyah memiliki pandangan yang lebih puritan dan lebih menekankan pada ibadah yang benar dan tegas dalam kerangka yang sederhana, dengan menekankan pentingnya pemahaman ajaran agama yang murni.
-
Kenapa NU dan Muhammadiyah punya pandangan berbeda? Perbedaan orientasi keagamaan NU dan Muhammadiyah bisa dilacak berdasarkan proses polarisasi pemikiran dan pengalaman pendidikan dua tokoh utama pendiri organisasi tersebut, yaitu KH. Ahmad Dahlan dan KH. Hasyim Asy‟ari. Keduanya merupakan representasi ulama nusantara yang hidup pada abad ke 19 dan ke 20.
-
Siapa pendiri NU dan Muhammadiyah? Nahdlatul Ulama (NU) lahir pada 31 Januari 1926 di Surabaya. NU didirikan oleh KH. Hasyim Asy’ari untuk menampung gagasan keagamaan para ulama tradisional sebagai reaksi atas prestasi ideologi gerakan modernisme Islam yang mengusung gagasan purifikasi puritanisme. Organisasi Muhammadiyah didirikan oleh KH Ahmad Dahlan pada 18 November 1912.
-
Siapa yang mendirikan NU dan Muhammadiyah? NU atau Nahdlatul Ulama, didirikan oleh ulama Ahlussunnah wal Jamaah di Surabaya pada 31 Januari 1926. Sementara itu, Muhammadiyah didirikan oleh KH Ahmad Dahlan di Yogyakarta pada 18 November 1912.
-
Bagaimana Muhammadiyah menentukan bacaan sholat nya? Berikut adalah rukun dan bacaan sholat Muhammadiyah menurut Himpunan Putusan Tarjih Muhammadiyah:
Mbah Munir sendiri adalah salah satu unsur ahli ilmu Falak (Lajnah Falakiyyah) yang ditunjuk oleh Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).
Mbah Munir sendiri sudah menekuni ilmu falak ini sejak tahun 1960 yang dipelajarinya dari almarhum ayahnya KH Yasin asal Tegalrejo, Magelang. Setelah itu, Mbah Munir memperdalam ilmu falak dan thib di Ponpes Azzuhdiah, Kampung Kemaduh Kertosono, Nganjuk, Jawa Timur selama dua tahun.
Selain itu, menurut pria yang menyebut dirinya guru besar ilmu falak ini, umur bulan puasa tahun ini adalah 30 hari. Untuk 1 Syawal 1433 H jatuh pada Ahad Kliwon atau 19 Agustus 2012.
Mbah Munir menjelaskan perbedaan penetapan awal Ramadan dan Syawal memang sudah terjadi sejak dulu dan tidak perlu dibesar-besarkan.
"Kalau ada yang menetapkan 21 Juli ya monggo, silakan saja. Hanya saja, kalau saya menetapkan tetap tanggal 20 Juli 2012," ungkapnya.
Mbah Munir juga tidak menyalahkan penetapan 1 Ramadhan yang berdasarkan Kitab Nganahijul Hamidiyah dan Kholasoh yang sering digunakan oleh kaum muslim Muhammadiyah untuk menetapkan jatuhnya puasa 1 Ramadan dan hari raya lebaran 1 Syawal 1433 H ini .
"Dalam dua kitab itu menyebutkan, 1 Ramadan jatuh pada Sabtu (21/7). Masalah itu tergantung pada keyakinan masing-masing. Yang penting, bisa sama-sama menjaga tali persaudaraan. Karena semua didasarkan pada ilmu yang bisa dipertanggungjawabkan," ujar Mbah Munir yang sudah dikenal kaum Nahdliyin sebagai ahli hisab dan falak ini.
Tahun ini, pendapatnya tentang awal Ramadan sama dengan Muhammadiyah yang secara kebetulan menurut tafsir dan beberapa kitab yang menjadi acuan memang sama.
"Ini hanya kebetulan saja sama dengan Muhammadiyah. Saya sendiri orang NU, tapi soal penetapan 1 Ramadan, sama dengan Muhammadiyah," pungkasnya. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tarawih pertama 2024 diperkirakan tanggal 10 dan 11 Maret.
Baca SelengkapnyaGelar Salat Idulfitri Hari Ini, Pimpinan An Nadzir Gowa: Junjung Tinggi Toleransi
Baca SelengkapnyaPersamaan hasil penghitungan penetapan Ramadan tahun ini sangat mungkin terjadi.
Baca Selengkapnya"Umat Islam diimbau untuk tetap menjaga ukhuwah Islamiyah dan toleransi dalam menyikapi potensi perbedaan penetapan 1 Ramadan," kata Menag
Baca SelengkapnyaMenag Singgung Perbedaan Awal Ramadan 2024: Yang Beda Tak Perlu Dipersalahkan
Baca SelengkapnyaTerdapat sejarah di balik tahun baru Islam 1 Muharram yang penting untuk diketahui. Dalam sejarah Islam, tercatat nama besar Umar bin Khattab.
Baca SelengkapnyaMuhammadiyah menetapkan 1 Ramadan pada Senin (11/3/2024).
Baca SelengkapnyaUmat muslim dianjurkan untuk berpuasa sunah di bulan Muharram.
Baca Selengkapnya1 Muharram adalah hari penting dalam kalender Hijriyah, yang disambut oleh umat Islam dengan sukacita.
Baca SelengkapnyaSamiruddin menyebut berdasarkan pengamatan bulan tersebut, Ramadan 1445 H berjumlah 29 hari
Baca SelengkapnyaJemaah An Nadzir Gowa, Sulsel, menetapkan 1 Ramadan 1445 H atau awal pelaksanaan ibadah puasa pada Senin (11/3) nanti.
Baca SelengkapnyaKementerian Agama (Kemenag) akan menjadwalkan sidang isbat penentuan 1 Syawal atau hari Lebaran Idulfitri pada Selasa (9/4).
Baca Selengkapnya