Medan-Binjai-Deli Serdang Berkoordinasi Cegah Covid-19
Merdeka.com - Pemerintah Kota Medan, Kota Binjai, dan Deli Serdang, sepakat berkoordinasi untuk percepatan penanganan Covid-19. Sinergi ketiga daerah utama yang berbatasan ini diharapkan dapat menekan laju penyebaran virus corona di Sumut.
Ketiga daerah ini menjadi perhatian dalam penanganan penyebaran Covid-19 karena posisinya berdekatan, bahkan seperti tidak memiliki batas. Perpindahan masyarakat antara ketiga daerah ini begitu masif.
Bahkan berdasarkan data penyebaran Covid-19 di Sumut, Medan dan Deli Serdang merupakan daerah dengan kasus tertinggi dibanding daerah lain. Terhitung pada Senin (11/5), pasien positif Covid-19 di Medan berjumlah 132 orang, PDP 87 orang, sembuh 35 orang dan meninggal 13 orang. Sementara di Deli Serdang, pasien positif berjumlah 20 orang, PDP 19 orang dan 4 orang meninggal. Pengawasan ketat di Medan, Deli Serdang, ditambah Binjai diharapkan dapat menekan jumlah infeksi Covid-19.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Bagaimana Kota Medan mengajak warga ikut normalisasi? 'Nah, bapak dan ibu camat, kalau bisa ajak masyarakatnya berpartisipasi dalam kegiatan itu. Jadi, ini tujuannya untuk mengedukasi dan agar tidak ada kesan yang membenarkan bahwa masyarakat boleh membuang sampah ke sungai, nanti dibersihkan oleh pemerintah. Bukan, bukan itu. Kita bangkitkan sama-sama kesadaran masyarakat, ' pesannya.
-
Bagaimana polisi dapat berkontribusi dalam penanganan Covid-19? Operasi Aman Nusa II menjadi studi kasus utama yang memperlihatkan bagaimana kepolisian, dengan sumber daya dan kapasitasnya, dapat berkontribusi signifikan terhadap penanganan krisis kesehatan publik.
-
Bagaimana Dinkes Jateng menekan penyebaran HIV? Untuk upaya menekan angka penyebaran HIV, Dinkes Jateng terus melakukan edukasi dan penyuluhan yang bekerjasama dengan yayasan dan menyasar komunitas mulai dari lesbian, gay, biseksual dan transgender (LGBT), pekerja seks, hingga penghuni lapas.
-
Bagaimana mitigasi bencana di Sumut? Salah satu aspek utama dari mitigasi bencana adalah identifikasi risiko dan kerentanannya. Ini melibatkan pemahaman mendalam tentang potensi bencana yang mungkin terjadi di suatu wilayah, seperti gempa bumi, banjir atau badai.Dengan memahami risiko ini, pihak terkait dapat merancang langkah-langkah konkret untuk mengurangi dampak potensial dan meminimalkan kerugian yang mungkin terjadi.
-
Kapan Pemkot Medan membahas tentang strategi ini? Hal ini disampaikan Wali Kota Medan Bobby Nasution menjawab Pemandangan Umum Fraksi-PDI Perjuangan (F-PDI Perjuangan) DPRD Medan yang disampaikan Roby Barus dalam Tanggapan Kepala Daerah atas Pemandangan Umum Fraksi-Fraksi DPRD Kota Medan terhadap Ranperda Kota Medan Tentang Perubahan Perda Nomor 7 Tahun 2021 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2021-2026 di Gedung DPRD Kota Medan, Senin (28/8).
"Saat ini, kita masih melaksanakan langkah preventif di daerah masing-masing, jadi supaya maksimal dalam menangani pandemi ini. Kita harus bersatu untuk memutus rantai penyebaran Covid-19 di Sumatera Utara. Ketiga wilayah ini akan menjadi contoh dalam penerapan strategi memutus penyebaran Covid-19. Jadi kalau sudah berhasil dan tidak ada lagi kasus baru Covid-19 di tiga wilayah ini, kita akan terapkan di daerah lainnya yang ada di Sumut juga. Sehingga nantinya kasus Covid-19 di Sumut berakhir dengan segera," kata Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi.
Hal itu dia sampaikan saat memimpin rapat koordinasi bersama Wali Kota Medan, Wali Kota Binjai dan Bupati Deli Serdang, di Posko Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumut di Pendopo Rumah Dinas Gubernur Sumut, Jalan Sudirman, Medan, Senin (11/5).
Mantan Pangkostrad ini mengajukan kepada tiga daerah itu untuk membuat gerakan bersama, seperti operasi masker, penyediaan tempat-tempat cuci tangan, dan penerapan ketat physical distancing. Dalam pelaksanaannya, Pemprov Sumut bersama dengan Pemkot Medan, Binjai dan Pemkab Deli Serdang akan melaksanakan operasi masker di ketiga daerah itu.
Pembagian masker gratis akan dilakukan selama tiga hari. Setelahnya, diharapkan tidak ada lagi warga keluar rumah tanpa masker. Bila ada yang kedapatan tidak menggunakan masker, akan diberi sanksi tegas. Warga yang tidak mengenakan masker juga tidak akan diperbolehkan masuk ke pasar, supermarket, jalan raya dan tempat-tempat publik lainnya. Selain masker, pemerintah juga akan memperbanyak fasilitas cuci tangan di tempat-tempat umum dan juga penerapan physical distancing.
Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Medan, Akhyar Nasution, menyatakan, koordinasi dengan Pemkot Binjai dan Pemkab Deli Serdang akan dilaksanakan dalam percepatan penanganan Covid-19. Mereka akan menyamakan langkah dan persepsi agar pandemi Covid-19 dapat segera terselesaikan.
"Dengan terbangunnya keterpaduan yang baik, tentunya kita berharap masalah pandemi ini akan berakhir. Jika kita saja yang melakukan pencegahan itu akan percuma. Mengingat Kota Binjai dan Kabupaten Deli Serdang begitu dekat, bahkan banyak warga yang datang dan pergi dari ketiga daerah ini. Si A pergi kerja ke Lubuk Pakam, sementara si A ini tinggal di Binjai, otomatis dalam kesehariannya saja dia sudah melewati dua perbatasan. Maka dari itu, kita perlu koordinasi yang baik untuk bisa bersama-sama menyatukan langkah untuk memerangi pandemi ini", ungkap Akhyar.
Wali Kota Binjai M Idham juga setuju dan siap mendukung kebijakan itu. Begitu juga Bupati dengan Deli Serdang Ashari Tambunan.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kasus DBD di Indonesia terus meningkat, seperti data Kementerian Kesehatan RI yang mencatatkan 190.561 kasus dan 1.141 kematian hingga minggu ke-36 tahun ini.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.
Baca SelengkapnyaProgram ini tertuang dalam Misi 3, yakni 'Memperkuat konektivitas simpul antar wilayah dan pemerataan pembangunan yang Sinergis.
Baca SelengkapnyaIndonesia-Afrika bersepakat untuk mencegah penyebaran mpox bukan hanya di Indonesia dan Afrika tetapi juga di dunia.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 bisa meluas jika masyarakat tidak mengindahkan pola hidup sehat dan menjaga jarak
Baca SelengkapnyaDari data terakhir yang dihimpun hingga 26 Maret 2024, Jakarta Barat menjadi wilayah dengan penyebaran kasus DBD terbanyak yakni 716 kasus.
Baca SelengkapnyaDari semua perang yang dihadapi manusia, melawan patogen mencatatkan kematian yang paling banyak.
Baca SelengkapnyaKemenkes RI sudah mengirimkan vaksin Inavac ke Dinkes Sumsel.
Baca SelengkapnyaJika pemerintah daerah tidak memasilitasi maka pilkada serentak pasti akan terganggu.
Baca SelengkapnyaJumlah ini naik dua kali lipat dibanding tahun 2023. Adapun rinciannya, pada Januari 2024 sebanyak 68 kasus, Februari 119 kasus, Maret 68 kasus.
Baca SelengkapnyaKementerian Kesehatan mencatat, hingga minggu ke-15 tahun 2024, terdapat 475 orang meninggal karena DBD.
Baca SelengkapnyaKawasan aglomerasi itu termuat dalam Bab IX tentang kawasan regional.
Baca Selengkapnya