Megawati Bangun Tenda Karantina di Semarang untuk Bantu Penanganan Covid-19
Merdeka.com - Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri memerintahkan seluruh kader partai, khususnya yang menjadi kepala daerah dan pimpinan dewan, bergotong royong menghadapi Corona. Salah satu Langkah yang ditekankannya adalah membantu masyarakat yang terdampak wabah Covid-19.
Presiden ke-5 RI itu meminta kepada kadernya untuk mengatasi ancaman PHK yang mungkin saja terjadi akibat Virus yang terdeteksi sejak akhir 2019 ini. Megawati, seperti yang dituturkan oleh Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto juga meminta Kepala Daerah yang diusungnya untuk merelokasi anggaran dan mendorong program padat karya untuk mencegah penyebaran Covid-19.
Megawati juga meminta untuk bahu membahu dalam mengatasi ujian berat itu dan meminta agar saling bergotong royong membantu masyarakat. Pada Jumat (17/04) pagi, Megawati juga memberikan bantuan kepada Pemerintah Kota Semarang berupa tenda karantina yang bisa menampung untuk sekitar 100 orang.
-
Apa yang disampaikan Megawati kepada Prabowo? 'Bu Mega tadi menyampaikan salam hormat untuk Pak Prabowo dan Pak Prabowo juga menyampaikan salam hormat untuk Bu Mega,' kata Muzani.
-
Apa yang Megawati minta ke Gubernur Bali terkait krisis air? Megawati meminta Provinsi Bali tidak hanya berfokus kepada urusan pariwisata saja. Sebab, pemerintah setempat juga harus memikirkan bagaimana keberlangsungan hidup rakyatnya sendiri.
-
Bagaimana cara Megawati mendorong perhatian terhadap krisis air di Bali? 'Kemarin kapan saya bilang, di Pulau Bali saya paksa pak Gubernurnya melakukan FGD (Focus Group Discussion). Karena apa? Bali ini lama-lama ini udah mulai kekurangan air lho,' kata Megawati.
-
Siapa yang mendapatkan pesan dari Kapolri? Peraih Adhi Makayasa Akpol 2024 diberi pesan oleh Kapolri. Begini isinya.
-
Apa keinginan Prabowo terkait Megawati? Begitu pula dengan Prabowo Subianto yang mengungkap ada rencana untuk melakukan pertemuan politik dengan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri. Hanya saja, Prabowo belum tahu kapan Megawati bersedia menerimanya.
-
Siapa yang ditugaskan Jokowi untuk membujuk Megawati? 'Supaya enggak salah, ini ditugaskan untuk bertemu Ryaas Rasyid oleh Presiden Jokowi. Pak Ryaas Rasyid ditugaskan untuk membujuk Bu Mega, agar kepemimpinan PDI Perjuangan diserahkan kepada Pak Jokowi. Jadi, dalam rangka kendaraan politik untuk 21 tahun ke depan,' sebutnya.
"Tenda ini akan dipakai sebagai tempat Isolasi ODP di Kota Semarang. Kami sangat berterimakasih kepada Ibu Mega," kata Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi atau yang biasa dipanggil Hendi ini, Sabtu (18/4).
Hendi meyakini adanya bantuan raksasa tersebut semakin menguatkan Masyarakat Kota Semarang dalam perjuangan melawan Covid-19. Tenda Karantina Covid19 bantuan Megawati ini berdiri di Jalan Abdul Rahman Saleh, Kalipancur, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang, Persis di Halaman Rumah Dinas Wali Kota Semarang.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Politisi PDIP Ganjar Pranowo mengungkapkan isi arahan tertutup Megawati pada hari kedua Rakernas V PDIP. Lantas, apa isinya?
Baca Selengkapnyaegawati meminta kader untuk menyiapkan semuanya termasuk antisipasi agar kejadian anomali di Pilpres dan Pileg 2024 tak terulang di Pilkada.
Baca SelengkapnyaMegawati Soekarnoputri mengamati perkembangan situasi yang terjadi jelang pemungutan suara Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaMegawati tidak bisa menghadiri pelantikan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden.
Baca SelengkapnyaKetua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mengingatkan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto agar tidak takut jika ditangkap oleh aparat.
Baca SelengkapnyaDia menilai pemeriksaan staf Hasto tidak sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.
Baca SelengkapnyaRapat koordinasi itu dipimpin Megawati Soekarnoputri bersama Sekretaris Jenderal Hasto Kristiyanto.
Baca SelengkapnyaMegawati mengatakan, aparat penegak hukum saat ini dipakai untuk mengintimidasi lawan politik.
Baca SelengkapnyaKabar ketidakhadiran itu disampaikan oleh Ketua MPR RI, Ahmad Muzani
Baca SelengkapnyaMegawati mengaku meski mampu melawan dan memiliki anak buah yang kuat, namun dia memutuskan tidak melawan.
Baca SelengkapnyaMegawati secara khusus meminta Presiden Joko Widodo untuk menanam pohon yang besar.
Baca SelengkapnyaMegawati meminta Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto tidak takut apabila nanti ditangkap oleh KPK.
Baca Selengkapnya