Megawati dan Jokowi nonton film soal sampah
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo ( Jokowi ) bersama dengan Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri menghadiri pemutaran film dokumenter tentang sampah dengan judul 'Trashed' di Erasmus Huis, Jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan, Senin (11/11) malam.
Pantauan merdeka.com, Jokowi langsung menuju lokasi tempat nonton film dokumenter tersebut yang berada di lantai 1 gedung Erasmus Huis. Selain Megawati, turut hadir Menteri Pemuda dan Olahraga Roy Suryo, Istri Menteri Perdagangan Gita Wirjawan, Yasmin Wirjawan dan produser sekaligus pemeran film dokumenter tersebut, Jeremy Irons.
Setelah menonton film, Jeremy Irons langsung membuka tanya jawab mengenai film ataupun permasalahan sampah. Jokowi juga ikut bertanya mengenai solusi permasalahan sampah di DKI Jakarta.
-
Dimana sampah di Kota Jogja menumpuk? Dalam sebuah video viral yang diunggah akun Instagram @merapi_uncover, tampak tumpukan sampah pada salah satu sudut jalanan Kota Yogyakarta.
-
Apa dampak dari banyaknya sampah? Kini, seiring dengan melonjaknya suhu udara di musim panas, ada peringatan baru dari badan-badan bantuan tentang bahaya kesehatan yang ditimbulkan oleh banyaknya sampah.
-
Sampah apa yang menumpuk di Kota Jogja? Tampak tumpukan sampah pada salah satu sudut jalanan Kota Yogyakarta. Tumpukan sampah itu memanjang mencapai 50 meter.
-
Apa yang Jokowi ajak untuk ditanggulangi? 'Selain itu kejahatan maritim juga harus kita tanggulangi seperti perompakan, penyelundupan manusia, narkotika, dan juga ilegal unregulated unreported IUU Fishing,'
-
Mengapa Wali Kota Tarakan menekankan pengelolaan sampah? Dalam arahannya, Wali Kota menyampaikan beberapa poin penting terkait pengelolaan sampah demi kenyamanan dan keindahan kota Tarakan melalui program TPS3R.
-
Kenapa sampah di Kota Jogja dibiarkan menumpuk? Viral Tumpukan Sampah Sepanjang 50 Meter di Kota Baru Jogja, Begini Kondisinya Sekarang Penanganan sampah yang lambat dari pihak terkait mendapat kritikan dari warganet.
Jokowi menjelaskan DKI Jakarta memproduksi sampah hampir mencapai 60.000 ton sampah per harinya. Bahkan, ada 2.000 ton sampah yang dibuang di sungai-sungai yang ada di Jakarta.
Menurut dia, hal tersebut dikarenakan perilaku warga Jakarta yang kurang memperhatikan lingkungannya.
"Saya sangat terinspirasi dan senang berada di sini karena film Anda sangat menggugah pikiran saya soal permasalahan sampah. Tetapi, saya punya permasalahan, orang Jakarta itu menghasilkan 60.000 ton sampah setiap harinya. Dan lebih parahnya lagi, 2.000 ton sampah dibuang melalui sungai-sungai yang ada di Jakarta. Itu karena perilaku warga jakarta yang tidak mempedulikan lingkungan mereka. Bagaimana solusi Anda untuk masalah ini?" papar Jokowi .
Jeremy menjawab solusinya adalah dengan melalui iklan yang dipasang di televisi, radio, koran ataupun media lainnya. Hal tersebut, lanjut dia, akan mendidik anak-anak untuk tidak buang sampah di sungai.
"Itu memang mahal tetapi tidak apa-apa dan semua masyarakat akan berubah kalau mereka melihat iklan dengan tidak buang sampah ke sungai. Saya rasa mereka juga tidak mau buang sampah ke sungai, tetapi mereka pikir akan buang ke mana lagi selain ke sungai. Untuk itu Pak Gubernur harus memberikan pilihan-pilihan kepada masyarakat," jawab dia.
Jeremy Irons yang juga pernah memerankan sosok Simon Gruber dalam film 'Die Hard With Vengeance' ini menjelaskan, Jakarta perlu memiliki tingkat disiplin dari warganya dalam rangka membuang sampah yang baik dan benar.
"Jakarta yang berkonsentrasi dalam bidang pariwisata ini sangat penting mengenai kebersihan. Pertama-tama, haruslah bisa dibedakan bahwa sampah kering, basah dan plastik dan bagaimana pengelolaan sampahnya," pungkas Jeremy.
'Trashed' adalah penyelidikan provokatif salah satu industri yang paling cepat berkembang di Amerika Utara: bisnis sampah. Film ini meneliti elemen fundamental dari budaya Amerika modern. 'Trashed' meneliti aliran limbah Amerika yang cepat, mendekati setengah miliar ton per tahun. (mdk/ren)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saat peresmian, Jokowi menekankan pentingnya sistem pengelolaan air limbah cair.
Baca SelengkapnyaDapat mengurangi permasalahan sampah, mengurangi pencemaran lingkungan, dan meningkatkan kualitas lingkungan.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan ada beberapa faktor yang menyebabkan polusi udara di Jabodetabek.
Baca SelengkapnyaDalam pidatonya, Jokowi menyinggung perihal heboh polusi di wilayah Jakarta.
Baca SelengkapnyaSampah plastik masih menjadi masalah utama dalam pencemaran lingkungan.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo mengajak semua pihak untuk menanam pohon sebanyak-banyaknya, serta melakukan rehabilitasi hutan. Khususnya di Jakarta.
Baca SelengkapnyaUsai viral di media sosial, semua pihak mulai bergerak untuk membersihkan tumpukan sampah yang mencemari Hutan mangrove, Muara Angke.
Baca SelengkapnyaIkut mengantre buang sampah di Yogya, begini curhatan Ozie 'Bu Tejo'.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menghadiri puncak Festival Lingkungan, Iklim, Kehutanan, dan Energi Baru Terbarukan (LIKE) diselenggarakan di Indonesia Arena, kawasan GBK
Baca SelengkapnyaHeru Budi Ingin DLH DKI Tiru Singapura, Sampah Jakarta Bisa Dikelola di Laut atau Teluk
Baca SelengkapnyaTPST Bantar Gebang menjadi sorotan lantaran tinggi gunungan sampahnya telah mencapai 40 meter.
Baca SelengkapnyaSandiaga menyebut dokter kepresidenan menjelaskan salah satunya karena kualitas udara buruk.
Baca Selengkapnya