Megawati Kecam Penyerangan Wiranto: Kita Tidak Tolerir Aksi Kekerasan
Merdeka.com - Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menyatakan prihatin atas penyerangan terhadap Menko Polhukam Wiranto di Pandeglang, Banten.
"Saya prihatin mendengar kabar peristiwa penyerangan terhadap Pak Wiranto. Saya mengecam aksi penyerangan tersebut. Saya berharap aparat kepolisian bisa menyelidiki motivasi pelaku melakukan penyerangan," kata Megawati di Jakarta, Kamis (10/10/2019).
Megawati menambahkan dirinya cukup terkejut ada upaya penyerangan terhadap Wiranto.
-
Kenapa Prabowo menekankan pentingnya kewaspadaan? Presiden Prabowo Subianto mengingatkan bahwa perkembangan teknologi tidak sepenuhnya membawa kebaikan. Maka dari itu perlu kewaspadaan dari masyarakat.
-
Siapa yang mengimbau masyarakat untuk waspada? Kepala Departemen Pengelolaan Uang Bank Indonesia (BI) Marlison Hakim mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dan pemahaman dalam mengenali ciri-ciri uang mutilasi untuk menghindari uang rupiah yang dirusak secara sengaja tersebut.
-
Siapa yang diimbau TNI-Polri untuk menjaga keamanan? Mereka mengimbau agar warga berpartisipasi aktif dalam kegiatan siskamling.
-
Kenapa Pangkoopsudnas ingatkan netralitas TNI? Hal yang harus menjadi perhatian meliputi keimanan dan ketakwaan, peningkatan kualitas SDM, kepedulian lingkungan dan alutsista, ketahanan keluarga, lambangja, dan netralitas prajurit dalam Pemilu.
-
Apa pesan yang disampaikan Kapolresta Pekanbaru? Jeki dan anak buahnya juga memberikan paket bantuan sosial. Paket diberikan kepada Zulkarnain dan sejumlah warga yang memburuhkan di daerah Jalan Adi Sucipto Kecamatan Bukit Raya itu.
-
Dimana intimidasi terjadi saat PSU Kuala Lumpur? Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI menyelenggarakan PSU Kuala Lumpur pada Minggu (10/3) dengan dua metode, yakni Kotak Suara Keliling (KSK) dan Tempat Pemungutan Suara (TPS).
"Kita tidak tolerir aksi kekerasan. Semoga Pak Wiranto segera sembuh dan bisa beraktivitas kembali," ungkap Megawati.
Terkait insiden penusukkan ini, Megawati mengimbau segenap kader PDIP untuk tetap tenang dan waspada menjaga lingkungan masing-masing.
"Kader PDIP diminta untuk tenang dan waspada," minta Megawati.
Sementara itu, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengutuk tindak kekerasan yang dilakukan terhadap Wiranto.
"Kekerasan atas alasan apapun tidak pernah bisa dibenarkan. PDI Perjuangan meminta agar aparat kepolisian bertindak cepat. Terlebih ketika radikalisme menjadi ideologi kegelapan yang sangat membahayakan dan telah merasuk pada diri sebagian anak bangsa," jelas Hasto.
PDI Perjuangan mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk mendoakan Pak Wiranto. "Beliau sosok yang tegas, bijak, dan pemberani. Dalam berbagai situasi krisis, Pak Wiranto selalu berusaha menciptakan suasana kehidupan masyarakat yang aman dan tenteram," tukasnya.
Dia menyebut, pelaku kekerasan membutakan dirinya terhadap cahaya kemanusiaan. Bangsa Indonesia harus melawan berbagai bentuk radikalisme yang berawal dari berbagai tindak intoleransi.
Menurut Hasto, apa yang terjadi dengan teror kekerasan terhadap Pak Wiranto tersebut adalah perlawanan terhadap negara.
"Serangan teror kekerasan tidak boleh membuat kita takut, hukum harus ditegakkan, kebenaran pasti mengalahkan kebatilan," pungkasnya.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menurutnya, TNI-Polri tidak perlu takut dengan wanti-wanti Megawati itu.
Baca SelengkapnyaMegawati mengaku bingung, lantaran republik saat ini ke balik-balik.
Baca SelengkapnyaMegawati hendak menyampaikan sebuah pesan untuk Kapolri.
Baca SelengkapnyaMegawati menyentil kasus pemukulan relawan PDIP oleh TNI di Boyolali
Baca SelengkapnyaMega memperingatkan aparat untuk tidak mengintimidasi rakyat.
Baca SelengkapnyaSaat menyampaikan pidato, Mega curhat dirinya dibully soal pernyataannya soal petugas partai.
Baca SelengkapnyaMegawati mengatakan, aparat penegak hukum saat ini dipakai untuk mengintimidasi lawan politik.
Baca SelengkapnyaKetum PDIP Megawati Soekarnoputri berbicara keras tentang intimidasi yang dilakukan aparat kepolisian maupun tentara kepada rakyat di tahun politik Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaMegawati mengaku meski mampu melawan dan memiliki anak buah yang kuat, namun dia memutuskan tidak melawan.
Baca SelengkapnyaMegawati meminta relawannya tidak takut menghadapi intimidasi dari lawan politik maupun aparat penegak hukum.
Baca SelengkapnyaMegawati mengatakan untuk tidak memilih pemimpin yang melakukan intimidasi dan curang.
Baca SelengkapnyaMegawati Mengaku Sekarang jadi Tukang Ngamuk: Kalau Enggak Diamukin, Banteng Dipanahin Melulu
Baca Selengkapnya