Megawati Minta Anak dan Cucu Ziarahi Makam Pahlawan Tak Bernama, Ini Alasannya
Merdeka.com - Ketua Dewan Pengarah Badan Riset dan Inovasi (BRIN) Prof Dr (HC) Megawati Soekarnoputri mengaku punya makna filosofis di balik ziarah kubur saat berkunjung ke Taman Makam Pahlawan. Megawati mengaku selalu meminta anak dan cucunya mencari nisan tanpa nama yang telah menjadi tradisi.
"Anak saya, cucu saya, kalau kami menyekar, saya selalu menyediakan tradisi menyekar kami suruh bawa keranjang yang bukan untuk keluarga yang kita sekar, bapak saya atau ibu saya. Saya suruh nyari di taman makam pahlawan," kata Megawati saat memberi pidato dalam acara penandatanganan MoU antara BRIN dan TVRI tentang Indonesia Raya Jelajah Sains di Gedung Pusat Produksi Siaran Jakarta, Senin (12/6)
Menurut Megawati, tradisi yang dilakukannya perlu diedukasi oleh TVRI. Tujuannya guna menginspirasi generasi muda dan memberi tahu perjuangan mereka demi kemerdekaan meski hingga ajal namanya tidak diketahui.
-
Siapa yang ingin bertemu Megawati? Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyatakan keinginan untuk melakukan pertemuan dengan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.
-
Siapa yang menemukan makam ibu dan anak? Sumber: Arkeonews Makam ini ditemukan 2004 selama proyek pembangunan di daerah yang dikenal sebagai pemakaman Romawi kuno di timur kota Ovilava (kini Wels di Austria Hulu).
-
Siapa yang pengen ke makam ayahnya? Inilah yang dilakukan oleh pemilik akun TikTok @asep.ngangak yang membayar janji kepada ibu dan adiknya. Asep sempat berjanji akan membawa orang tercintanya itu mengunjungi makam ayahnya yang meninggal sejak tahun 2018.
-
Siapa yang dikubur di makam tersebut? Pemakaman ini diyakini menjadi kuburan bagi kaum bangsawan kaya raya dan tokoh penting berkuasa di zaman Romawi.
-
Siapa yang dimakamkan di bawah batu nisan? Menurut catatan sejarah, batu nisan tersebut kemungkinan milik ksatria Sir George Yeardley.
-
Siapa yang memiliki makam kuno? Arkeolog berasumsi kuburan tersebut milik anggota elit budaya, kemungkinan adalah kepala suku yang berkuasa.
"Karena mereka ini berjuang tanpa nama, mereka tidak diketahui namanya, tetapi karena semangat juang untuk merdeka, mereka rela meninggal dan rela jasadnya tidak diketahui orang," tuturnya.
Megawati pun meminta para penerus bangsa berkaca, bagaimana bisa jasa para pahlawan tersebut dikesampingkan bahkan menolak Pancasila sebagai dasar negara dan memperdebatkan soal NKRI.
Putri dari Proklamator Bung Karno ini tidak ingin ada warga negara yang sombong mengenai sejarah bangsa dan ideologi yang sudah diperjuangkan. Bahkan, Megawati berani menantang orang-orang tersebut untuk berhadapan jika tak sepaham dengannya.
"Cobalah kamu pikir, ngomong sama dirimu, who am I? siapa kamu? siapa saya? apa baktimu pada negeri ini? biar secuil gini. Tetapi dengan semangat, barang itu jadi!" pungkas Megawati.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sepanjang hidup Bung Karno hanya untuk didedikasikan bagi persatuan dan kesatuan bangsa dan negara.
Baca SelengkapnyaSetiap tahun, anak dan cucu Bung Karno ini tak pernah melewatkan kesempatan nyekar ke makam.
Baca SelengkapnyaRano Karno tiba di TPU Karet Bivak sekitar pukul 10.25 WIB dengan mengenakan baju koko putih.
Baca SelengkapnyaGanjar terlihat didampingi istrinya, Siti Atikoh dan putranya, Muhammad Zinedine Alam Ganjar. Begitu pula dengan Mahfud MD ditemani istri, Zaizatun Nihayati.
Baca SelengkapnyaMantan Panglima TNI mengajak istri beserta putra bungsu berziarah ke makam Presiden RI ke-1.
Baca SelengkapnyaHasto menyebut salah satu tujuan Ganjar dan rombongan berziarah ke makam Bung Karno untuk bersiap menghadapi ajang Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaJokowi juga akan memberikan gelar pahlawan nasional kepada enam tokoh yang dianggap berjasa bagi bangsa dan negara.
Baca SelengkapnyaMenko Polhukam akan berkunjung ke Universitas Brawijaya setelah berziarah.
Baca SelengkapnyaSeorang pria tua berusia 80 tahun sukses mencuri perhatian. Awalnya, kakek tua itu tengah berusaha menyeberang jalan raya.
Baca SelengkapnyaMomen Presiden ke-5 RI mendatangi makam Imam Al Bukhori di Uzbekistan.
Baca SelengkapnyaJuru Kunci Astana Giribangun mengungkapkan sederet jenderal TNI yang sering berziarah ke makam Soeharto.
Baca SelengkapnyaJK menganggap apa yang dilakukan Jokowi sebagai hal yang wajar yakni mengantarkan cucunya
Baca Selengkapnya