Megawati Pesan Gubernur Lemhanas Andi Widjajanto Berpegang Pada Ideologi Pancasila

Merdeka.com - Andi Widjajanto, resmi menjabat sebagai gubernur Lemhanas. Presiden kelima, Megawati Soekarnoputri, sempat memberikan wejangan untuk Andi sebelum prosesi pelantikan di Istana Negara hari ini.

Andi bercerita, Mega berpesan agar saat memimpin Lemhanas tetap berpegang kepada ideologi Pancasila.

"Sebelum saya menjabat, saya juga mendapat arahan dari Presiden ke-5 ketua dewan pengarah BPIP, ketua dewan pengarah BRIN, Ibu Megawati Soekarnoputri, agar menjalankan amanat sebagai gubernur Lemhanas ini dengan tetap berpegang kepada ideologi Pancasila 1 Juni," kata Andi usai dilantik di Istana Negara, Senin (21/2).

Megawati juga meminta Andi berpegang teguh dalam gagasan-gagasan besar dan pemikiran Presiden Soekarno untuk bergerak memajukan Lemhanas. Serta merancang proyeksi geopolitik di Tanah Air menuju Indonesia 2045.

"Dapat disegani di tataran regional dan global itu tugas-tugas yang diberikan kepada saya dan dengan perangkat yang ada di lemhanas akan berusaha secepat2nya agar capaian dari tugas-tugas itu bisa segera terealisasi," bebernya.

Seperti diketahui, Presiden Joko Widodo (Jokowi) melantik Andi Widjajanto menjadi Gubernur Lemhannas. Selain itu, Kepala negara juga melantik Direktur Utama PT Rajawali Nusantara Indonesia (RIN), Arief Prasetyo Adi sebagai Kepala Badan Pangan Nasional. Pelantikan keduanya dilakukan di Istana Negara, Jakarta, Senin (21/2).

Pelantikan tersebut sesuai dengan Keputusan Presiden nomor 21/P/2022 Tentang pengangkatan Gubernur lembaga ketahanan nasional Republik Indonesia dan Keputusan Presiden nomor 7/M/2022. Keputusan tersebut dibacakan oleh Deputi bidang administrasi dan aparatur Kemensetneg, Nanik Purwanti.

Jokowi menuntun mereka berdua untuk mengucapkan sumpah. Sebelum mengucapkan sumpah, mantan Gubernur DKI Jakarta itu pun menanyakan apakah mereka siap disumpah. Jokowi membacakan sumpah dan diikuti keduanya.

"Bahwa saya akan setia kepada Undang-undang Dasar Negara RI tahun 1945. Serta akan menjalankan peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi darma bakti saya kepada bangsa dan negara," kata Jokowi diikuti Andi dan Arief dalam saluran YouTube Sekretariat Presiden, Senin (21/2).