Melawan saat dibegal, Yapto ditusuk dengan obeng oleh pembegal

Merdeka.com - Seorang pemuda bernama Yapto (22), warga Desa Sukamantri, Kecamatan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, dibegal kawanan rampok di Jalan Tanah Gocap, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang, Kamis (18/8) dini hari. Saat mempertahankan motornya, korban ditusuk dengan obeng oleh pelaku.
Peristiwa tersebut terjadi saat korban bersama dua temannya melintas di jalan pemakaman Tanah Gocap. Saat di tikungan yang tak jauh dari Rumah Duka Boek Tek Bio, tiba-tiba mereka dicegat oleh dua orang pelaku yang mengendarai sepeda motor.
Kemudian salah satu dari pelaku langsung turun motor dan mencoba merampas sepeda motor korban. Namun karena korban berusaha melawan, pelaku langsung menusuk lehernya dengan menggunakan obeng.
Sedangkan rekan pelaku juga mengancam dengan menggunakan senjata tajam, sehingga dua teman korban tidak bisa melawan. Korban yang luka akhirnya merelakan motornya dibawa kabur pelaku. Beruntung luka korban tidak terlalu serius. Korban langsung dibawa ke RSUD Tangerang untuk mendapat pertolongan.
Kapolsek Karawaci, Kompol Munir Yasi membenarkan peristiwa pembegalan tersebut. Namun sampai saat ini korban belum melaporkannya.
"Ya benar, semalam ada kasus begal di tanah gocap, tapi sampai saat ini korbannya belum juga mau melaporkan, korban hanya menjalani visum di rumah sakit," ujarnya.
Berdasarkan pengakuan korban saat di rumah sakit, kata Munir, saat itu korban melintas di Tanah Gocap hendak pulang ke rumah kerabatnya yang berada di wilayah Perumnas, Karawaci.
"Kami akan terus melakukan patroli di jalan tersebut agar kejadian seperti ini tidak terulang lagi," katanya.
(mdk/ary)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya