Melempari Kendaraan Luar Kota, Sejumlah Preman di Kupang Diamankan Polisi
Merdeka.com - Sejumlah pemuda di Kupang, NTT diamankan polisi setelah terlibat aksi pengrusakan mobil. Mereka melempari mobil dari luar kota yang melintas di Jalan Timor Raya, Kabupaten Kupang yang hendak menuju ke Kota Kupang.
Mereka beraksi pada Selasa (15/6) subuh dan langsung diamankan beberapa jam, pasca-peristiwa pelemparan itu. Pelemparan mobil terjadi sekitar pukul 00.30 wita di Pondok Cucur, Kelurahan Oesao, Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang.
Saat itu Robertus Lorenso Neta (30), warga Kelurahan Liliba, Kecamatan Oebobo, Kota Kupang melintas di lokasi kejadian, di Jalan Timor Raya menggunakan mobil suzuki ertiga nomor polisi DH 1325 HN warna coklat.
-
Apa yang terjadi pada mobil tersebut? Kronologi Kapolsek menjelaskan, mulanya mobil yang diserang sedang melintas. Tiba-tiba diberi tahu ada percikan api dari kolong mobil. Namun untuk penyebab kebakaran masih didalami.
-
Dimana letak kerusakan pintu mobil? Kabel penghubung di dalam pintu mobil bertanggung jawab untuk menggerakkan mekanisme penguncian. Jika kabel ini putus atau rusak, pintu tidak akan bisa dibuka secara manual.
-
Kenapa mobil nabrak tembok? Seorang anak bermain di jok pengemudi mobil yang sedang pameran, tidak sengaja menginjak gas sehingga mobil tersebut menabrak tembok,' tulis akun tersebut.
-
Dimana kejadian mobil nabrak tembok? Kejadian ini pun viral di media sosial terjadi di sebuah mall di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara.
-
Mobil apa yang nabrak tembok? Adapun berdasarkan data yang dihimpun, mobil yang ditabrakkan bocah itu adalah mobil listrik merk Chery Omoda E5 yang ditaksir harganya sekitar Rp488 juta.
-
Apa yang pecah di jembatan kaca? Pecahnya lantai jembatan kaca hingga kini masih dalam penyelidikan polisi Rabu (25/10), sebuah wahana wisata jembatan kaca di kawasan wisata The Geog, Hutan Pinus Limpakuwus, Banyumas, pecah.
Ia baru kembali dari Atambua, Kabupaten Belu dan hendak ke Kota Kupang. Saat melintas di lokasi kejadian, sejumlah preman melempari mobilnya dengan batu dan kayu sehingga rusak.
Teridentifikasi kalau aksi pelemparan ini dilakukan Merianus Rinto Kamlasi (20), warga Kelurahan Oesao, Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang.
Beruntung batu tidak mengenai sopir dan penumpang kendaraan. Mobilnya mengalami kerusakan di bagian kaca samping kiri, karena dilempari menggunakan batu.
Robertus langsung ke Polres Kupang mengadukan kasus pengrusakan dan pelemparan ini. Selanjutnya Ka SPKT, Kasubnit 2 Dalmas serta anggota Dalmas Polres Kupang menuju lokasi kejadian dan berhasil menangkap pelaku Merianus Rinto Kamlasi dan teman-temannya.
Mereka diamankan di tempat kerja potong rambut di sekitar pasar Oesao, Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang.
"Selanjutnya para pelaku dibawa ke Polres untuk diproses secara hukum," ujar Paur Humas Polres Kupang, Aiptu Lalu Randy Hidayat, Selasa (15/6).
Selain mengamankan Merianus Rinto Kamlasi, polisi juga mengamankan dan memeriksa Dominggus Tamonob (19) dan Johan Nabunome (20), warga Kelurahan Oesao, Kecamatan Kupang Timur Kabupaten Kupang.
Polisi juga masih mengamankan kendaraan Suzuki Ertiga nomor polisi DH 1325 HN, warna coklat sebagai barang bukti. Sementara para pelaku masih diamankan di Mapolres Kupang, sambil menunggu proses hukum lebih lanjut.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Aksi pelemparan ini mengagetkan pengguna jalan hingga viral di media sosial
Baca SelengkapnyaTerlihat dua orang pria asing tiba-tiba melakukan aksi kejahatan. Mereka melempar batu besar ke arah mobil yang tengah parkir di halaman rumah.
Baca SelengkapnyaSaat ini polisi masih memburu para pelaku penyerangan dan perusakan mobil milik petugas tersebut.
Baca SelengkapnyaAnak-anak itu berada di JPO yang melintang di antara pintu tol Karawaci-pintu Tol Serpong
Baca SelengkapnyaKereta Api (KA) Pasundan dilempari sejumlah orang tak dikenal di Surabaya. Selain kaca pecah, peristiwa itu juga menyebabkan sejumlah penumpang terluka.
Baca SelengkapnyaDua demonstran terekam kamera melempar mobil dinas Satlantas Polrestabes Makassar. Akibat lemparan itu kaca mobil pecah dan Kasatlantas terluka.
Baca SelengkapnyaTim Laboratorium Forensik Polda Sulsel telah menyelidiki dugaan teror penembakan terhadap mobil milik Ketua DPC PDIP) Parepare, Andi Mustafa Mappangara.
Baca SelengkapnyaOrang tak dikenal melemparkan batu ke arah anggota yang bertugas. Beruntung, tidak ada korban jiwa maupun luka dalam insiden ini.
Baca SelengkapnyaMobil milik KPU itu dirusak saat para pimpinan KPU sedang mengikuti kegiatan di Jakarta.
Baca SelengkapnyaMobil dinas Camat Baito itu ditumpangi guru honorer Supriyani usai sidang di Pengadilan Negeri (PN) Andoolo, Senin (28/10).
Baca SelengkapnyaSehingga informasi awal soal bus yang ditembak tidak benar. karena pelaku melempar batu ke arah bus.
Baca SelengkapnyaViral pengendara mobil mengacungkan senjata tajam ke pengendara lainnya.
Baca Selengkapnya