Menag di Hari Sumpah Pemuda: Masa Depan Bangsa di Tangan Pemuda
Merdeka.com - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengajak pemuda Indonesia memanfaatkan momentum peringatan Hari Sumpah Pemuda untuk mempererat persatuan dan kesatuan bangsa, serta bangkit memajukan Indonesia. Yaqut menilai di pundak para pemuda, terpikul beragam persoalan umat dan bangsa.
"Masa depan bangsa, di tangan pemuda," katanya di Jakarta, Kamis (28/10).
Yaqut menjelaskan pemuda masa depan harus memiliki pemahaman dan praktik keagamaan yang moderat, tidak ekstrem kanan maupun ekstrem kiri. Kementerian Agama pun saat ini terus berupaya melakukan penguatan moderasi beragama, salah satunya kepada kalangan pemuda.
-
Gimana mencegah kenakalan remaja dengan agama? Memberikan pendidikan moral dan agama sejak dini. Hal ini bisa membantu remaja untuk memiliki nilai-nilai yang baik, menghormati orang lain, dan bertanggung jawab atas perbuatannya.
-
Apa yang Kementan dorong untuk generasi muda? Kementerian Pertanian (Kementan) mendorong dan memfasilitasi bertumbuhnya usaha tani (agripreneur) yang di jalankan oleh generasi muda.
-
Apa yang diikrarkan dalam Sumpah Pemuda? Hasilnya yakni berupa ikrar yang diberi nama Sumpah Pemuda.
-
Apa makna Sumpah Pemuda? Sumpah Pemuda sendiri jatuh pada tanggal 28 oktober dan diperingati setiap tahunnya. Sebagaimana diketahui, Sumpah Pemuda merupakan salah satu hari bersejarah. Khususnya bagi para pemuda di Indonesia.
-
Kenapa penting menjaga semangat Sumpah Pemuda? Hari Sumpah Pemuda, yang diperingati setiap 28 Oktober merupakan momen bersejarah yang mengingatkan kita akan semangat perjuangan generasi muda Indonesia dalam memperjuangkan kemerdekaan dan menyatukan bangsa.
-
Bagaimana sumpah pemuda diikrarkan ? Pada momen tersebut, kemudian tercetus lah ikrar yang bernama Sumpah Pemuda.
"Kami akan terus cetak kader dan duta moderasi beragama dari kalangan pemuda, baik siswa Madrasah Aliyah atau mahasiswa. Mereka diberi pemahaman terkait moderasi beragama, sekaligus keterampilan membuat konten publikasi yang moderat," bebernya.
"Buah moderasi adalah kerukunan, dan kerukunan adalah modal penting membangun bangsa. Maju pemuda Indonesia. Di tangan kalian, masa depan Indonesia,"tambahnya.
Untuk diketahui setiap tanggal 28 Oktober diperingati sebagai Hari Sumpah Pemuda. Hari Sumpah Pemuda mulanya diawali pada tahun 1928 yang merupakan hasil rumusan dari Kongres Pemuda II Indonesia.
Momentum tersebut dipercaya sebagai pengobar semangat para pemuda untuk membebaskan diri dari kolonialisme Belanda kala itu. Tiga butir ikrar teks Sumpah Pemuda yang kini banyak beredar dan dihafal banyak orang yaitu:
"Kami Putra dan Putri Indonesia, mengaku bertumpah darah yang satu, tanah air Indonesia"
"Kami Putra dan Putri Indonesia, mengaku berbangsa yang satu, bangsa Indonesia"
"Kami Putra dan Putri Indonesia, menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia"
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sumpah Pemuda telah menegaskan prinsip keutuhan dalam Perbedaan
Baca SelengkapnyaModerasi beragama menjadi solusi untuk bagi anak muda agar tidak terjerumus radikal-terorisme
Baca SelengkapnyaHari Sumpah Pemuda ini, Puan juga mengajak generasi muda untuk berkontribusi dalam memajukan ekonomi, pendidikan, dan sosial di lingkungan masing-masing.
Baca SelengkapnyaBupati Trenggalek berharap anak muda bisa berkontribusi untuk Indonesia jadi lebih baik
Baca SelengkapnyaKemenag terus mengampanyekan pentingnya moderasi beragama.
Baca SelengkapnyaKapolres juga mengajak seluruh anggota untuk merenungkan kembali makna dari Sumpah Pemuda.
Baca SelengkapnyaJumlah pemilih di Pemilu 2024 didominasi oleh generasi milenial.
Baca SelengkapnyaPAN memberdayakan anak muda dan menginginkan mereka menjadi pilar penting kemajuan bangsa.
Baca SelengkapnyaAyo saling berbalas pantun tema Sumpah Pemuda dengan pantun berikut ini. Semarakkan Sumpah Pemuda dan bangkitkan nasionalisme pada bangsa.
Baca SelengkapnyaDalam acara tersebut, Prabowo memberi semangat untuk mahasiswa-mahasiswa baru.
Baca SelengkapnyaPemuda Katolik melibatkan para cendekiawan dan akademisi Katolik untuk memproyeksikan hal-hal yang paling dibutuhkan Indonesia sekarang dan yang akan datang.
Baca Selengkapnya