Menag Lukman doakan Indonesia tak tersandera dendam masa lalu di Kesaktian Pancasila
Merdeka.com - Menteri Agama Lukman Halim Syaifuddin berdoa agar Hari Kesaktian Pancasila bisa menjauhkan bangsa Indonesia dari dendam masa lalu. Lewat doanya, Menag Lukman berharap Indonesia bisa semakin berkomitmen dalam bersyukur dan senantiasa bersatu, dan terus menghargai jasa para pahlawan yang telah gugur.
"Ya Allah curahkanlah petunjuk Mu agar kami tak tersandera dendam sejarah kelam di masa lalu, agar kami membangun masa depan tetap bersatu," doa Menag Lukman pada upacara Hari Kesaktian Pancasila, di Lubang Buaya, Jakarta Timur, Senin (1/10/2018).
"Hari Kesaktian Pancasila sebagai momentum meneguhkan komitmen bangsa menegakan persatuan sepenuh jiwa, jadikan lah kami bangsa pandai mensyukuri nikmat Mu," lanjut Menag Lukman.
-
Bagaimana cara menjaga keberagaman budaya di Indonesia? Satu di antara cara menjaga keberagaman sosial budaya adalah dengan menerapkan toleransi antarkelompok masyarakat.
-
Bagaimana rakyat Indonesia menjaga persatuan? Dengan keanekaragaman suku dan budaya yang dimiliki, masyarakat Indonesia tetap menjaga persatuan dengan semangat Bhinneka Tunggal Ika, sebagai bentuk kesatuan dalam perbedaan.
-
Kenapa Bhineka Tunggal Ika jadi penting untuk bangsa Indonesia? Arti kata bhinneka adalah berbeda-beda dan istilah Bhinneka Tunggal Ika berasal dari bahasa Jawa Kuno. Apa arti Bhinneka Tunggal Ika didapat dari kutipan dari sebuah kakawin Jawa Kuno yaitu kakawin Sutasoma karangan Mpu Tantular dari kerajaan Majapahit. Kakawin ini berisi ajaran toleransi antara umat Hindu Siwa dengan umat Buddha.
-
Bagaimana Kemenkumham membangun persatuan? “Kita harus memperkuat persatuan Indonesia melalui keberagaman dan memastikan bahwa semua pihak berpartisipasi secara aktif dalam decision making process yang membentuk komunitas dan bangsa kita,“ tambahnya.
-
Bahasa apa yang menjadi pemersatu bangsa Indonesia? Bangsa Indonesia menggunakan Bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional dari ujung barat hingga timur Indonesia. Meski memiliki ribuan budaya dari suku dan etnis yang berbeda, keberadaan Bahasa Indonesia menjadi pemersatu dan dipahami oleh semua masyarakat Indonesia.
-
Bagaimana Bhineka Tunggal Ika terwujud dalam kehidupan bangsa Indonesia? Selain menjadi semboyan dan simbol, Bhineka Tunggal Ika juga menjadi identitas bangsa Indonesia yang plural. Apalagi Bangsa Indonesia terdiri dari beragam suku, budaya dan bahasa yang berbeda.Lantas sebenarnya apa arti Bhineka Tunggal Ika dan dari mana sejarah asal usul katanya?
Menag Lukman yang berafiliasi dengan Kemenko PMK ini-pun meminta agar ragam budaya Indonesia dapat semakin mengikat tali persaudaraan yang adil untuk seluruh tumpah darah Indonesia.
"Ya Allah anugerahilah kami kearifan dalam keragaman, tuntnlah kami mengedepankan kemajemukan sebagai modal anak bangsa merawat persaudaraan, kemajemukan yang bersinergi mewujudkan keadilan sosial mensejahterakan keadilan sosial," Menag Lukman menutup.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Salam lintas agama merupakan salah satu upaya berkesinambungan merawat kemajemukan dimiliki Indonesia.
Baca SelengkapnyaPenghargaan ini diserahkan di tengah acara doa bersama sejumlah tokoh lintas iman di Pura Jagatnatha Puja Mandala, Bali.
Baca SelengkapnyaMahfud mengingatkan pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan masyarakat Indonesia dengan pelbagai sikap perdamaian.
Baca SelengkapnyaMeski ada perbedaan hingga saat ini sikap toleran tetap dipegang teguh agar tidak mudah diadu domba.
Baca SelengkapnyaIdealnya suasana rukun dan damai bukan karena dirukunkan atau didamaikan.
Baca SelengkapnyaIndonesia sekarang ini adalah yang terbaik karena mampu merangkum keberagaman seperti pada semboyan Bhinneka Tunggal Ika
Baca SelengkapnyaDoa ini berisi tentang ungkapan rasa syukur dan harapan baik bagi bangsa Indonesia.
Baca SelengkapnyaIkrar Merajut Keberagaman yang digelar JBMI hari ini, merupakan salah satu ikhtiar untuk merawat keragaman dan menjaga nilai-nilai luhur.
Baca SelengkapnyaDengan perilaku toleransi tinggi, Indonesia diyakini kebal dengan serangan paham radikal terorisme ingin pecah belah NKRI.
Baca SelengkapnyaKekaguman ini disampaikan Paus Fransiskus di Istana Negara Jakarta.
Baca SelengkapnyaPidato tersebut dia sampaikan di depan Presiden Joko Widodo, Wakil Presiden Ma'ruf Amin, Presiden terpilih Prabowo Subianto dan para pejabat.
Baca SelengkapnyaWakil Ketua MPR, Ahmad Basarah mengajak masyarakat Indonesia di Hamburg Jerman untuk menjaga persatuan bangsa Indonesia di tanah rantau.
Baca Selengkapnya