Mencari Solusi Pemindahan Aset Negara dari Jakarta ke Ibu Kota Nusantara
Merdeka.com - Pemerintah masih melakukan pembahasan teknis atas aset-aset pemerintah di Jakarta usai DPR mengesahkan rancangan Undang-Undang Ibu Kota Negara. Salah satu yang menjadi pembahasan adalah pemanfaatan gedung-gedung instansi pemerintah seperti Gedung DPR.
Pakar kebijakan publik dari Universitas Indonesia, Roy Valiant Salomo berpendapat, gedung-gedung pemerintahan di Jakarta ditukar guling dengan pihak swasta. Bentuknya, pihak swasta dilibatkan dalam pembangunan gedung-gedung atau infrastruktur di ibu kota negara (IKN) baru di Kalimantan Timur. Kemudian, pihak swasta tersebut mendapatkan kompensasi yaitu memperoleh gedung-gedung pemerintah yang ada di Jakarta.
"Sehingga beban APBN untuk membangun infrastruktur di IKN baru bisa ditekan/dikurangi, dan gedung-gedung yang ditinggal dapat dialihkan ke swasta yang bersangkutan," katanya kepada merdeka.com, Kamis (20/1).
-
Siapa arsitek yang merancang Balai Kota Surabaya? Salah satu maha karya Citroen ialah Balai Kota Surabaya. Ia pertama kali membuat rancangan bangunan ini pada tahun 1915-1917. Akibat kendala biaya dan faktor lain pelaksanaan pembangunan pun terlambat. Pada tahun 1920, Citroen berhasil menyelesaikan tahap kedua pembangunan Balai Kota Surabaya, sebuah monumen dengan panjang 102 meter dan kedalaman 19 meter.
-
Siapa yang membangun gedung Bank Indonesia Sumut? Gedung ini dibangun pada tahun 1908 oleh seorang arsitek Belanda yang cukup tersohor bernama Eduard Cuypers bersama dua orang lainnya, Hulswit dan Fermos
-
Mengapa Jakarta butuh investasi? Oleh karena itu, dibutuhkan investasi dari dalam dan luar negeri untuk membiayai pembangunan DKI Jakarta.
-
Dimana bangunan terbengkalai diubah? Berikut ini adalah potret bangunan terbengkalai yang telah diubah fungsi menjadi lebih menarik, seperti yang dilansir oleh Liputan6.com dari Bored Panda pada Minggu (15/12/2024).
-
Siapa yang memimpin pembangunan kota? Tim arkeolog mengumumkan mereka menemukan kota yang tersembunyi di bawah pasir dengan usia sekitar 3.000 tahun yang berasal dari masa pemerintahan firaun Amenhotep III, dan digunakan oleh Tutankhamun juga Ay.
-
Bagaimana Palangka Raya dipersiapkan jadi ibu kota? Pemerintahan Soekarno pun jor-joran membangun sejumlah fasilitas di tengah kondisi negara yang baru saja merdeka. Beberapa bangunan yang didirikan di antaranya pusat kota seluas 10 x 10 kilometer persegi, gedung perkantoran, perumahan pegawai, sekolah, poliklinik, rumah sakit, pasar, hotel, dan pembangkit listrik.
Sementara pakar tata kota, Nirwono Yoga menyampaikan, selama proses teknis pemindahan ibu kota berjalan, pemerintah harus menjelaskan tahapan pemindahan dalam rentang 2022-2045. Tujuannya untuk memastikan atau mempersiapkan ASN.
Namun, Nirwono tidak sependapat jika aset pemerintah di Jakarta harus ditukar guling dengan pihak swasta. Pertimbangannya, nilai aset dan gedung-gedung milik pemerintah di Jakarta bernilai sangat tinggi.
"Tidak diperjualbelikan ke pihak swasta karena lokasinya yang sangat strategis dan mahal," ujarnya.
Dibanding melibatkan swasta, Nirwono berpandangan agar gedung-gedung yang ada, dikelola oleh Pemerintah Provinsi Jakarta baru. Peruntukannya bisa untuk pelayanan publik, fungsi pemerintahan.
"Intinya tetap dapat bermanfaat bagi masyarakat," ucapnya.
Terlepas dari itu, Nirwono menilai tidak ada perubahan signifikan saat Jakarta tidak lagi menjadi ibu kota negara. Misalnya, kemacetan banjir, tingkat pengangguran, semua itu tetap menjadi masalah besar tanah Batavia sebagai kota metropolis.
Terlebih lagi, imbuh Nirwono, Jakarta masih tetap menjadi pusat perekonomian dan bisnis. Yang mana memerlukan kuantitas sumber daya manusia.
Pendapat lain datang dari Guru besar hukum tata negara fakultas hukum Universitas Parahyangan, Asep Warlan Yusuf yang mengingatkan harus ada payung hukum yang mencakupi Jakarta dan kota-kota penyangganya, seperti Bekasi, Depok, Bogor, dan Tangerang.
"Harus ada undang-undang yang mengatur kebijakan meliputi wilayah Bogor, Bekasi, Depok, dan Tangerang, misalnya saja dinamakan Undang-Undang Jakarta Raya," terangnya.
Dia menjelaskan, Undang-Undang tersebut nantinya harus berisi kebijakan yang pelaksanaannya juga diterapkan di kota penunjang Jakarta. Sebab, menurutnya, untuk menjadi sebuah kawasan khusus kegiatan ekonomi perlu ada perluasan wilayah.
Selama ini, cakupan kebijakan yang bersifat ekonomi di Jakarta terbatas mengingat statusnya sebagai daerah khusus ibu kota. Yang mana menurut Asep luas wilayah ibu kota sebuah negara tidak dituntut memiliki luas wilayah yang besar.
Selain itu, dia menambahkan, pusat pemerintahan dan politik di Jakarta yang membuat tanah Batavia itu terus mengalami kemajuan kompetitif dari aspek ekonomi.
"Jadi ke depan pendekatan penataan di Jakarta itu sifatnya dekonsentrasi panologis untuk penataan kawasan ekonominya," ucapnya.
"Karena tidak mungkin Jakarta akan berkembang jika aturan dengan kawasan Bodetabek masih pisah-pisah," pungkasnya.
Sifat pemerintahan seperti itu dinilai Asep tidak hanya menguntungkan Jakarta, kota-kota penunjang secara perlahan akan merasakan dampak positif. Hal ini disebabkan penataan kawasan ekonomi yang terus diperluas.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ini menyusul, rencana pemerintah untuk memindahkan usai Ibu Kota Negara ke Nusantara di Kalimantan Timur mulai 2024 nanti.
Baca SelengkapnyaDari Total anggaran yang dibutuhkan, APBN hanya akan membiayai 20 persen saja.
Baca SelengkapnyaPemrov rancang strategi saat Jakarta tak lagi jadi ibu kota negara.
Baca SelengkapnyaPengisian jabatan eselon II oleh kalangan swasta seiring dengan berpindahnya ibu kota ke IKN Nusantara.
Baca SelengkapnyaJokowi menegaskan, pembangunan IKN sekaligus pemindahan ibu kota bukan proyek yang diteken seorang presiden, melainkan sudah menjadi keputusan rakyat.
Baca SelengkapnyaPemerintah pusat akan meninggalkan sejumlah aset barang milik negara (BMN) senilai Rp 1.640 triliun di DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaPrabowo meminta RK agar membangun hunian bagi rakyat di tengah kota.
Baca SelengkapnyaSaat ini yang tersisa di wilayah IKN itu adalah hutan-hutan sekunder yang berasal dari area bekas terbakar.
Baca SelengkapnyaSejumlah peneliti asing mengkritik rencana pemindahan ibu kota dari Jakarta ke Nusantara di Kalimantan Timur.
Baca SelengkapnyaErick berkelakar, jika BUMN diminta mengelola Kota Tua seperti Taman Mini Indonesia Indah (TMII), hal itu patut dipertimbangkan.
Baca SelengkapnyaMantan Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro mengungkapkan riset pertimbangan ibu kota pindah ke IKN.
Baca SelengkapnyaJakarta sebagai kota global ini disiapkan setelah kota tersebut tak lagi menyandang ibu kota negara.
Baca Selengkapnya