Mendagri: Indonesia akan Menuju kepada Energi Terbarukan
Merdeka.com - Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian mengatakan, Indonesia memiliki banyak potensi sumber energi terbarukan. Terlebih Indonesia merupakan negara tropis yang memiliki energi matahari atau solar energi yang tidak pernah habis.
“Kemudian kita juga memiliki energi air, baik laut maupun sungai yang sangat banyak, ini juga energi,” katanya dalam keterangan tulisnya, Selasa (2/3).
Di samping itu, Indonesia juga memiliki potensi bioenergi yang cukup besar dengan beragam tanaman yang dapat dimanfaatkan, seperti sawit dan jagung.
-
Kenapa kelapa sawit penting untuk perekonomian Indonesia? Kelapa sawit adalah salah satu komoditas yang penting untuk perekonomian Indonesia dan juga memiliki banyak kegunaan praktis dan kesehatan.
-
Bagaimana Pertamina menggunakan sumber daya alam untuk bioenergi? Pertamina akan memanfaatkan bahan bakar nabati seperti tebu, jagung, singkong dan sorgum untuk mengembangkan bioenergi.
-
Kenapa Jawa Timur jadi andalan sektor pertanian? Adapun sejumlah daerah dengan produktivitas pertanian terbesar di Jawa Timur meliputi Bojonegoro, Jember, Ngawi, Nganjuk, Tuban, dan Tulungagung. Enam daerah ini menjadi andalan sektor pertanian Jawa Timur.
-
Kenapa Pertamina mengembangkan bioenergi? 'Bagi Pertamina, bioenergi bukan hanya mengurangi emisi saja tapi mengurangi ketergantungan impor dan menciptakan lapangan pekerjaan. Ketika perkebunan kita dorong, kita tambah menyerap banyak tenaga kerja,' imbuh Nicke.
-
Apa komoditi perkebunan yang dibudidayakan? Masa kolonial Belanda di Indonesia banyak ditemui berbagai macam perkebunan milik swasta yang menjadi sumber penghasilan yang begitu besar saat itu. Sebut saja Tembakau dan Karet, dua komoditi ini harganya tinggi di pasaran.
-
Biji jeruk punya manfaat apa untuk energi? Biji jeruk mengandung karbohidrat dan protein yang membantu dalam meningkatkan energi tubuh. Kandungan nutrisi ini memberikan asupan energi yang stabil dan berkelanjutan, membantu tubuh tetap aktif dan bersemangat sepanjang hari.
“Kemudian juga kita memiliki potensi yang sangat besar untuk jenis energi yang lain dengan adanya nikel misalnya,” ujarnya.
Mantan Kapolri ini memandang, perkembangan dunia saat ini menuju pada energi terbarukan, karena energi fosil kian lama bakal makin terkuras. Berbagai penemuan teknologi pun banyak memunculkan energi-energi terbarukan.
“Kita akan menuju kepada energi terbarukan, berbagai invensi penemuan teknologi dan kita sudah melihat bahwa banyak sekali energi-energi terbarukan yang muncul, dan Indonesia memiliki potensi yang sangat luar biasa,” paparnya.
Sementara itu, Tito menerawang kebutuhan energi diperkirakan terus mengalami peningkatan sebagai dampak pertumbuhan ekonomi dan pertambahan jumlah penduduk. Apalagi Indonesia sendiri akan mengalami bonus demografi.
“Makin banyak orang makin banyak kebutuhannya, kemudian makin banyak interaksi semakin banyak juga kebutuhannya. Dan ini memerlukan energi sebagai bagian modal penting dalam kegiatan tersebut,” tutupnya.
Reporter: Yopi MakdoriSumber: Liputan6.com
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Prabowo mengklaim rencana itu dapat terealisasi dengan memanfaatkan hasil produksi kelapa sawit yang jadi salah satu andalan Indonesia.
Baca SelengkapnyaPertamina akan terus mengembangkan penggunaan bahan bakar berbasis bioenergi dengan memanfaatkan sumber daya alam yang ada.
Baca SelengkapnyaPrabowo menjelaskan, wilayah Indonesia yang terbentang dari barat ke timur memiliki luas hampir sepanjang benua Eropa.
Baca SelengkapnyaPrabowo menegaskan saat ini ketahanan energi nasional bersifat mendesak.
Baca SelengkapnyaIndonesia memiliki potensi penyimpanan emisi karbon hingga 600 giga ton melalui Carbon Capture and Storage (CCS).
Baca SelengkapnyaPresiden mengatakan bahwa Indonesia memiliki potensi besar di sektor energi hijau, yaitu sekitar lebih dari 3.600 gigawatt (GW).
Baca SelengkapnyaSIG telah menggunakan biomassa pada pabrik-pabrik milik perseroan mencapai 2,7 juta ton untuk bahan bakar selama 2022.
Baca SelengkapnyaKekayaan alam di merupakan modal besar bagi Indonesia untuk menjadi pusat energi hijau.
Baca SelengkapnyaJokowi menilai, konferensi kelapa ini sangat penting bagi Indonesia selaku produsen kelapa terbesar kedua di dunia.
Baca SelengkapnyaPertamina telah meluncurkan Pertamax Green 95 untuk mendukung transisi energi.
Baca SelengkapnyaPrabowo menekankan pentingnya swasembada energi di tengah ketidakpastian global.
Baca SelengkapnyaPengusaha memahami bahwa energi adalah bagian besar dari apa yang dimiliki Indonesia.
Baca Selengkapnya